Sosok Amrullah, Utusan Kemenag Dibalik Pemulangan 23 Jamaah Sulsel yang Ditelantarkan di Mekkah

TRIBUN-TIMUR.COM - Belum lama ini, publik dihebohkan dengan banyaknya jamaah asal Indonesia yang ditipu oleh oknum travel saat menunaikan ibadah haji tahun 2024.

Sebanyak 23 jamaah di antaranya berasal dari Sulawesi Selatan (Sulsel).

Dalam laporan yang diterima pemerintah, jamaah yang ditipu ini ditelantarkan di Mekkah dan tertahan karena menggunakan visa ziarah.

Visa ziarah sendiri dilarang keras digunakan oleh pemerintah Arab Saudi saat musim haji.

Hal ini pun mendapat perhatian dari Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI) yang segera menuntaskan persoalan ini.

Seluruh jamaah kini telah kembali ke kampung halaman masing-masing.

Sekedar diketahui, jajaran Kemenag RI memandatkan Amrullah sebagai delegasi Kemenag Sulsel untuk menjemput para korban travel ini.

Ketua Tim Bina Penyelenggara Haji Khusus dan Umrah Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan, Amrullah, bersama tim menjemput jamaah haji asal Sulsel yang dipulangkan melalui debarkasi BPN Balikpapan, Kalimantan Timur.

Sebanyak 23 orang jamaah Sulsel yang tergabung dalam "Kloter Nusantara" bersama jamaah dari Provinsi Kalimantan Timur dan Sulawesi Tengah merupakan kloter terakhir yang dipulangkan melalui debarkasi BPN Balikpapan.

Kloter ini disambut dan dilepas oleh Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri Ditjen PHU Kemenag RI, Saiful Mujab, dalam suatu prosesi penerimaan di aula Asrama Haji Balikpapan tahun kemarin.

Setelah diinapkan satu malam di Asrama Haji Balikpapan, 23 jamaah asal Sulsel kemudian diterbangkan ke Makassar pada Jumat sore, 4 Agustus 2023 pukul 17.15 WITA, dan diperkirakan tiba di Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar pukul 18.15 WITA.

“Alhamdulillah, seluruh jamaah dalam keadaan sehat walafiat dan Insya Allah tiba di Makassar jam 6 atau ba’da Magrib nanti,” tulis Amrullah melalui pesan singkat WhatsApp.

Amrullah menyampaikan bahwa sesampainya di Bandara Hasanuddin Makassar, seluruh jamaah akan langsung dipulangkan ke daerah asal masing-masing, yaitu Kota Parepare dan Makassar tanpa harus ke Asrama Haji Sudiang.

“19 orang jamaah dari Parepare akan langsung kita pulangkan. Kebetulan ada Kasi (Kepala Seksi) Hajinya yang juga ikut bersama kita ke Balikpapan, begitu juga 4 jamaah dari Kota Makassar akan dijemput langsung oleh keluarganya setibanya di Bandara,” terang Amrullah.

Dengan kembalinya 23 jamaah haji “Kloter Nusantara” asal Sulsel ini, maka jumlah jamaah yang telah dipulangkan ke tanah air melalui debarkasi UPG Makassar sebanyak 16.832 orang dari total 16.888 jamaah. Selain itu, masih ada 6 jamaah yang dirawat di Rumah Sakit Arab Saudi.