Opini
Ke Mana Arah Evolusi Bahasa Menyambut 2045 Bahasa: Mutakhir di Era Digital
Tidak ada yang kekal. Tidak ada yang abadi. Tidak ada satupun ketetapan-ketetapan yang akan selamanya begitu.
Itulah gambaran fenomena bahasa di zaman sekarang.
Masa Depan Bahasa
Pertanyaannya adalah bagaimana fenomena bahasa di zaman yang akan datang? Pengamat masa depan tidak memiliki kemampuan mengembara ke masa depan.
Kemampuan pengamat masa depan adalah kemampuannya mengamati jejak-jejak masa lalu dan masa kini.
Dalam jejak-jejak itu tampaknya ada bayangan akan evolusi bahasa kita.
Kita coba letakkan pada satu titik yaitu pada momentum Indonesia Emas 2045.
Bagaimana gambaran dan arah bahasa pada 2045 tentulah lebih canggih dari yang sekarang.
Lebih canggih dari yang dibayangkan. Masa depan bahasa tidak hanya diwarnai oleh novelis, futuris, jurnalis, ahli bahasa dan semua yang bersinggungan dengan bahasa dalam berbagai media.
Bahasa akan berkembang, oleh ahli bahasa dan penulis Amerika McWhorter memproyeksi bahwa awal tahun 2100-an hanya akan ada 600-700 bahasa yang akan digunakan secara luas dalam sehari-hari.
Bahasa-bahasa lama atau bahasa tua (akan masuk ke dalam kategori bahasa kuno) yang tidak digunakan lagi oleh penuturnya dan menjadi bahasa mati, bergabung dengan beberapa bahasa kuno yang sudah tidak digunakan lagi saat ini, hanya menjadi objek pengkaji bidang bahasa.
Ada bahasa utama di dunia yang digunakan di pergaulan internasional atau terjadi bilingual, multi-lingual karena evolusi bahasa yang terus bergerak ke arah yang tidak menentu.(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.