Pilgub Jakarta 2024
Survei Terbaru Pilgub Jakarta : Golkar Tetap Percaya Diri Usung Ridwan Kamil, PDIP Ragu Dorong Ahok
Litbang Kompas menunjukan secara elektabilitas, Anies Baswedan unggul dengan elektabilitas 29 persen di Pilgub Jakarta 2024.
"Ahok pernah di penjara, pernah punya kasus, ingatan itu belum hilang di mata warga Jakarta. Karena itu PDIP tidak akan mengambil risiko mendorong Ahok," kata Ujang.
Ujang menegaskan jika PDIP ingin mendorong kadernya di Jakarta, baiknya bukan Ahok.
Kaesang Hanya 1 Persen
Perolehan elektabilitas Kaesang Pangarep jauh di bawah figur lainnya yang digadang-gadang bakal bertarung di Pilgub Jakarta 2024.
Semisal seperti Anies Baswedan, Ahok hingga Ridwan Kamil.
Bahkan secara elektabilitas, Kaesang juga masih kalah dari Erick Thohir dan Risma.
Sebelumnya, Litbang Kompas menggelar survei pada Juni 2024 untuk memetakan elektabilitas atau keterpilihan para kandidat di Pilgub Jakarta 2024.
Survei Litbang Kompas ini dilakukan pada 15-20 Juni 2024, dengan melibatkan sebanyak 400 responden yang dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di Provinsi Daerah Khusus Jakarta.
Margin of error survei lebih kurang 4,9 persen dalam kondisi penarikan sampel acak sederhana, dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
Survei Litbang Kompas ini diketahui juga mencatat bahwa Anies Baswedan menjadi nama yang difavoritkan kembali maju sebagai cagub pada Pilgub Jakarta 2024.
Sebanyak 29,8 persen responden menyebut kembali nama Anies Baswedan sebagai sosok yang layak menjadi cagub untuk kontestasi pada 27 November mendatang.
Menariknya, Sebesar 20 persen responden juga merujuk nama Ahok. Sedangkan diposisi ketiga ada nama mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang diusulkan 8,5 persen responden.
Sementara itu, nama lain seperti Menteri BUMN Erick Thohir, mantan Panglima TNI Jenderal (purn) Andika Perkasa, Menteri Sosial Tri Rismaharini, Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep hingga Menteri Keuangan Sri Mulyani dinilai oleh kurang dari tiga persen responden layak maju menjadi Cagub Jakarta.
Namun, hasil survei Litbang Kompas juga mencatat 30 persen responden belum menjawab atau tidak tahu siapa sosok yang menurut mereka layak menjadi cagub pada Pilkada Jakarta 2024.
“Artinya, di tengah belum adanya partai politik secara resmi memberikan dukungan dan mengajukan pasangan calon di Pilkada Jakarta, peluang masih terbuka untuk siapa pun menjadi calon gubernur di Jakarta,” tulis peneliti Litbang Kompas Yohan Wahyu dikutip dari Kompas.id.(*)
Survei Pilgub Jakarta 2024 Sehari Jelang Pencoblosan, 2 Putaran Bepotensi Terjadi |
![]() |
---|
Adu Kuat Backing Jokowi-Prabowo atau Anies-Ahok |
![]() |
---|
Jokowi Sanjung Setinggi Langit Ridwan Kamil Saat Ikut Kampanye Pilgub Jakarta: Kurang Apa Lagi? |
![]() |
---|
Survei Terakhir Pilgub Jakarta: Endorsement Prabowo dan Jokowi Tak Bantu Elektabilitas Ridwan Kamil |
![]() |
---|
Dulu Tinggalkan Kini PKS Minta Anies Baswedan Dukung Ridwan Kamil-Suswono |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.