Pilkada 2024
KPU Sulsel Ingatkan Calon Kepala Daerah Bikin Visi Misi Harus Sejalan RPJPD
Pilkada serentak tahun ini bertujuan agar program pembangunan daerah berkesinambungan dengan program Nasional.
Penulis: Renaldi Cahyadi | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulawesi Selatan (Sulsel) Hasbullah ingatkan para kandidat calon kepala daerah agar menyusun visi misi mereka berpedoman dengan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) dalam Pilkada serentak.
Beberapa alasan membuat dilaksanakannya Pilkada serentak tahun ini adalah agar program pembangunan daerah berkesinambungan dengan program Nasional.
Sebelum di Indonesia sudah melakukan Pilkada serentak pada tahun 2015, 2017 dan 2020 yang sifatnya parsial.
Dalam Undang-undang 10 tahun 2016 pasal 1 ayat 1-7, kata Hasbullah, menjelaskan mengenai jadwal Pilkada serentak yang sifatnya parsial.
"Jadi tahun 2016 sejak UU ini didesain dan di tetapkan itu sudah di desain untuk diserentakan semua karena akhir masa jabatan kepada daerah ini beda-beda jadi mau diserentakan," katanya saat Podcast di Kantor KPU Sulsel, Jl AP Pettarani, Kota Makassar, Rabu (31/7/2024).
Kepentingan keserentakan itu, kata Hasbullah, agar perencanaan pembangunan daerah dapat terintegrasi dengan pembangunan nasional.
"Makanya calon kepala daerah kalau membuat naskah visi misi harus sejalan RPJPD yang harus sejalan RPJPN," ungkapnya.
"Dipersyaratkan pasal 265 UU pemerintahan daerah, calon kepala daerah harus mempedomani dalam membuat visi misi harus mempedomani RPJPD," tambah dia.
Jadi, kata Hasbullah, semangat keserentakan kali ini adalah bagaimana perencanaan daerah dapat terintegrasi dengan perencanaan nasional.
"Jadi seperti satu kali tarikan nafas, semuanya dilakukan secara bersamaan," ujarnya.
Bahkan, kata Hasbullah, kue pembangunan yang akan dibagikan oleh pusat ke setiap daerah dengan perencanaan seperti ini akan jauh lebih baik.
Sehingga pendistribusian pembangunan daerah dan nasional dapat terlaksana dan tepat sasaran.
"Jadi kami sampaikan kepada semua calon kepala daerah untuk mempedomani RPJPD kita dalam merumuskan visi misi," jelasnya.(*)
Pasangan Mari-Yo Unggul Sementara di PSU Pilgub Papua 2025 Berdasarkan Exit Poll |
![]() |
---|
Cetak Sejarah Suara Terkecil, Putri Dakka-Haidir Basir Anjlok di PSU Palopo Sentuh 0,3 Persen |
![]() |
---|
Bawaslu Palopo Imbau Penertiban APK Jelang Masa Tenang PSU Pilkada |
![]() |
---|
Sosok Santi Parida Dewi, Dibayar Rp64 Juta Supaya Memilih di Pilkada Barito Utara |
![]() |
---|
Ayah-Anak Gagal Pilkada 2024, Nadalsyah Kalah Pilgub Kalteng, MK Gugurkan Akhmad Gunadi karena Uang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.