Menangkap Keindahan Gua Salukang Kallang di Maros, Workshop Cave Photography Mapala PNUP
menghadirkan penggiat cave photography Jogjakarta Akhmad Zona Adiardi, sebagai pemandu.
Makassar, Tribun - Mapala Politeknik Negeri Ujung Pandang mengadakan Workshop Cave Photography, Sabtu (18/5) di K4 Goa Salukang Kallang, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan.
Kegiatan yang dikuti belasan penggiat kegiatan penelusur gua di Sulawesi Selatan ini menghadirkan penggiat cave photography Jogjakarta Akhmad Zona Adiardi, sebagai pemandu.

Memasuki goa ini tidak mudah. Peserta harus berjalan sekitar 30 menit, untuk kemudian menuruni pintu gua menggunakan peralatan khusus.
“Fotografi gua merupakan bentuk komunikasi dari penelusur gua kepada publik atau masyarakat tentang kondisi gua dan bentukan alam melalui fotografi. Melalui fotografi pesan konservasi sebagai bentuk idealisme penelusur gua,” ujar Akhmad.

“We explore, we study and we protect. Gua merupakan bentukan alam yang memiliki medan dan karakteristik. Medan yang terjal, berlumpur, berair, lorong yang sempit serta ada juga lorong vertikal yang diperlukan teknik dan alat khusus. Masyarakat yang tidak pernah memasuki gua memiliki kesempatan melihat kondisi dan keindahan gua melalui fotografi gua,” paparnya.

Salah seorang peserta, Dayat, merasa beruntung bisa mengikuti acara ini. “Saya sebagai penelusur gua di sulsel sangat beruntung bisa ikut karena bisa belajar mendokumentasikan bentukan alam gua dengan sangat detail,” ujarnya.
“Di ajarkan juga teknik pencahayaan untuk dokumentasi foto gua pada zona gelap abadi namun bisa memperoleh hasil foto yang maksimal di daerah tanpa cahaya sedikitpun. Peserta juga di ajarkan bagaimana memaksimalkan kamera smartphone,” lanjutnya.

Kombinasi Vertikal Horizontal
GUA Salukang Kallang adalah sebuah gua yang berada di kawasan Taman Nasional Bantimurung-Bulusaraung. Gua ini tipe gua yang kombinasi vertikal-horizontal dan gua ini terbentuk dari gugusan karst.
Merupakan gua terpanjang di Indonesia dengan akumulasi panjang dan kedalaman mencapai sekitar 27 km.
Tepat di tengah-tengah gua terdapat aliran sungai jernih. Sungai bawah tanah ini menjadi pemasok utama ketersediaan air bersih bagi kehidupan warga Kabupaten Maros.

Untuk ke sana, dari Kota Makassar sekitar 40 km dan dapat ditempuh kurang dari satu jam. Menuju ke loakasi diakses dengan kendaraan roda empat atau pun roda dua menyusuri Jalan Poros antar Kabupaten Maros dan Kabupaten Bone di kawasan Cagar Alam Karaenta.
Untuk menyusuri Gua Salukang Kallang terdapat empat entrance (pintu masuk) yang tersedia, yakni pintu K1, pintu K2, pintu K3, dan pintu K4.

Chaidir Syam Ungkap Rencana Besar Pengembangan Wisata Maros di Hadapan Wamen |
![]() |
---|
Belum Ada Tersangka di Pemotongan Gaji Pegawai BPKA, Kejari Maros Tunggu Perhitungan Kerugian Negara |
![]() |
---|
Kasus Korupsi Internet Dinas Kominfo Maros Masuk Meja Hijau Oktober, Ada Tersangka Baru? |
![]() |
---|
Target Rp22 Miliar, DPRD Usulkan Pemasangan Tapping Box Awasi Pajak Restoran |
![]() |
---|
Anggota DPRD Takalar Laporkan Anggota Polres Maros Ke Propam Dugaan Tipu Gelap |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.