Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilkada 2024

Appi Tunggu Surat Rekomendasi DPP Golkar untuk Maju Pilwali Makassar

Ketua DPD II Golkar Makassar, Munafri Arifuddin digadang-gadang akan maju pada pemilihan wali kota (Pilwali) Makassar. 

Penulis: Siti Aminah | Editor: Sukmawati Ibrahim
Tribun Timur
Ketua DPD II Golkar Makassar Munafri Arifuddin 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR- Ketua DPD II Golkar Makassar, Munafri Arifuddin digadang-gadang akan maju pada pemilihan wali kota (Pilwali) Makassar

Appi-begitu ia disapa telah mendapatkan surat tugas dari DPP Golkar sebagai sinyal untuk bertarung di Pilkada Makassar

Appi tak mengelak itu, mantan CEO PSM ini siap untuk maju pada kontestasi Pilwali jika mendapat dorongan dari partai. 

Ia sisa menunggu surat rekomendasi dari DPP Golkar untuk menantapkan langkahnya menuju 01 Makassar

Apalagi Appi telah sukses membawa Golkar Makassar menambah satu kursi di DPRD Makassar

Sehingga total kursi di DPRD Makassar, enam kursi dengan perolehan suara 97.246.

Baca juga: PKB Bentuk Koalisi Pisang Ijo dengan Golkar, Sepakat Dorong Munafri Arifuddin di Pilwali Makassar?

Ditambah lagi Appi telah membuktikan elektoralnya di Pileg DPRD Sulsel. 

Ia melenggang ke kursi DPRD Sulsel dengan mengumpulkan 29.802 suara pribadi.

"Persiapan Pilwali, Golkar sebagai parpol yang sudah mengeluarkan surat tugas tentu akan ditingkatkan menjadi surat rekomendasi atau usungan," ucap Appi belum lama ini di Hotel Aryaduta Makassar, Jl Penghibur. 

Appi mengaku harus menjaga amanah dari surat tugas yang telah ditujukan kepadanya, surat tugas tersebut kata dia harus diperjuangkan untuk menjadi surat dukungan atau rekomendasi. 

"Ini yang harus kita jaga surat itu (tugas) dan kedua memperlihatkan bahwa sebagai kandidat harus serius maju kesana," tegasnya. 

Selain itu, Appi juga harus mengencangkan koordinasi dengan parpol lain di Makassar

Sebab partai beringin rindang ini masih butuh empat kursi untuk bisa maju dalam kontestasi pilkada. 

Dengan mengantongi enam kursi, Golkar butuh berkoalisi dengan parpol lain. 

"Paling penting untuk mencukupkan partai," ujarnya. 

"Dan berikutnya intens menjalin hubungan komunikasi dengan parpol lain supaya mampu atau cukup mengusung pilwali 2024," sambungnya. (*) 

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved