Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilkada 2024

Andi Amran Sulaiman Menteri Pertanian, Andi Sudirman Gubernur Sulsel, Andi Asman Bupati Bone

Andi Sudirman Sulaiman, mantan Gubernur Sulsel; dan Andi Asman Sulaiman, Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Bone

Editor: Edi Sumardi
TRIBUN TIMUR/EDI SUMARDI
Baliho Mentan Andi Amran Sulaiman bersama bakal calon Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman dan bakal calon Bupati Bone Andi Asman Sulaiman. Baliho ini terpampang di Dusun Lempang, Desa Corawali, Kecamatan Barebbo, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan. Andi Asman Sulaiman merupakan mantan Camat Barebbo. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Klan Andi B Sulaiman Petta Linta dari Bone meramaikan Pilkada 2024 di Sulawesi Selatan.

Dua putranya sedang bersiap untuk bertarung menjadi calon gubernur dan bupati.

Keduanya adalah Andi Sudirman Sulaiman, mantan Gubernur Sulsel; dan Andi Asman Sulaiman, Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Kabupaten Bone.

Andi Sudirman Sulaiman akan mencalonkan diri untuk periode keduanya sebagai "01" Sulsel, sedangkan Andi Asman Sulaiman baru mencalonkan diri sebagai Bupati Bone.

Baliho dan spanduk mereka terpampang di sejumlah desa dan kelurahan di Bone, kabupaten berpenduduk terbesar kedua di Sulawesi Selatan setelah Makassar (819.590 jiwa, sensus penduduk 2023).

Di baliho, terpampang juga wajah Andi Amran Sulaiman, Menteri Pertanian RI.

Andi Amran Sulaiman merupakan kakak dari Andi Sudirman Sulaiman dan Andi Asman Sulaiman.

Andi Asman Sulaiman merupakan kakak dari Andi Sudirman Sulaiman.

Baca juga: Viral Duet Andi Sudirman - Fatmawati Usai RMS dan AIA Bertemu di Makassar, Tagline Andalan Hati

Di baliho tertulis, "AAS Community untuk Bone yang lebih baik, Sulsel lebih maju."

AAS identik dengan akronim Andi Amran Sulaiman.

Pada Pilpres 2024, Andi Amran Sulaiman sempat diwacanakan menjadi Cawapres berpasangan dengan Muhaimin Iskandar, namun belakangan Cak Imin menjadi Cawapres berpasangan Anies Baswedan.

Baca juga: Muhaimin Iskandar Terbahak di Samping Andi Amran Sulaiman

Atribut kampanye pasangan Muhaimin Iskandar dan Andi Amran Sulaiman kala itu sempat tersebar di banyak tempat di Sulawesi Selatan.

Akhirnya setelah pasangan Capres dan Cawapres ditetapkan menjadi 3 orang, Andi Amran Sulaiman mendukung pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Baca juga: BREAKING NEWS: Hashim Djojohadikusumo Sebut Prabowo Ingin Amran Sulaiman Tetap Jadi Mentan

Putra sulung Andi Amran Sulaiman, Andi Amar Ma'ruf Sulaiman juga menjadi caleg Partai Gerindra untuk DPR RI dan terpilih.

Andi Amar Ma'ruf Sulaiman merupakan generasi ketiga di klan Andi B Sulaiman Petta Linta.

Sebelum klain ini meramaikan Pilkada di Sulsel, sudah lebih dulu ada klan Yasin Limpo dari Gowa.

Namun, klan ini mulai meredup setelah Syahrul Yasin Limpo, mantan Gubernur Sulsel, mantan Bupati Gowa, dan mantan Menteri Pertanian RI tersangkut kasus korupsi.

Elektabilitas

Andi Sudirman Sulaiman berhasil menduduki kursi Gubernur Sulsel setelah Nurdin Abdullah diberhentikan karena tersangkut kasus korupsi.

Awalnya, dia menjabat wakil gubernur selama 2 tahun lebih, 5 September 2018 – 28 Februari 2021.

Selanjutnya menjadi Plt Gubernur Sulsel selama setahun lebih, 28 Februari 2021 – 10 Maret 2022.

Terakhir, menjabat Gubernur Sulsel juga setahun lebih, 10 Maret 2022 - 5 September 2023.

Pada Pilgub Sulsel 20218, Andi Sudirman Sulaiman dan Nurdin Abdullah meraih suara 1.867.303 atau 43,87 persen.

Lalu, bagaimana elektabilitasnya setelah 5 tahun menduduki kursi kepala daerah?

Beberapa lembaga survei bergantian merilis elektabilitas bakal calon Gubernur Sulawesi Selatan, 5 bulan jelang pendaftaran calon kepala daerah.

Ada Archi dan PT Indeks Politica Indonesia (IPI).

Menurut survei PT IPI, Andi Sudirman Sulaiman, Rusdi Masse Mappasessu, Ilham Arief Sirajuddin, Nurdin Halid, dan Adnan Purichta Ichsan menempati lima besar.

Elektabilitas petahana Andi Sudirman Sulaiman mencapai 17 persen, menjadikannya pemimpin survei tersebut.

