Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilgub Jateng 2024

Prabowo-Jokowi Pecah? Gerindra Usung Ahmad Lutfhi Lawan Kaesang Pangarep di Jawa Tengah

Partai Gerindra sebagai pemimpin koalisi Indonesia Maju (KIM) mengusung Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Lutfhi di Pilgub Jawa Tengah. 

Editor: Muh Hasim Arfah
dok Tribun
Partai Gerindra sebagai pemimpin Koalisi Indonesia Maju (KIM) mengusung Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Luthfi di Pilgub Jawa Tengah. Padahal, survei putra Presiden Joko Widodo sekaligus Ketua DPP PSI, Kaesang Pangarep nomor satu.  

Survei ini digelar pada 20-25 Juni 2024 dengan melibatkan 500 responden yang dipilih secara acak sederhana dari 35 kota/kabupaten di Jawa Tengah. Survei dilakukan dengan wawancara tatap muka.

Adapun margin of error survei berada di angka +/- 4,4 persen. Dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Berdasarkan hasil survei, Kaesang berada di posisi pertama. Kemudian mengikuti di posisi kedua Ahmad Luthfi dan Taj Yasin Maimoen atau Gus Yasin.

Berikut ini elektabilitas lengkapnya:

Kaesang Pangarep 7 %
Ahmad Luthfi 6,8 %
Taj Yasin Maimoen 3,2 %
Raffi Ahmad 2,8 %
Dico Ganinduto 2,6 %
Bibit Waluyo 2,4 %
Hendrar Prihadi 2 %
Muhammad Yusuf Chudlori 1,2 %
Bambang Wuryanto 1,2 %
Sudirman Said 0,8 %
Lainnya 6 %
TT/TJ 64 %

Peluang Kaesang di Jawa Tengah 

Pengamat politik Ray Rangkuti mengungkapkan Kaesang lebih rasional maju di Pilkada Jateng dibandingkan Pilkada Jakarta.

Hal itu kata Ray, dikarenakan minimnya elektabilitas putra bungsu Presiden Jokowi itu di Jakarta.

"Kalau Kaesang di Jakarta itu sudah tutup buku. Pilihan rasionalnya Kaesang itu di Jawa Tengah," kata Ray, Minggu (21/7/2024).

Jika Kaesang dipaksakan maju di Jakarta. Ia mempertanyakan parpol yang akan mendukungnya.

"Kalau Golkar sudah menyebut kadernya akan diusung. Jika Kaesang mau maju di Jakarta, Golkar siap. Tapi masalahnya kalau Golkar sendiri nggak cukup. Kurang porsinya butuh partai lain," terangnya.

Apakah parpol lainnya mau mendukung yang tingkat kemenangannya masih 1 persen, kata Ray.

"Sementara Gerindra sendiri sudah menyatakan mendorong Ridwan Kamil. Jadi menurut saya secara rill politik, rasional, objektif. Kaesang itu tutup buku di Jakarta," tegasnya.

Litbang Kompas sebelumnya melakukan survei mengenai kekuatan politik di Pilgub Jakarta 2024. Hasilnya, elektabilitas Gubernur DKI Jakarta petajana Anies Baswedan masih berada di urutan pertama.

Anies memperoleh elektabilitas sebesar 29,8 persen. Namanya disusul oleh Eks Gubernur Jakarta, Basuki Tjahja Purnama atau Ahok 20 persen dan Eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil 8,5 persen.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved