Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Ramadhan 2024

50 Knalpot Brong Disita Satlantas Polres Wajo hingga Puasa ke 27, Dimusnahkan Setelah Lebaran

50 buah knalpot brong berbagai merek disita dan diamankan di Kantor Satlantas, Jl Masjid Raya, Sengkang.

Penulis: M. Jabal Qubais | Editor: Sukmawati Ibrahim
Tribun Timur/Jabal Qubais
KBO Lantas Polres Wajo, IPTU Arpin (tengah) didampingi Kanit Patroli, IPDA Baharuddin saat patroli Ramadan di Kota Sengkang, Kabupaten Wajo, Minggu (7/3/2024). 

TRIBUNWAJO.COM, SENGKANG - Puluhan knalpot brong disita Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Wajo selama Ramadan.

Hingga puasa ke 27, setidaknya 50 buah knalpot brong berbagai merek disita dan diamankan di Kantor Satlantas, Jl Masjid Raya, Sengkang.

"Betul, yang kami amankan selama patroli ramadan jumlahnya sekitar 50 knalpot brong," ujar KBO Lantas Polres Wajo, IPTU Arpin kepada Tribun-Timur.com, Minggu (7/4/2024).

Lanjut, kata dia pihaknya melakukan patroli setiap malam pada jam-jam tertentu.

"Kalau jadwal patroli itu kondisional. Kadang kami mulai jam 9 (setelah salat tarawih) kadang jam 2 malam," lanjutnya.

Patroli tersebut, kata IPTU Arpin menjadi atensi Kapolres Wajo. Terlebih bagi pelaku balap liar.

Baca juga: Soal Polemik PTPN XIV dan Warga Keera, Pj Bupati Wajo Janji Cari Solusi

"Sudah atensi bapak Kapolres. Sebelumnya memang sudah diberi imbauan dan edukasi kepada masyarakat agar selama bulan suci ramadan tidak melakukan aktivitas yang dapat mengganggu keamanan dan ketertiban, salah satunya balap liar," katanya.

Pengguna motor dengan knalpot brong akan ditindaki sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP).

Ke depannya, Satlantas Polres Wajo juga akan menjadwalkan pemusnahan barang bukti.

"Setelah lebaran kami akan musnahkan semuanya," sebutnya.

Sebelumnya, Satuan Lalu Lantas (Sat Lantas) Polres Wajo amankan puluhan motor pengguna knalpot brong saat patroli malam Ramadan, Selasa (19/3/2024).

Patroli dipimpin KBO Lantas Polres Wajo, IPTU Arpin didampingi Kanit Patroli, IPDA Baharuddin bersama jajaran menyasar Kota Sengkang.

IPTU Arpin menjelaskan pihaknya telah mengamankan 20 unit motor beserta knalpot jenis brong.

"Betul, patroli hingga malam kedelapan ramadan ini kami sudah amankan puluhan motor. Unitnya sudah ada di kantor untuk ditindaklanjuti," ujarnya kepada Tribun-Timur.com.

Dikatakan, jumlah unit motor ditahan diluar dari yang ditilang karena pelanggaran lalu lintas.

"Ada juga beberapa yang kami tilang karena melanggar seperti pengendara tidak pakai helm, tidak ada kaca spion dan lain sebagainya," kata IPTU Arpin.

Lain halnya balap liar, pihaknya tak segan-segan akan menindak para pelaku.

"Kalau balap liar tidak ada ampun. Sebab telah menjadi prioritas Satuan Lalu Lintas bahkan akan kami sita hingga selesai lebaran," tuturnya.

Meski begitu, pihaknya tak lupa memberikan pembinaan bagi masyarakat terkait pentingnya taat berlalu lintas dan akan terus melaksanakan patroli selama ramadan.

"Kami tetap beri pembinaan, khususnya bagi pengendara di bawah umur agar tak lagi menyalahgunakan kendaraan mereka dan patroli ini terus berlangsung hingga akhir ramadan," tegasnya.

Satlantas Polres Wajo Patroli Hingga Subuh

Satuan Lalu Lintas Polres Wajo patroli cipta kondisi Bulan Suci Ramadhan 1445 H, Rabu (13/3/2024) malam.

Hal tersebut dilakukan guna mencegah aksi balap liar yang marak terjadi.

Dipimpin langsung Kanit Patroli Satlantas Polres Wajo, IPDA Baharuddin didampingi jajaran.

Sebelum itu, personel terlebih dahulu melakukan apel sebelum menjalankan tugas.

"Kegiatan ini guna mengantisipasi warga yang diduga melakukan balap liar di bulan suci ramadan. Tentu hal itu dapat mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat," ujar IPDA Baharuddin kepada Tribun-Timur.com, Rabu (13/3/202).

Lanjut, kata dia sebanyak dua mobil Patroli berkeliling Kota Sengkang, Kabupaten Wajo sembari memberi imbauan kepada masyarakat.

Adapun titik dianggap rawan balap liar yakni Jl Sawerigading, Sengkang dan Sempangnge, Kecamatan Tanasitolo.

"Kami juga tak lupa memberikan imbauan kepada masyarakat yang sedang nongkrong atau berkumpul agar kiranya tidak melakukan aksi-aksi membahayakan," lanjutnya.

Bahkan, pihaknya bakal menindak tegas para pelaku balap liar jika ditemukan.

"Peringatan keras dari kami bahwa siapapun yang melakukan aksi tersebut pasti ditindak. Motornya akan kami tahan hingga berkahirnya bulan Ramadan," tegasnya.

Ia pun mengimbau kepada warga sekitar agar tetap menjaga serta menciptakan situasi yang aman.

"Apabila ada keluhan warga masalah keamanan silahkan menghubungi Bhabinkamtibmas, polsek terdekat atau langsung ke Polres agar ditindaklanjuti," tandasnya. (*)

 

 

 

 

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved