Pemilu 2024
Kehebatan 4 Caleg Keluarga Asal Sulsel Lolos ke Senayan: Kakak Adik dan Suami Istri
AM Nurdin Halid lolos ke Senayan bersama adik kandungnya A Abd Waris Halid, Rusdi Masse lolos ke Senayan bersama sang istri tercinta, Fatmawati Rusdi
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -- Empat caleg keluarga sama-sama lolos ke Senayan.
Caleg keluarga itu yakni kakak adik dan suami istri.
Wakil Ketua Umum DPP Golkar AM Nurdin Halid lolos ke Senayan bersama adik kandungnya A Abd Waris Halid.
Nurdin Halid terpilih lewat jalur DPR RI.
Adapun Abd Waris Halid lolos lewat jalur senator DPD RI.
Bahkan Waris Halid tampil jadi jawara suara terbanyak.
Tak ketinggalan Ketua DPW Nasdem Sulsel Rusdi Masse lolos ke Senayan bersama sang istri tercinta, Fatmawati Rusdi.
Keduanya sama-sama lewat jalur DPR RI.
Rusdi Masse terpilih di Dapil Sulsel III.
Mantan Bupati Sidrap itu jadi jawara Dapil Sulsel III.
Adapun sang istri Fatmawati Rusdi terpilih di Dapil Sulsel I.
Berikut profil keempatnya.
1. Nurdin Halid
Prof. Dr. (H.C.) Drs. H. A. M. Nurdin Halid (lahir 17 November 1958) adalah seorang pengusaha, politikus dan administrator sepak bola Indonesia.
Ia adalah Ketua Umum PSSI periode 2003—2011.
Selain itu Nurdin Halid pernah menjadi anggota DPR-RI dua periode dari Partai Golkar.
Baca juga: Daftar 3 Anggota DPRD Sulsel Termuda Sepanjang Sejarah, No 1 Kini Calon Bintang Baru Pilgub Sulsel
Pertama periode 1997-1999 kedua periode 1999—2004.
Pemilu 2004 ini jadi periode ketiga Nurdin Halid lolos ke Senayan.
Daerah pemilihannya Dapil Sulsel II meliputi Barru, Bulukumba, Bone, Maros, Pangkajene dan Kepulauan, Sinjai, Soppeng, Wajo, dan Kota Parepare.
Ia meraih kursi pertama Partai Golkar di Dapil Sulsel II, mengalahkan Taufan Pawe, Andi Rio Idris Padjalangi, Supriansa, Andi Fahsar Mahdin Padjalangi, Syamsuddin A Hamid.
Ia meraih suara 70.681 suara pribadi.
Baca juga: Golkar Sulsel Tumbang di Tangan Mantan
Adapun Golkar mengumpulkan 309.692 suara total partai.
"Ucapan terima kasih kepada masyarakat Kabupaten Bone, Sinjai, Maros, Bulukumba, Soppeng, Wajo, Barru, Pangkep, Parepare atas kepercayaan yang diamanahkan kepada saya untuk menjadi anggota DPRI periode 2024 - 2029. Insya Allah kepercayaa tersebut akan saya jalankan dengan penuh rasa tanggung jawab," kata Nurdin Halid kepada wartawan Senin (11/3/2024).
Bagi Nurdin Halid, mantan Ketua Umum PSSI itu kembali ke Senayan setelah 20 tahun.
Adapun Golkar mengumpulkan 309.692 suara total partai.
"Ucapan terima kasih kepada masyarakat Kabupaten Bone, Sinjai, Maros, Bulukumba, Soppeng, Wajo, Barru, Pangkep, Parepare atas kepercayaan yang diamanahkan kepada saya untuk menjadi anggota DPRI periode 2024 - 2029. Insya Allah kepercayaa tersebut akan saya jalankan dengan penuh rasa tanggung jawab," kata Nurdin Halid kepada wartawan Senin (11/3/2024).
Bagi Nurdin Halid, mantan Ketua Umum PSSI itu kembali ke Senayan setelah 20 tahun.
2. A Abd Waris Halid
Abd Warid Halid lolos ke Senayan jalur Senator DPD RI.
Adapun Golkar mengumpulkan 309.692 suara total partai.
"Ucapan terima kasih kepada masyarakat Kabupaten Bone, Sinjai, Maros, Bulukumba, Soppeng, Wajo, Barru, Pangkep, Parepare atas kepercayaan yang diamanahkan kepada saya untuk menjadi anggota DPRI periode 2024 - 2029. Insya Allah kepercayaa tersebut akan saya jalankan dengan penuh rasa tanggung jawab," kata Nurdin Halid kepada wartawan Senin (11/3/2024).
Bagi Nurdin Halid, mantan Ketua Umum PSSI itu kembali ke Senayan setelah 20 tahun.
Abd Waris Halid menempati kursi pertama dari 4 kursi yang diperebutkan.
"Terima kasih atas amanah seluruh masyarakat Sulsel. Insya Allah saya akan bekerja maksimal untuk menjalankan amanah ini sebaik-baiknya di Senayan," kata Waris Halid.
3. Rusdi Masse
Rusdi Masse kembali jadi jawara DPR RI di Dapil Sulsel III.
Ia mengumpulkan 161.301 suara pribadi.
Ini kali kedua Rusdi Masse lolos ke DPR RI.
