Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Perjuangan Toko Buku di Makassar Bertahan di Era Digital, Pasrah Tutup saat Stok Habis

“Kalau tidak bisa bertahan lagi terpaksa kita tutup. Akan ditutup setelah stok buku terjual,” ungkap Alexander pemilik Toko Buku Arena Ilmu.

Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Sukmawati Ibrahim
Abdiwan/Tribun Timur
Suasana toko buku Arena Ilmu di Jl Monginsidi No 75/81, Kelurahan Maricaya, Kecamatan Makassar, Kota Makassar pada Rabu (3/7/2024). 

Setelah itu, baru ramai-ramai orang buka toko buku

Peminat buku pun sangat tinggi. 

Didominasi oleh pelajar dan mahasiswa. 

Mereka mencari referensi pelajaran dari buku.

“Buku sangat dibutuhkan oleh pelajar dan mahasiswa. Saat itu belum ada sekolah yang jual buku. Hanya toko buku yang jual,” katanya.  

Namun, seiring berjalannya waktu peminat buku tergerus. 

Ada banyak faktor yang menyebabkan buku kurang diminati.

Salah satunya adalah kebijakan sekolah bisa menjual buku. 

Alexander pun sangat menyesalkan kebijakan tersebut. 

Lantaran sangat merugikan penjual buku.

“Saat ini sangat disesalkan karena semua sekolah jual buku. Tidak ada lagi kesempatan bagi toko buku untuk menjual buku,” keluhnya.

“Penerbit pun pilih kasih. Dia (penerbit) drop semua buku ke sekolah dengan diskon lebih tinggi. Di toko buku diskonnya rendah dan sekolah dapat bonus segala macam, sehingga membunuh toko buku,” ucapnya dengan nada meninggi. 

Perkembangan teknologi juga sangat mempengaruhi. 

Semua beralih ke internet dan digital. 

Bahan-bahan pelajaran semua ada di internet.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved