Pemkab Jeneponto Lakukan Transformasi Penelitian untuk Perkuat Sektor Pertanian dan Pangan
Transformasi ini diharapkan dapat membawa teknologi dan inovasi terbaru untuk mengatasi tantangan di sektor pertanian dan pangan di Jeneponto.
TRIBUN-TIMUR.COM – Pemerintah Kabupaten Jeneponto mengumumkan transformasi besar-besaran pada lembaga pemerintah daerah yang bertanggung jawab atas penelitian dan pengembangan.
Transformasi ini bertujuan untuk memperkuat kapasitas produksi dan meningkatkan nilai tambah sektor pertanian dan pangan, yang merupakan basis utama ekonomi daerah.
Pj Bupati JenepontoJunaedi Bakri, yang memimpin inisiatif ini, mengungkapkan bahwa pengalamannya selama bertugas di Kabupaten Bantaeng dan keterlibatannya dalam Bantaeng Technopark memberinya wawasan penting.
"Di Bantaeng, saya melihat dampak nyata dari rekayasa teknologi, termasuk adanya pabrik pupuk Slow Release Fertilizer (SRF). Pengalaman ini membuat saya yakin bahwa hasil rekayasa teknologi dapat diimplementasikan di Jeneponto,” ujarnya.
Junaedi berharap teknologi baru dari BRIN (Badan Riset dan Inovasi Nasional) dapat diterima dan dimanfaatkan oleh Pemerintah Kabupaten Jeneponto.
"Kami membutuhkan inovasi, terutama yang dapat mengatasi masalah minimnya ketersediaan air hujan. Selain itu, kami sangat memerlukan benih padi unggul yang tidak membutuhkan banyak air,” tambahnya.
Menanggapi hal tersebut, Oetami Dewi, Direktur Diseminasi dan Pemanfaatan Riset dan Inovasi Daerah, menyatakan bahwa kolaborasi antara BRIN dan Pemerintah Kabupaten Jeneponto sangat penting.
"Di bawah koordinasi BRIDA (Badan Riset dan Inovasi Daerah), Bupati dapat mengajukan permohonan untuk fasilitas riset atau produk inovasi yang dibutuhkan. Ini adalah langkah awal menuju kolaborasi yang lebih erat,” ujar Oetami.
Transformasi ini diharapkan dapat membawa teknologi dan inovasi terbaru untuk mengatasi tantangan di sektor pertanian dan pangan di Kabupaten Jeneponto, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.(*)
| Pemkab Jeneponto Perkuat Sinkronisasi Program Pembangunan Daerah dengan Kebijakan Nasional |
|
|---|
| Humas Pemkab Jeneponto Peringkat 2 Nasional Amplifikasi Komunikasi Pemerintah, Ungguli 512 Daerah |
|
|---|
| Paris Yasir: GPM Bukti Pemerintah Hadir Bantu Kebutuhan Pokok |
|
|---|
| Pemkab Jeneponto Buka Registrasi Bakul Maulid Akbar 1447 H, Target 15.988 Bakul |
|
|---|
| Pemkab Pinrang Alihkan Anggaran MBG Rp16 Miliar ke Infrastruktur dan Pendidikan |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.