Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilwali Makassar 2024

Danny Pomanto Tolak PPP, Indira Batal Diusung di Pilwali Makassar 2024 Lawan Appi - Fatmawati Rusdi?

Sebelumnya, Indira Yusuf Ismail istri dari Wali Kota Makassar, Danny Pomanto, mencuat sebagai salah satu kandidat dalam Pilwali Makassar.

Editor: Alfian
TRIBUN-TIMUR.COM
Figur Calon Wali Kota Makassar pada Pilwali Makassar 2024 ada Indira Yusuf Ismail, Munafri Arifuddin dan Fatmawati Rusdi. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Indira Yusuf Ismail istri Wali Kota Makassar Danny Pomanto diusulkan PPP sebagai kandidat yang maju pada Pilwali Makassar 2024.

Namun usulan PPP ini mendapat penolakan secara halus dari Danny Pomanto untuk saat ini.

Sebelumnya, Indira Yusuf Ismail istri dari Wali Kota Makassar, Danny Pomanto, mencuat sebagai salah satu kandidat dalam Pilwali Makassar.

Indira Yusuf Ismail, demikian namanya, mulai menjadi sorotan setelah Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kota Makassar menyatakan kesiapannya untuk mengusung Indira dalam kontestasi pilkada tersebut.

Meski demikian, Wali Kota Makassar Danny Pomanto belum sepenuhnya yakin untuk memberikan restu kepada istrinya untuk bertarung dalam Pilwali Makassar.

Danny menyatakan bahwa dia akan mengevaluasi peluang serta mengikuti dinamika yang ada sebelum membuat keputusan akhir.

"Banyak juga orang bilang begitu (Indira maju Pilwali), tapi saya bilang follow the water, semua harus diuji tidak bisa dengan prasangka," ucap Danny Pomanto diwawancara di kediamannya Jl Amirullah, Sabtu (30/3/2024).

"Ada yang bilang bahwa kalau ibu maju dukungan kuat, belum tentu. Tapi belum tentu juga tidak didukung, tes the water aja," sambungnya. 

Baca juga: Paket Munafri Arifuddin - dr Fahrizal Hadapi Pilwali Makassar 2024? Intip Peluang Koalisi Golkar-PKB

Danny menyatakan keberatannya terhadap keputusan PPP, terutama karena menurutnya, ia masih sangat membutuhkan sosok dan peran Indira dalam mengurus serta menangani urusan rumah tangga.

Danny merasa didesak untuk menerima keputusan politik tersebut, namun, dia tetap mempertimbangkan kondisi rumah tangganya dalam membuat keputusan.
 
"Saya sebenarnya cukup keberatan, cuma kan didesak. Bagaimana caranya (menolak), tapi saya sebenarnya secara pribadi masih banyak tugasnya ibu dalam mendampingi saya," ujar Danny. 

Terkait figur-figur calon wali kota Makassar, Danny mengatakan semua punya peluang sama. 

Belum ada kandidat yang mendominasi, apalagi figur yang ada sekarang ini belum mengantongi hasil survei di atas 20 persen. 

"Secara survei belum ada yang dominan di Makassar, belum ada yang lewati 20 persen. Itu masalahnya, kalau dia belum lewat 20 persen berarti pertarungan kosong-kosong semua. Semua orang punya peluang," ulasnya.

Laki-laki maupun perempuan, kalangan birokrat atau politisi semua punya peluang, kata mantan dosen Unhas ini. 

Termasuk para caleg yang berhasil melenggang di kursi wakil rakyat, itu dianggap sudah punya modal dan basis. 

"Tidak mutlak juga birokrat, politisi juga bisa, jadi betul bahwa orang yang potensi maju orang yang punya suara banyak di pileg, walaupun pileg sama pilkada beda," tuturnya.

Appi - Fauzi Andi Wawo Pasangan Ideal?

Munafri Arifuddin (Appi) dan Fauzi Andi Wawo disebut pasangan ideal jika saja mereka berpasangan dalam kontestasi Pilwali Makassar 2024.

Apalagi saat ini Golkar dan DPC PKB Makassar kemungkinan akan bersatu dan membentuk berkoalisi bersama.

Hal itu diungkap oleh Pengamat Politik Universitas Hasanuddin (Unhas) Ali Armunanto saat dihubungi, Kamis (28/3/2024).

Ali mengatakan, jika saja benar Munafri Arifuddin dan juga Fauzi Andi Wawo berpasangan, maka akan menjadi pasangan yang sangat pas dalam kontestasi Pilwali Makassar.

"Kalau dalam asumsi saya jika Appi pasangan sama Fauzi akan susah dicari lawannya," kata Ali Armunanto.

Pasalnya, kata Ali, Fauzi adalah orang yang memiliki personaliti seperti Ilham Arief Sirajuddin (IAS) dan Deng Ical.

Kehadiran Fauzi Andi Wawoakan mereduksi Appi yang terlihat cenderung elite begitu juga dengan lingkungannya.

"Karena Fauzi ini orang yang sangat sombere, jadi itu akan mereduksi dan melengkapi pasangan ini," ujarnya.

Bahkan, dari segi perpolitikan, kata Ali, keduanya sangat pas dikarenakan Appi memiliki akses kepermodalan dan sumber daya politik besar.

Sementara itu untuk Fauzi, memiliki akses kepada komunitas-komunitas dan jejaring politik di level bawah yang kuat.

"Saya menilai Fauzi juga bisa bermain dari atas ke bawah, artinya dia punya relasi politik dari tingkat nasional, provinsi, kota hingga akar rumput itu dia bisa akses semua," kata Ali.

"Dengan gabungan seperti itu saya rasa ini akan menjadi referensi racikan yang pas untuk Pilkada Makassar," tambah dia.

Dalam pandangannya, jika nantinya benar bahaa Appi berpadu denga Fauzi akan membuat kontestasi Pilwali akan sulit untuk ditebak pemenangnya.

"Dalam pandangan saya sangat pas, tapi kita belum tau apakah Uci mau dan Appi juga mau jika berpasangan nantinya," ungkapnya.(*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved