Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Calon PPPK Meninggal

Kisah Pilu Mulkan, dari Kesedihan hingga Kebahagiaan, Dipuji Anak sebelum Meninggal di Karebosi

Bahkan ia bersama keluarga sempat bersanda gurau, putri Mulkan juga melontarkan pujian atau rayuan kepada ayahnya. 

Penulis: Siti Aminah | Editor: Saldy Irawan
TRIBUN TIMUR
Kepala BKPSDMD Kota Makassar Akhmad Namsum melayat ke rumah duka di Kecamatan Biringkanaya, Senin (1/4/2024) 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Kepergian Muhammad Mulkan (54) ASN PPPK Pemkot Makassar yang meninggal dunia jelang pelantikannya di Karebosi membawa duka mendalam untuk keluarga. 

Camat Biringkanaya, Juliaman mengatakan, saat melayat di rumah duka, keluarga bercerita bahwa almarhum sangat semangat dan bahagia sebelum berangkat ke lokasi pelantikan, Karebosi, Jl Ahmad Yani. 

Bahkan ia bersama keluarga sempat bersanda gurau, putri Mulkan juga melontarkan pujian atau rayuan kepada ayahnya. 

"Suasana sebelum berangkat pelantikan tadi pagi sempat bercanda sama anaknya, anaknya bilang 'bapak gagah sekaliki'. Dia puji-puji bapaknya sebelum berangkat," ungkap Juliaman kepada Tribun Timur, Senin (1/4/2024). 

Kata Juliaman perjalanan Mulkan cukup berat, ia mengabdi sebagai tenaga sukarela selama 20 tahun di Kelurahan Laikang Kecamatan Biringkanaya. 

Pada 2021, statusnya berubah menjadi tenaga Laskar Pelangi, nama lain untuk tenaga honorer di Pemkot Makassar

Kemudian pada 2022, saat perpanjangan kontrak Laskar Pelangi ia tak lolos. 

Saat itu, ia mulai serius untuk ikut seleksi ASN PPPK angkatan 2023.

Ia mendaftar formasi Arsiparis Bapenda Makassar dan berhasil lolos. 

Ia mulai masuk bekerja sebagai ASN pada November lalu, artinya sekitar empat bulan ia mengemban amanah sebagai ASN sebelum tutup usia. 

"November dia mulai bertugas di Bapenda. Saya juga tidak dapat dia di kelurahan karena sebelumnya saya masih camat di Mariso," ujarnya. 

Pengakuan keluarga kata Juliaman, almarhum mengidap jantung. 

Diduga ia meninggal karena penyakit jantungnya, apalagi almarhum tidak sempat mengonsumsi obatnya sebelum ke lokasi pelantikan. 

Juliaman sempat memimpin proses pelepasan jenasah Mulkan. 

Almarhum dikebumikan di Desa Taeng Kabupaten Gowa. 

Ia juga menyampaikan duka mendalam atas kepergian salah satu pegawai Pemkot Makassar tersebut. 

"Sebelumnya kami menerima penyerahan jenazah dari keluarga ke Pemkot dan selanjutnya Pemkot melaksanakan kegiatan upacara pelepasan jenazah di rumah duka," tutupnya.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved