Politeknik Bosowa Makassar Bawa Mahasiswa Belajar di Direktorat Jenderal Bea Cukai
Mahasiswa perpajakan Politeknik Bosowa (Poltekbos) berkunjung ke kantor Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Sulawesi Bagian Selatan.
Penulis: Faqih Imtiyaaz | Editor: Sukmawati Ibrahim
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Mahasiswa perpajakan Politeknik Bosowa (Poltekbos) berkunjung ke kantor Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Sulawesi Bagian Selatan, Kecamatan Wajo, Makassar Selasa(30/4/24).
Kepala Kantor Wilayah DJBC Djaka Kusmartata menyambut hangat mahasiswa Poltekbos.
Djaka Kusmartata bersemangat memperkenalkan peran DJBC.
DJBC berperan dalam mengelola sistem bea dan cukai di wilayah tersebut.
DJBC melindungi masyarakat Indonesia dari ancaman-ancaman tak terduga.
Diantaranya perdagangan ilegal dan penyebaran barang ilegal.
Dalam perdagangan internasional, Bea Cukai memiliki peran dalam pengawasan arus barang yang masuk dan keluar di Indonesia.
Sekaligus pemungutan penerimaan negara berupa bea masuk, bea keluar, dan pajak dalam rangka impor.
Penjelasan tersebut memberikan gambaran jelas tentang pentingnya peran bea cukai dalam menjaga keamanan dan kedaulatan negara.
Dalam pelaksanaan tugas, Bea Cukai melakukan sinergi dengan instansi lain yang tugas dan fungsinya saling berhubungan.
Misalnya di sisi pengawasan, Bea Cukai bekerja sama dengan instansi yang bertugas di bagian kekarantinaan dan keiimigrasian.
Baca juga: Hadir di Unibos, Abd Rahman ‘Bongkar’ Tips Raih Hibah Penelitian
Tugasnya pengawasan barang antarnegara di bandara.
Kerja sama juga terjalin dengan TNI dan Polri untuk pengawasan barang di perbatasan negara.
"Besar harapan kami para mahasiswa dan akademisi ini mampu mengenalkan lebih jauh tentang Bea Cukai, baik dari organisasi, tugas dan fungsi, hingga berbagai ketentuan kepabeanan dan cukai yang dijalankan," kata Djaka Kusmartata
Setelah materi, dilakukan diskusi interaktif.
Mahasiswa mendapatkan pemahaman mendalam tentang tantangan dan kompleksitas dalam menjalankan fungsi bea cukai.
Menurut Dosen Perpajakan, Ilham kunjungan ini tidak hanya menjadi kesempatan bagi mahasiswa Poltekbos untuk memperluas pengetahuan.
Tapi jadi momen DJBC untuk memperkenalkan inovasi dan teknologi terbaru yang digunakan dalam operasional sehari-hari.
"Kunjungan ini tidak hanya menjadi sarana pendidikan, tetapi juga kolaborasi antara DJBC dan kalangan akademisi untuk meningkatkan pemahaman tentang pentingnya bea cukai dalam mewujudkan penerimaan pajak yang tepat waktu dan keamanan perbatasan yang efektif," katanya.
Ke depan, kunjungan interaktif ini kian dimassifkan Poltekbos.
Sehingga mampu mendekatkan mahasiswa dengan dunia kerja sesungguhnya. (*)
Dari PKL hingga Magang Guru, Asmo Sulsel Perluas Dukungan untuk SMKN 1 Gowa |
![]() |
---|
Asmo Sulsel Bekali 1.500 Mahasiswa UNM Rahasia Personal Branding |
![]() |
---|
Semarak Harnas UMKM 2025 di Makassar Dorong UMKM Tangguh |
![]() |
---|
Karimun Club Makassar Jalan Jalan Lagi |
![]() |
---|
Makassar Masuk Daftar Kota Biaya Tertinggi, DPR Dorong Transportasi Terintegrasi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.