Di posisi kedua, Ketua DPW Nasdem Sulsel Rusdi Masse Mappasessu dengan 15,9 persen.

Mantan Wali Kota Makassar Ilham Arief Sirajuddin menduduki posisi ketiga dengan 12,5 persen, diikuti oleh Wakil Ketua Umum DPP Golkar AM Nurdin Halid dengan 11,8 persen.

Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan menduduki peringkat kelima dengan 9,5 persen.

Sementara Wali Kota Makassar Danny Pomanto berada di posisi keenam dengan 9,0 persen.

Ketua DPD Gerindra Sulsel Andi Iwan Darmawan Aras mendapat 3,2 persen, diikuti oleh Ketua DPD I Golkar Sulsel Taufan Pawe dengan 3,1 persen.

Mantan Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI Andi Muhammad Bau Sawa Mappanyukki dan Kabaharkam Polri Komjen Fadil Imran masing-masing mendapat 2,8 persen.

Direktur Eksekutif PT Indeks Politica Indonesia (IPI) Suwadi Idris Amir menjelaskan bahwa survei dilakukan oleh PT IPI dari tanggal 25 Februari hingga 5 Maret 2024.

"Dalam survei ini jumlah sampel sebanyak 1.840 orang. Responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih," kata Suwadi Idris Amir, Selasa (19/3/2024).

Elektabilitas 10 Cagub Sulsel 2024 versi PT IPI:

1. Andi Sudirman Sulaiman 17,0

2. Rusdi Masse Mappasessu 15,9

3. Ilham Arief Sirajuddin 12,5

4. AM Nurdin Halid 11,8

5. Adnan Purichta Ichsan, S.H., M.H. 9,5

6. Moh Ramdhan Pamanto 9,0

7. Andi Iwan Darmawan Aras 3,2

8. Taupan Pawe 3,1

9. Andi Muhammad Bau Sawa Mappanyukki, S.H., M.H. 1,0

10. Moh Fadil Imran 2,8

Archi merilis hasil survei terbaru, Kamis (7/3/2024).

Dalam survei tersebut, responden diajukan 12 nama Cagub Sulsel 2024.

Dari 12 nama yang disodorkan, terdiri dari wajah lama dan wajah baru.

Hasilnya menunjukkan bahwa Andi Amran Sulaiman, Nurdin Halid (NH), Adnan Purichta Iksan, dan Fadil Imran berhasil masuk dalam empat besar preferensi responden.

Meskipun survei ini memberikan gambaran awal, tetapi dinamika politik Sulsel masih terus berkembang dan dapat mengubah perhitungan elektabilitas kedepannya.

Survei Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menempati urutan pertama dengan elektabilitas 18.39 persen.

Sedangkan, Waketum DPP Golkar Nurdin Halid menempati posisi kedua dengan elektabilitas 13.98 persen.

Adapun elektabilitas Bupati Gowa Adnan Purichta Iksan 11.21 persen.

Wajah baru, Fadil Imran menempati posisi keempat dengan elektabilitas 10.10 persen.

Fadil Imran adalah seorang perwira tinggi Polri yang menjabat sebagai Kepala Badan Pemelihara Keamanan Polri.

Fadil Imran adalah seorang jenderal bintang tiga lulusan Akpol 1991, pernah menjabat Kapolda Metro Jaya.

Peringkat kelima ditempati mantan Wali Kota Makassar Ilham Arief Sirajuddin (IAS).

Elektabilitas IAS mencapai 8.48 persen.

Posisi keenam ditempati Wali Kota Makassar Danny Pomanto.

Danny Pomanto memiliki elektabilitas versi Archi berada di angka 8.01 persen.

Tak ketinggalan, Ketua DPW Partai Nasdem Sulsel Rusdi Masse Mappasessu (RMS).

Elektabilitas Rusdi Masse berada di angka 7.32 persen.

Posisi kedelapan, mantan Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman dengan elektabilitas 7.06 persen.

Ketua DPD Gerindra Sulsel Andi Iwan Darmawan Aras (AIA) menempati posisi kesembilan.

Wakil Ketua Komisi V DPR RI itu elektabilitasnya berada di angka 5.8 persen.

Kesepuluh Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin mencapai 4.00 persen.

Kesebelas ada Bupati Luwu Utara (Lutra) Indah Putri Indriani 3.82 persen.

Keduabelas ditempati Andi Muhammad Bau Sawa dengan elektabilitas 3.34 persen.

Andi Muhammad Bau Sawa Mappanyukki alias AM Bau Sawa Mappanyukki adalah seorang purnawirawan perwira tinggi TNI-AD.

Terakhir menjabat sebagai Panglima Komando Daerah Militer XIV/Hasanuddin.

Pangkat terakhir, Mayor Jenderal (Mayjen) TNI.

Direktur Eksekutif ARCHI Mukhradis Hadi Kusuma menyebutkan, survei dilakukan selama enam hari dari Jumat 1 Maret 2024 sampai Rabu 6 Maret 2024.

Responden berjumlah 400 orang dari 24 kabupaten/kota.

Metode pengambilan data by telesurvey.

Target populasi survei ini adalah warga Indonesia yang sudah memiliki hak pilih dan sudah menikah.(*)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved