Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Akpol 1996

3 Jebolan Akpol 1996 Pangkat Jenderal Bintang Dua, No 2 Jadi Kapolda Termuda Indonesia

Tiga jebolan Akpol 1996 sudah berpangkat Inspektur Jenderal Polisi yakni Herry Heryawan, Jhonny Edison Isir, dan Barito Mulyo Ratmono.

Editor: Ari Maryadi
Humas Polri
Kolase 3 alumni Akpol 1996 sudah berpangkat inspektur jenderal atau bintang 2. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -- Tiga jebolan Akademi Kepolisian 1996 sudah berpangkat Inspektur Jenderal Polisi.

Pangkat bintang dua diraih saat umur di bawah 50 tahun.

Salah satunya kini menjabat kapolda termuda Indonesia saat ini.

Inspektur Jenderal Herry Heryawan jadi orang pertama alumni Akpol 1996 meraih pangkat bintang dua.

Herry Heryawan mendapatkan pangkat Inspektur Jenderal sejak Jumat (17/11/2023).

Saat itu Kapolri Jenderal Listy Sigit Prabowo menugaskan Irjen Herry Heryawan sebagai Staf Khusus Menteri Dalam Negeri mendampingi Jenderal Tito Karnavian.

Alumni Akpol 1996 selanjutnya sudah menyandang bintang dua yakni Jhonny Edison Isir.

Johnny Isir adalah lulusan terbaik Akpol 1996.

Ia pernah dipercaya sebagai ajudan Presiden Jokowi.

Saat ini Johnny menjabat Kapolda Papua Barat.

Baca juga: Kehebatan Putra Sulsel Rudy Saladin Umur 48 Sandang Pangkat Jenderal Bintang 2 TNI

Alumni Akpol 1996 ketiga berpangkat bintang dua yakni Inspektur Jenderal Barito Mulyo Ratmono.

Berikut profil keempatnya

1. Irjen. Pol. Herry Heryawan, S.IK., M.H.

Herry Heryawan adalah seorang perwira tinggi Polri yang sejak September 2023 mengemban amanat sebagai Staf Khusus Menteri Dalam Negeri RI.

Herimen, lulusan Akpol 1996 ini berpengalaman dalam bidang reserse.

Jabatan terakhir jenderal bintang dua ini adalah Dirsidik Detasemen Khusus 88 Antiteror Polri.

Baca juga: Daftar 18 Jenderal TNI Lulusan Akmil 1997, Dua Orang Sandang Bintang 2

2. Irjen Pol Jhonny Edison Isir

Irjen. Pol. Jhonny Edison Isir, S.I.K., M.T.C.P.[1] (lahir 7 Juni 1975) adalah seorang perwira tinggi Polri yang sejak 7 Desember 2023 mengemban amanat sebagai Kepala Kepolisian Daerah Papua Barat.

Jhonny tercatat pernah menduduki sejumlah jabatan penting.

Dia pernah dipercaya menjadi Ajudan Presiden Jokowi.

Ia kemudian menjabat Irbidjemensdm II Itwil V Itwasum Polri, Analis Kebijakan Madya Bidang Binkar SSDM Polri, Kapolrestabes Medan, Kapolrestabes Surabaya, Wakapolda Sulut, Karojianstra Sops Polri, dan terakhir sebagai Kapolda Papua Barat.

Baca juga: Profil Sandi Nugroho, Jebolan Akpol Angkatan 1995 Pertama Raih Bintang Dua

3. Irjen Pol Barito Mulyo Ratmono

Inspektur Jenderal Polisi Dr. Barito Mulyo Ratmono, S.I.K., M.Si.. lahir di Jakarta, 18 November 1974, merupakan putra pertama dari pasangan H. Mulyono dan Hj. Ratna.

Ia menikah dengan Hening Fitricia, S.E., M.M. dan dikaruniai dua orang anak yaitu Aurelia Putri Rifito dan Fathan Putra Rifito.

Barito menempuh pendidikan dasar dan menengah pertama di Jakarta, kemudian melanjutkan pendidikan di SMA Taruna Nusantara Magelang (Angkatan I).

