Bobby Nasution Optimistis Pakai Golkar PAN, Edy Rahmayadi Bidik PDIP PKS PKB Demokrat

"Kami melamar (ke Partai Demokrat) semoga kelak nanti Pak Edy dapat rekomendasi, sebagai persyaratan mendaftar di Pilkada dari Demokrat," ujar dia.

Dahlan juga mengatakan, sejauh ini pihaknya juga terus berkomunikasi dengan partai lain, termasuk Partai Nasdem.

"Kami terus berkoordinasi dengan partai lain, kalau mereka terbuka kami datang, dengan NasDem (juga kami) komunikasi, tapi sampai sekarang yang saya dengar belum ada perkembangan (lebih lanjut)," ujar dia.

Sebelumnya diberitakan, Edy menyatakan kesiapannya maju di Pilgub Sumut. Dia telah mengambil formulir pendaftaran di DPD PDIP Sumut, Sabtu (20/4/2024).

Kemudian di DPW Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sumut, Selasa (23/4/2024).

Selanjutnya pada Rabu (24/4/2024) mantan Ketua PSSI ini juga, mengambil formulir di DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). 

Bobby Tanggapi Santai

Terkait peta persaingannya dengan Edy, Bobby menanggapinya santai.

Kata dia, semakin banyak calon yang maju, semakin baik bagi masyarakat.

"Ya bukan siap nggak siap lah, yang selalu saya sampaikan semakin banyak yang maju, akan semakin banyak ide akan semakin banyak gagasan yang dilontarkan ke masyarakat," ujar Edy saat ditanya wartawan di Kantor Wali Kota Medan, Selasa (23/4/2024) malam.

Menantu Presiden Jokowi ini menjelaskan, yang terpenting saat Pilkada nanti bukan hanya sosok tetapi juga gagasannya.

"Ini yang dibutuhkan bukan siapa-siapanya, bukan orang-orangnya tetapi gagasannya," ungkapnya.

Sebelumnya, Edy telah mengambil formulir pendaftaran di DPD PDIP Sumut dan DPW PKS Sumut. Padahal di pemilihan gubernur 2018, PDIP tidak mengusungnya.

Mantan Pangkostrad ini mengatakan alasannya memilih PDIP lantaran memiliki tujuan politik yang sama, yakni berpolitik untuk kepentingan rakyat.

Edy merasakan itu saat masih menjabat Gubernur Sumut periode 2018-2023.