PDIP Masih Uji Danny Pomanto

Ringkasan Berita:

• Kaderisasi Mohammad Ramdhan ‘Danny’ Pomanto di PDIP masih berjalan karena ia baru dua tahun lebih bergabung.
• PDIP Sulsel mempertahankan Ridwan Andi Wittiri sebagai ketua demi kontinuitas dan soliditas. 
• Meski tidak terpilih, Danny menyatakan tetap siap mengabdi dan menerima amanah apa pun. 
• Ia menegaskan penghargaan besar dapat dilibatkan dalam proses partai. 
• Sementara RAW menekankan pentingnya disiplin, soliditas, dan semangat gotong royong dalam memperkuat arah perjuangan PDIP.

TRIBUN-TIMUR.COM - Kaderisasi Mohammd Ramdhan ‘Danny’ Pomanto (61) masih diuji Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

Wali Kota Makassar periode (2014-2019) dan (2021-2025) ini baru dua tahun lebih sebagai kader partai tersebut.

Danny Pomanto bergabung partai berlambang banteng hitam dengan moncong putih saat Rapat Kerja Daerah (Rakerda) III PDIP pada 28 Agustus 2023.

Wajar jika partai melalui forum tertinggi, Konferensi Daerah (Konferda) DPD PDIP Sulsel belum menitipkan kursi strategis kepada Danny Pomanto.

Konferda di Hotel Claro, Jl AP Pettarani, Makassar, Senin (24/11/2025), mempertahankan Ridwan Andi Wittiri atau RAW (62) sebagai Ketua PDIP Sulsel.

Dengan mempertahankan RAW sebagai ketua, PDIP menunjukkan mereka lebih mengutamakan kontinuitas.

Baca juga: Danny Pomanto: Target PDIP 8 atau 9 di Pemilu 2029

Ia dianggap figur yang sudah lama mengakar, loyal, dan dapat menjaga konsolidasi partai di Sulsel, apalagi setelah Pilgub 2024 yang tidak berjalan mulus bagi PDIP.

Danny Pomanto menegaskan tetap siap mengabdikan diri untuk PDIP Sulsel meskipun tidak terpilih sebagai ketua periode mendatang.

Ia menegaskan sejak awal telah mendukung penuh penunjukan Ridwan Andi Wittiri sebagai ketua.

“Sejak dulu saya sudah sampaikan, kalau ditanya siapa yang bakal jadi ketua, saya bilang: Pak RAW,” ujarnya sembari tertawa.

Danny Pomanto menegaskan kesiapannya menjalankan apa pun amanah diberikan partai.

“Apa pun perintahnya, saya siap Termasuk kalau diperintah sebentar, apa pun saya siap,” tegasnya.

Meski tidak terpilih sebagai ketua, Danny Pomanto mengatakan tetap siap jika dipercaya menjadi bagian dari struktur kepengurusan.

“Sekarang tidak bisa jadi ketua, tetapi kalau diberikan amanah sebagai pengurus, saya siap,” ujarnya menegaskan tidak kecewa.

Menurutnya, bisa diundang dan dilibatkan dalam proses partai saja merupakan kehormatan besar.