Pendidikan umum tertinggi ditempuhnya di Program Studi Doktoral Kajian Budaya dan Media Universitas Gadjah Mada – Yogyakarta pada 2013, lulus dengan predikat cum laude.

Pendidikan kepolisian yang diikuti Barito meliputi: Akpol (lulus 1996) dengan nama Batalyon Wira Satya; PTIK (lulus 2005); Sespimmen (lulus 2011); dan Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkat I Lembaga Administrasi Negara (lulus 2020).

Jabatan yang pernah diemban Barito, di antaranya: Kapolsek Selektif Purwokerto dan Kasat Intelkam Polres Cilacap Polda Jawa Tengah, Kasat Intelkam Polres Singkawang Polda Kalimantan Barat, Kasubag Evaluasi dan Validasi Akpol, Kapolres Konawe Polda Sulawesi Tenggara, dan Wakil Direktur Intelkam Polda Jawa Barat.

Kini ia menjabat Staf Ahli di Badan Intelijen Negara.

Berbagai penugasan ke luar negeri telah dilaksanakannya, seperti untuk melakukan penelitian di bidang kebijakan dan pendidikan, serta dalam rangka perundingan kenegaraan. Di antaranya, penugasan ke Malaysia, Singapura, Thailand, Jepang, Amerika Serikat, Cina, dan Rusia.

4. Brigjen Hengki Haryadi

Brigjen Hengki Haryadi lahir 16 Oktober 1974) adalah adalah seorang perwira tinggi Polri yang sejak 7 Desember 2023 menjabat sebagai Penyidik Tindak Pidana Utama Tingkat II Bareskrim Polri.

Hengki, lulusan Akpol 1996 ini berpengalaman dalam bidang reserse.

Jabatan terakhir jenderal bintang satu ini adalah Dirreskrimum Polda Metro Jaya.

Sejumlah kasus terkenal pernah ditangani Irjen Hengki Haryadi. Antara lain seperti Penangkapan Kompolotan Hercules.

Bongkar Praktik Mafia Tanah Kombes Hengki menangkap pejabat BPN serta mengendus adanya keterlibatan dengan pejabat, Ungkap Jaringan Pengedaran Sabu Ungkap Sabu-sabu dalam Kemasan Kopi dari Amerika.

Membongkar Kartel Narkoba Internasional Polres Jakarta Barat mendapat penghargaan dari Amerika Serikat, Penangkapan Hercules & Anak Buahnya, pengungkapan kasus mafia di Tanjung Priok, serta Pengungkapan Kasus Mafia Tanah saat menjabat Ditkrimum Polda Metro.

5. Brigjen. Pol. Simson Zet Ringu, S.I.K.

Simson Zet Ringu lahir 3 Maret 1974.

Ia seorang perwira tinggi Polri yang sejak 16 November 2020 mengemban amanat sebagai Direktur Intelijen Densus 88 AT Polri.

Simson, lulusan Akpol 1996 ini berpengalaman dalam bidang Reserse.

Jabatan terakhir jenderal bintang satu ini adalah Analis Kebijakan Madya Bidang Intelijen Densus 88 AT Polri.

6. Brigjen. Pol. Ribut Hari Wibowo, S.H., S.I.K.

Ribut Hari Wibowo lahir 30 Juli 1974.

Ia seorang perwira tinggi Polri yang sejak 17 Desember 2021 menjabat sebagai Karobinkar SSDM Polri.

Ribut, lulusan Akpol 1996 ini berpengalaman dalam bidang reserse.

Jabatan terakhir jenderal bintang satu ini adalah Kabagmutjab Robinkar SSDM Polri.

7. Brigjen Pol Asep Guntur Rahayu

Asep Guntur Rahayu lahir 25 Januari 1974 di Majalengka.

Ia menjabat Direktur Penyidikan KPK sejak 2 Juni 2022.

Jabatan terakhir sebagai Kabag Penkopeten Biro Pembinaan Karier (Robinkar) SSDM Polri 2022.

8. Brigjen. Pol. Ruddi Setiawan, S.I.K., S.H., M.H.

Ruddi Setiawan lahir 24 September 1974.

