349 UMKM Ramaikan PackFest 2024

TRIBUN-TIMUR.COM - Sebanyak 349 pelaku UMKM di seluruh Indonesia ikut Program Packaging Festival (PackFest) 2024.

Pelaku UMK ini tersebar di 44 Rumah BUMN Telkom di seluruh Indonesia, termasuk Makassar.

PackFest merupakan program inisiatif Rumah BUMN Telkom untuk meningkatkan kualitas produk melalui pemberian bantuan branding untuk improvement atau upgrading kemasan produk UMKM.

Pada tahun kedua ini, PackFest memproduksi 228.500 kemasan baru telah ditingkatkan dari sisi desain dan bahan.

Bahan-bahan kemasan digunakan dalam kegiatanmPackfest 2024 ini adalah paper metalized dan aluminium foil.

Bentuk kemasan dikembangkan terdiri dari dua tipe, yaitu Zipper dan Non-Zipper.

Dari sisi kemasan, juga tersedia dalam berbagai ukuran, mulai dari 13 cm x 20 cm, 14 cm x 23 cm, dan 16 cm x 25 cm.

Salah satu mitra UMKM binaan Rumah BUMN Telkom Tarakan, yaitu UKM Dapur Raya mengapresiasi PackFest 2024.

Baca juga: 15 UMKM di Makassar Kantongi Sertifikat Halal Gratis, Diskop Gelontorkan Anggaran Rp67 Juta

"Program PackFest 2024 dari Rumah BUMN Telkom sangat membantu kami sebagai pelaku UMKM. Bahkan dalam hal kemasan, bisa menambah nilai harga jual produk kami," ujarnya via rilis, Kamis (23/5/2024).

Pelaksanaan program PackFest 2024 sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan Poin ke-8. Yaitu Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi.

“Telkom Indonesia melalui Rumah BUMN Telkom melakukan pembinaan UMKM secara berkelanjutan agar menjadi UMKM yang modern, kreatif, dan berdaya saing global. Program PackFest ini diharapkan menjadi jembatan bagi para UMKM untuk dapat memperluas pasar
melalui produk yang bernilai tinggi,” ungkap Senior General Manager Social Responsibility Center Telkom Indonesia, Hery Susanto.

Telkom berkomitmen dan secara konsisten menjalankan bisnis yang berkelanjutan dan melalui pengelolaan aspek ekonomi, lingkungan, sosial dan tata kelola (ESG).

Hadirnya Packfest 2024 merupakan salah satu bentuk komitmen Telkom dalam mewujudkan corporate social responsibility (CSR) melalui dukungan pengembangan UMKM di Indonesia.

Kehadiran UMKM memiliki peran besar dalam pertumbuhan perekonomian di Indonesia.

Data Kamar Dagang dan Industri Indonesia pada tahun 2023, terdapat 66 juta pelaku usaha UMKM dengan kontribusi mencapai 61 persen dari pendapatan domestik bruto Indonesia yang setara Rp 9.580 triliun. (*)