8.677 Mahasiswa Unhas Terima Beasiswa Periode Januari-Mei 2024

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Rektor Universitas Hasanuddin (Unhas) Prof Jamaluddin Jompa (JJ) menyebut, penyaluran beasiswa terus berjalan bagi mahasiswa kurang mampu.

Januari hingga Mei 2024, angka penerima Beasiswa di Unhas mencapai 8.677 mahasiswa.

Hal itu disampaikan di tengah hebohnya persoalan Uang Kuliah Tunggal (UKT) masih jadi isu hangat di kalangan mahasiswa.

Terlebih mahasiswa Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTNBH).

Unhas sebagai PTNBH turut mendapat sorotan.

Apalagi, protes mahasiswa masih terus terdengar di media sosial seperti di @serikatmahasiswaunhas_ hingga hari ini, Sabtu (18/5/2024).

Baca juga: Heboh Protes Mahasiswa Soal UKT, Rektor Unhas Prof JJ Jamin Biaya Kuliah Tidak Naik di 2024

Rektor Unhas Prof Jamaluddin Jompa sudah memastikan tidak ada kenaikan UKT di tahun 2024 ini.

“Per Januari-Mei 2024 ini Unhas telah memberikan beasiswa kepada 8.677 mahasiswa," jelas Prof JJ.

“Penerima terbanyak dari pemegang Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-Kuliah) dengan 5.689 mahasiswa, menyusul KIP-Kuliah skema bantuan UKT dengan 699 mahasiswa,” lanjutnya.

Beasiswa di Unhas menurutnya sudah terbagi sampai 35 jenis dari berbagai pihak.

Jumlah ini menurutnya masih akan terus bertambah.

Sebab penyaluran beasiswa melalui dana abadi Unhas sedang diupayakan.

“Ini juga masih terus Unhas upayakan bertambah melalui beasiswa Dana Abadi dari alumni-alumni Unhas,” lanjutnya.

Dalam skema UKT Unhas, Prof JJ menjelaskan UKT kelompok I masih sekitaran Rp 500 ribu per semester.

Begitu juga UKT kelompok II diangka kisaran Rp 1 Juta per semester.

Dua kelompok UKT ini diperuntukkan khusus mahasiswa kurang mampu.

“Dua UKT ini memang diperuntukkan untuk yang kurang mampu ekonominya. Kondisinya masih sama tahun lalu. Jadi sama sekali tidak ada kenaikan,” jelasnya.

Baca juga: Tak Ingin Kecolongan Joki UTBK, Unhas Makassar Sulsel Perkuat Sistem Keamanan Jaringan

Rektor Unhas Jamin UKT Tidak Naik di 2024.

Rektor Unhas Prof Dr Jamaluddin Jompa sudah menegaskan Unhas tidak menaikkan UKT di tahun 2024 ini.  

Menurut Prof JJ,  UKT di tahun 2024 hanya ada penambahan kelompok UKT.

Dari sebelumnya hanya sampai kelompik VIII, kini sampai kelompok IX.

Meski begitu, Prof JJ memastikan secara angka tidak ada kenaikan.

“Kenapa ada UKT IX? Karena tahun 2023 itu UKT Kelompok I bayarnya Rp 0 alias gratis. Ini menurut aturan Kementerian Diktiristek tidak diperkenankan sehingga tahun 2024 ini kami hapus, sehingga bergeser ke atas dan muncul UKT IX.  Jadi pada dasarnya tidak ada kenaikan. Hanya pergeseran kelompok itu tadi,” jelas Prof JJ.

Lebih jauh Prof JJ menyampaikan Unhas tetap berkomitmen tidak ada mahasiswa Unhas yang putus studi hanya karena persoalan ekonomi.

Sehingga angka UKT sudah diformulasikan dan akan disesuaikan dengan kemampuan ekonomi mahasiswa

“Penetapan UKT mahasiswa ini sudah ada formulasinya yang disesuaikan dengan kondisi ekonomi keluarga.  Sebaliknya, bagi keluarga yang mampu, berkontribusilah untuk pengembangan pendidikan kita,” ujarnya. (*)