Ia seorang perwira tinggi Polri yang sejak 26 Juli 2022 mengemban amanat sebagai Direktur Intelijen BNN.

Ruddi, lulusan Akpol 1996 ini berpengalaman dalam bidang reserse.

Jabatan terakhir jenderal bintang satu ini adalah Dirresnarkoba Polda Aceh.

9. Brigjen. Pol. John Carles Edison Nababan, S.I.K., M.H.

Brigjen. Pol. John Carles Edison Nababan, S.I.K., M.H. (lahir 3 April 1973) adalah seorang perwira tinggi Polri yang berpengalaman di bidang reserse, dia pernah menjabat sebagai Dirreskrimsus Polda Sumut.

John, lulusan Akpol 1996, saat ini dipercayakan sebagai Kasat Bina Pelatihan (Binlat) Praja Institut Pemerintah Dalam Negeri (IPDN) Kementerian Dalam Negeri, yang diangkat berdasarkan SK Mendagri Nomor 821.2-5103.A tanggal 10 Agustus tahun 2022.

Dengan menjabat sebagai Kasat Binlat IPDN, maka John mendapatkan kenaikan pangkat dari Komisaris Besar Polisi menjadi Brigadir Jenderal Polisi, berdasarkan surat telegram Kapolri nomor STR/722/IX/KEP./2022 tanggal 29 September 2022

10. Brigjen. Pol. H. Muhammad Sabilul Alif, S.H., S.I.K., M.Si.

Muhammad Sabilul Alif lahir 27 Juni 1975.

Ia seorang perwira tinggi Polri yang sejak 23 Desember 2022 mengemban amanat sebagai Wakil Kepala Kepolisian Daerah Banten.

Sabilul tercatat pernah menduduki sejumlah jabatan penting.

Dia adalah Ajudan Wapres RI Ma’ruf Amin.

Ia kemudian menjabat Analis Kebijakan Madya Bidang Binkar SSDM Polri.

11. Brigjen. Pol. Akhmad Yusep Gunawan, S.H., S.I.K.

Akhmad Yusep Gunawan lahir 12 Juni 1973.

Ia seorang perwira tinggi Polri yang sejak 26 Februari 2023 mengemban amanat sebagai Wakil Kepala Kepolisian Daerah Jawa Timur.

Akhmad, lulusan Akpol 1996 ini berpengalaman dalam bidang reserse. Jabatan terakhirnya adalah Kapolrestabes Surabaya.

12. Brigadir Jenderal Kurniawan Affandi

Brigadir Jenderal Polisi Kurniawan Affandi mendapat penugasan di pemerintahan.

Saat ini ia menjabat Inspektur Investigasi Inspektorat Jenderal Kementerian Pertanian.

Sebelumnya Kurniawan Affandi pernah menjabat Kapolres Bantaeng dan Kapolres Bulukumba Polda Sulsel

Ia resmi naik pangkat dari Komisaris Besar menjadi Brigadir Jenderal Polisi alias bintang satu.

Kurniawan Affandi adalah mantan Kapolres Bantaeng tahun 2016.

Saat itu ia jadi mitra mantan Bupati Bantaeng saat itu Nurdin Abdullah.

Brigjen Kurniawan Affandi mengikuti upacara kenaikan pangkat di Ruppatama Mabes Polri, Jakarta, Rabu (27/3/2024).

Upacara dipimpin Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Total ada 11 perwira mendapat kenaikan pangkat.

Kenaikan pangkat dilakukan berdasarkan Surat Telegram Nomor: STR/817/III/KEP./2024 dan Nomor: STR/818/III/KEP./2024.

"Hari ini Rabu, 27 Maret 2024 dilaksanakan pelantikan kenaikan pangkat Pati Polri," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko dalam keterangannya.

Saat ini Brigjen Kurniawan Affandi bertugas di Kementerian Pertanian.

Ia dipercaya membantu Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman.

Jabatannya sebagai Inspektur Investigasi Inspektorat Jenderal Kementerian Pertanian.

Ia diambil sumpah dan janji oleh Amran Sulaiman sejak 1 Maret 2024, atau tiga pekan lalu.

Total ada dua jenderal polisi memperkuat Kementerian Pertanian.

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved