Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilpres 2024

Kritikan Keras Abraham Samad Soal Kecurangan Pemilu Era Jokowi, Dalang Sebenarnya Diungkap

Abraham Samad melihat rangkaian pemilu sejak awal dimulai telah diwarnai kecurangan.

Editor: Ansar
Tribunnews.com
Eks Ketua KPK Abraham Samad melihat rangkaian pemilu sejak awal dimulai telah diwarnai kecurangan. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menilai Pemilu dan Pilpres 2024 adalah tercurang sepanjang masa.

Kecurangan Pemilu dan Pilpres era Presiden Jokowi dilakukan secara terang-terangan.

Kecurangan dipertontonkan.

Hal ini ditegaskan Abraham Samad dalam diskusi Asosiasi Profesor Indonesia (API) bertema "Pemilu Curang dan Masa Depan Indonesia" secara daring, Sabtu (23/3/2024) siang.

Rangkaian pesta demokrasi sedikit lagi berakhir.

KPU sudah mengumumkan hasil perhitungan suara Pilpres maupun Pileg.

Abraham Samad melihat rangkaian pemilu sejak awal dimulai telah diwarnai kecurangan.

"Kita tidak bicara saat pencoblosan atau setelah pencoblosan. Tapi kecurangan ini didesain dari hari awal sampai pencoblosan masuk ke real count," jelas Abraham Samad.

"Kita tahu Pemilu curang kali ini tidak bisa diterima akal sehat," lanjutnya.

Berkaca dari Asas Pemilu dalam Pasal 2 UU No 7 Tahun 2017, Pemilu diselenggarakan secara langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil.

Umumnya masyarakat mengenal dengan istilah "Luber Jurdil".

Abraham Samad melihat Pemilu tahun ini tidak memenuhi unsur "Jurdil"

Indikator jujur dan adil dinilainya tidak terpenuhi selama rangkaian Pemilu.

"Jurdil tidak terpenuhi. Pemilu terjurdil setelah reformasi ialah era BJ Habibie, karena itu diakui dunia internasional. Pemilu paling sehat demokratis dan mencerminkan aspirasi masyarakat," jelasnya.

Proses Pemilu saat itu menurutnya jauh lebih demokratis dibandingkan hari ini.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved