Pilgub Sulsel 2024
Fit and Proper Test, IAS Ingin Ulang Sejarah Bareng PKS di Pilgub Sulsel
Usai menjalani fit and proper test, IAS menyatakan tekadnya untuk mengulang sejarah bersama PKS seperti pada Pilgub Sulsel 2013.
Penulis: Erlan Saputra | Editor: Sukmawati Ibrahim
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Bakal Calon Gubernur Sulsel, Ilham Arief Sirajuddin (IAS) mengikuti tahapan fit and proper test yang diadakan oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS), di Swiss-Belinn Panakkukang Makassar, Senin (22/7/2024) siang.
Usai menjalani fit and proper test, IAS menyatakan tekadnya untuk mengulang sejarah bersama PKS seperti pada Pilgub Sulsel 2013.
Kala itu PKS mengusung pasangan Ilham Arief Sirajuddin-Aziz Kahar Muzakkar (IA).
Dalam sesi wawancara setelah tes, IAS mengungkapkan optimismenya dan keyakinan bahwa kerjasama dengan PKS dapat membawa dampak positif bagi Sulsel.
Mantan Wali Kota Makassar itu mengungkapkan bahwa dirinya bukan sosok baru di mata PKS.
"Sosok saya di mata PKS itu bukan orang baru. Pada Pilkada Sulsel 2013, kami menjadi bagian daripada partai yang berjuang dalam pemenangan. Jadi dalam konteks kapasitas sebagai seorang politisi, mereka sudah paham," ujar Ilham.
Baca juga: IAS Kritik Demokrat Usung Andi Sudirman di Pilgub Sulsel: Eh Tiba-tiba Keluar Surat Rekomendasi!
Olehnya, sebagai mantan kepala daerah dan tokoh politik berpengalaman, IAS optimis menghadapi kontestasi Pilgub Sulsel 2024.
Lebih lanjut, IAS kemudian memaparkan pandangannya tentang peluang dan tantangan menghadapi kontestasi.
Itu sampaikan di hadapan kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) saat menjalani uji kelayakan dan kepatutan.
Dalam sesi tanya jawab tersebut, IAS menjawab berbagai pertanyaan seputar strategi politik dan dinamika yang terjadi di Sulsel.
Saat ditanya tentang peluang maju kontestasi politik, IAS mengakui bahwa situasi politik saat ini cukup dinamis dan tidak selalu menguntungkan.
"Sekarang ini saya lagi berjuang walaupun kita tahu dinamika politik di Sulsel hari ini tidak bagus-bagus banget," ujar IAS.

Meski demikian, IAS tetap optimis dan bertekad untuk terus berjuang demi meraih dukungan partai politik.
"Pertanyaan kader PKS ke saya, bapak sudah di dukung sama siapa? Saya hari ini adalah kader Golkar, dan sampai hari ini pun Golkar masih konsisten memperjuangkan kadernya dengan pendekatan survei," jelasnya.
IAS menekankan bahwa Golkar tetap solid dalam mendukung kader-kadernya.
MK Tolak Gugatan Danny Pomanto-Azhar Arsyad, Sudirman-Fatma Dilantik 20 Februari 2025 |
![]() |
---|
Kunjungi Toraja Utara, Danny: Terima Kasih Dukungannya, Saya Akan Kenang Hingga Akhir Hayat |
![]() |
---|
Andi Sudirman Bentuk Tim Hukum Lawan Gugatan Danny, Jubir DiA: Lucu, Yang Kami Gugat KPU Sulsel |
![]() |
---|
Dana Kampanye Danny Pomanto Kalahkan Andi Sudirman, Tapi Beda 1,4 Juta Suara di Pilgub Sulsel 2024 |
![]() |
---|
Andi Sudirman-Fatmawati Ciptakan Rekor Baru Kalahkan SYL dan Nurdin Abdullah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.