Sebelumnya Rusdi Masse dua kali menjabat Bupati Sidrap
RMS bukan ujug-ujug langsung menjadi orang sukses.
Selepas SMA, RMS pun merantau ke Jakarta.
Ia pun menjadi buruh di pelabuhan Tanjung Priok.
Selain itu, dia juga menjadi supir truk.
RMS tak pernah menyangkal dirinya orang biasa saja.
Bahkan, kenyataan itu bukanlah sebuah hal yang perlu ditutup-tutupi.
Melainkan sebagai motivasi dalam menggapai hidup yang telah ia torehkan.
Pria kelahiran Rappang 3 Maret 1973 ini mengawali kiprah politiknya sebagai anggota DPRD Kabupaten Sidenreng Rappang periode 2004-2009.
Sidenreng Rappang sering disingkat Kabupaten Sidrap.
Ia menjadi kader Partai Bintang Reformasi (PBR).
Sekaligus menjadi ketua PBR di Sidrap.
Kemudian, kolega dan masyarakat mendukungnya untuk maju Pilkada Sidrap 2020.
Hingga, dia pun berhasil menang bersama Dollah Mando dengan 35,83 persen suara.
Pasangan A Walahuddin Habib-A Insan P Tanri (Walani) di urutan kedua dengan 47.340 suara atau 31,96 persen.
Muh Rapiuddin-Muh Amrin Hatib diurutan ketiga 17.854 (12,05).
Pasangan Syafiuddin-Yuriadi Abadi ke empat dengan 17.704 suara
Pasangan Asri Syamsuddin-Adam Malik 7.986 suara
Pasangan Syafruddin A Patiwiri-Isi Alam Usmin 4.171 suara.
Rusdi menjabat sebagai bupati Sidrap dua periode, yakni 2008 hingga 2018.
Selama memimpin 10 tahun, RMS membangun arena balap.
Kemudian RMS juga membangun gedung pemerintahan menjadi satu kompleks.
Dalam perjalanan karirnya ini, RMS pun bertemu dengan tokoh politik seperti Syahrul Yasin Limpo, Surya Paloh, Nurdin Halid, Achmad Ali.
Saat ini, RMS sudah menjadi anggota DPR RI dari Fraksi Nasdem.
Ia menjadi Wakil Ketua Badan Anggaran DPR RI.
Fatmawati terpilih anggota DPR RI dari Dapil Sulsel I.
ia bukanlah orang baru di Nasdem.
Saat ini ia menjabat sebagai Wakil Bendahara Umum DPP NasDem.
Nama Fatmawati Rusdi semakin populer saat maju Pemilihan Wali Kota Makassar (Pilwali) 2020
Ia berpasangan Danny Pomanto.
Mengusung tagline 'Adama' keduanya berhasil memenangkan kontestasi Pilwali 2020.
Total perolehan suara Danny-Fatma sebanyak 218.908 suara, dengan presentase 41,3 persen.
Danny-Fatma mengalahkan tiga Paslon lainnya Munafri Arifuddin-Abdul Rahman Bando (Appi-Rahman) 184.094 suara dengan persentase 34,7 persen.
Kemudian posisi ketiga, pasangan nomor urut tiga, Syamsu Rizal MI-Fadli Ananda (Dilan), memperoleh suara 100.869 suara dengan presentase 19,0 persen.
Sementara paslon nomor urut empat, Irman Yasin Limpo-Andi Zunnun Armin NH (Imun) sebanyak 25.817 suara, dengan presentase 4,9 persen.
Perjalanan politik Fatmawati dimulai saat suaminya menjabat sebagai Bupati Sidrap.
Saat itulah, Fatmawati Rusdi bergabung di PPP.
Ia terpilih menjadi anggota DPR-RI periode 2014-2019 Dapil Sulawesi Selatan III.
Fatmawati Rusdi sempat maju pada Pilkada 2018 di Sidrap sebagai Calon Bupati.
Sayangnya ia belum lolos pada tahap tersebut.
Kegagalan Fatmawati Rusdi juga sempat terjadi pada pemilihan legislatif tahun 2019 saat menjadi caleg dari partai NasDem.
Ia pun gagal melenggang ke Senayan karena hanya meraih 10.858 suara pribadi.
Nama Fatmawati juga sudah tidak asing di dunia bisnis.
Sebelumnya ia merupakan pengusaha kapal kargo.
Selain itu, ia mengambil peran sebagai Direktur PT. Bayumas Jaya Mandiri.
Ingat Yusran Tajuddin Ketua KPU Bone Terseret Kasus Markup Suara Caleg Sulsel? Segera Disidang DKPP |
![]() |
---|
Daftar 9 Caleg Terpilih Mundur Jadi Anggota DPRD Sulsel Demi Maju Pilkada, Siapa Calon Penggantinya? |
![]() |
---|
Ketua Bawaslu Mardiana Rusli: Tidak Ada Larangan Penyelenggara Pemilu Bicara ke Media |
![]() |
---|
Sosok Legislator PKS Nur Huda Waskitha Naik Motor Butut saat Pelantikan tapi Ternyata Jutawan |
![]() |
---|
8 Caleg Terpilih DPRD Sinjai Terancam Tak Dilantik, Dominasi Jagoan Nasdem-Golkar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.