Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilpres 2024

Gibran Berbatik Kuning, Prabowo-Jokowi tak Bersampingan di Bukber Partai Golkar

Partai Gerindra sekaligus Capres terpilih Prabowo Subianto menghadiri acara Nuzurul Qur'an sekaligus buka puasa bersama yang digelar di DPP Golkar.

Editor: Muh Hasim Arfah
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Presiden Joko Widodo bersama Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Menko Perekonomian Airlangga Hartanto saat acara Buka Puasa bersama Kabinet Indonesia Maju di Istana Negara, Jakarta, Kamis (28/3/2024). Presiden Joko Widodo mengajak sejumlah Menteri Kabinet Indonesia Maju untuk berbuka puasa bersama di bulan Ramadan 1445 H. 

TRIBUN-TIMUR.COM, JAKARTA -  Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus Capres terpilih Prabowo Subianto menghadiri acara Nuzurul Qur'an sekaligus buka puasa bersama yang digelar di DPP Golkar, Slipi, Jakarta, Jumat(29/3).

Prabowo yang hadir sekitar pukul 17.00 WIB  disambut Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto dan jajaran pengurus DPP Golkar diantaranya Sekjen Partai Golkar, Lodewijk Paulus dan Menpora Dito Ariotedjo.

Begitu turun dari mobil Prabowo langsung disambut Airlangga yang hormat terlebih dahulu sebelum menyalami Prabowo.

Airlangga setelah bersalaman kemudian mengajak Prabowo menuju lokasi acara di lantai 2 Gedung DPP Golkar.

Prabowo tampak mengenakan baju koko putih, begitu juga dengan Airlangga Hartarto.

Prabowo kemudian dipersilakan duduk di meja bundar.

Saat duduk, Presiden Jokowi juga hadir. 

Jokowi dan Prabowo tak duduk bersampingan. 

Ada Airlangga di antara mereka. 

Dia terlihat semeja dengan Ketua Dewan Pakar Golkar Agung Laksono, Airlangga, dan Lodewijk.

Tak lama berselang, Ketua Dewan Kehormatan Golkar Akbar Tandjung hadir di lokasi.

Prabowo terlihat bangkit dari duduknya untuk memberi salam.

Akbar Tandjung kemudian memegang pundak Prabowo.

Mereka terlihat duduk bersama di kursi yang telah disiapkan.

Tidak berapa lama kemudian hadir Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming. Gibran hadir sekitar pukul 17.25 WIB.

Ia mengenakan kemeja batik bercorak kuning saat tiba di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat. Ketibaan Gibran disambut oleh Lodewijk Paulus dan Dito Ariotedjo.

Sementara itu Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto mengatakan bahwa dirinya belum diminta oleh Capres terpilih Prabowo Subianto menyiapkan kader untuk duduk di pemerintahan.

"Oh belum, kita puasa dulu," kata Airlangga.

Menurut Airlangga partai Golkar memiliki banyak kader potensial. Selain di legislatif, para kader Golkar siap ditempatkan di lembaga eksekutif.

"Golkar kita punya kader banyak sekali jadi kita siap ditempatkan di mana saja baik di legislatif maupun di eksekutif," katanya.

Prabowo sendiri kata Airlangga belum mengumpulkan pimpinan partai Koalisi Indonesia Maju untuk membahas Kabinet pemerintahan mendatang.

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) secara terang-terangan menyebut kalau Capres pemenang Pilpres 2024, Prabowo Subianto menitipkan pesan kepada dirinya soal nama-nama di Demokrat yang bakal membantu di kabinet.

Pernyataan itu disampaikan AHY saat acara silaturahmi dan buka puasa bersama dengan Prabowo Subianto di Kawasan Kuningan, Jakarta, Rabu (27/3) malam.

AHY menyatakan kalau Prabowo telah meminta dirinya untuk menyiapkan kader terbaik Demokrat."Bapak juga sudah memerintahkan kepada saya, untuk menyiapkan sejumlah kader terbaik Partai Demokrat, yang akan membantu Bapak di kabinet dan pemerintahan mendatang," kata AHY dalam sambutannya di acara buka puasa bersama Partai Demokrat.

Hanya saja, Menteri ATR/BPN itu belum membeberkan secara detail berapa jumlah kader Demokrat yang akan masuk dalam komposisi di kabinet pemerintahan selanjutnya.Dirinya hanya menegaskan kalau Partai Demokrat memiliki tekad untuk menyukseskan kepemimpinan Prabowo-Gibran usai pelantikan mendatang.

"Ke depan, kami bertekad untuk menyukseskan pemerintahan dan legacy Bapak. Kami akan fokus untuk membantu menunaikan janji-janji kampanye Bapak," beber dia.

Untuk saat ini kata AHY, Partai Demokrat tidak akan menggangu fokus Prabowo sebagai Presiden RI terpilih untuk menyusun segala postur serta program kerja untuk pemerintahan mendatang.Kata dia, Demokrat hanya pentin membantu pemerintahan Prabowo-Gibran untuk membawa Indonesia menjadi lebih baik lima tahun ke depan.

"Kami tidak ingin mengganggu fokus Bapak dalam menyusun program kerja mendatang. Semoga kami bisa benar-benar membantu Bapak untuk mewujudkan Indonesia yang semakin baik, lima tahun ke depan. Semakin kuat dan maju negaranya. Semakin makmur dan sejahtera rakyatnya," tukas AHY. (Tribun Network/fik/wly)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved