Pemilu 2024
Taufan Pawe Aman, Daftar Baru 11 Eks Kepala Daerah Gagal Naik Kelas ke Senayan dari Sulsel
Daftar terbaru kepala daerah di Sulsel gagal lolos ke Senayan hasil Pemilu 2024, Taufan Pawe aman setelah PPP gagal memenuhi ambang batas 4 persen
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -- Daftar terbaru kepala daerah di Sulsel gagal lolos ke Senayan hasil Pemilu 2024.
Total ada 11 kepala daerah gagal naik kelas ke Senayan.
Adapun mantan kepala daerah yang lolos sebanyak lima orang.
Terbaru ada nama mantan Wali Kota Parepare Taufan Pawe.
Ketua DPD I Golkar Sulsel itu akhirnya lolos ke Senayan setelah Partai Persatuan Pembangunan (PPP) gagal memenuhi ambang batas parlemen 4 persen.
Ia menggantikan posisi Muh Aras, caleg PPP peraih suara terbanyak keempat di Dapil Sulsel II.
Dengan demikian Taufan Pawe menambah daftar mantan kepala daerah naik kelas yang Senayan.
Ia mengikuti jejak mantan Bupati Enrekang Muslimin Bando, mantan Bupati Bantaeng Azikin Solthan, mantan Bupati Sidrap Rusdi Masse Mappasessu, dan mantan Bupati Enrekang La Tinro La Tunrung.
Baca juga: Nasdem Samai Gerindra 5 Kursi DPR RI di Sulsel, Parpol Prabowo Menang Suara
Berikut daftar terbaru mantan kepala daerah gagal lolos Senayan dari Sulsel:
1. Mantan Bupati Maros Hatta Rahman
Mantan Bupati Maros dua peridoe Hatta Rahman bertarung kursi DPR RI di Dapi Sulsel II melalui Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Ia jadi penantang petahana Muh Aras.
Real Count KPU hingga Kamis (29/2/2024), perolehan suara Hatta Rahman belum memuaskan.
Ia baru mengumpulkan 10.160 suara, tertinggal jauh dari petahana Muh Aras yang mengumpulkan 71.634 suara.
PPP gagal lolos ke DPR RI setelah tidak memenuhi ambang batas 4 persen suara parlemen.
Baca juga: Sosok Kakak Adik di Sulsel Sama-sama Lolos Senayan
2. Mantan Bupati Bulukumba Zainuddin Hasan
Zainuddin Hasan adalah mantan Bupati Bulukumba periode 2010-2015.
Ia maju caleg DPR RI di Dapil Sulsel II.
Demokrat jadi pilihan partai politiknya.
Suara Zainuddin Hasan baru mencapai 9.199.
Ia kalah bersaing dengan tiga caleg Demokrat lainnya.
Seperti Ni'matullah Rahim Bone 16.139 suara.
Agusnawati 24.448 suara, ataupun Andi Muzakkir Aqil pengusaha sekaligus pengacara dengan 32.509 suara.
Baca juga: Daftar 10 Caleg Rekor Suara Terbanyak DPRD Sulsel: Syahar Raja Utara, Tenri Indah Jawara Selatan
3. Mantan Bupati Bone Andi Fahsar Mahdin Padjalangi
Andi Fahsar Mahdin Padjalangi adalah Bupati Bone periode 2013-2023, serta Wakil Bupati Bone periode 2003-2008.
Ia maju caleg DPR RI dari Partai Golkar.
Rekap suara saat ini suara Andi Fahsar Mahdin Padjalangi kalah bersaing dengan kader beringin lainnya.
Suara Andi Fahsar Mahdin Padjalangi baru mencapai 15.327.
Tertinggal jauh dari Taufan Pawe 40.300 suara, Supriansa 42.038 suara, AM Nurdin Halid 44.054 suara, Andi Rio Idris Padjangi 27.424 suara.
4. Mantap Bupati Tana Toraja NICODEMUS BIRINGKANAE
NICODEMUS BIRINGKANAE adalah Bupati Tana Toraja periode 2016-2021.
Ia maju caleg DPR RI Dapil Sulsel 3 dari Partai Nasdem.
Saat ini ia kalah bersaing dengan sejumlah bintang Nasdem.
Suara NICODEMUS BIRINGKANAE baru mencapai 3.051.
Ia tertinggal jauh dari Rusdi Masse 118.550, EVA STEVANY RATABA 47.868, ASLAM PATONANGI 25.255.
5. Mantan Bupati Pinrang ASLAM PATONANGI
ASLAM PATONANGI adalah mantan Bupati Pinrang dua periode, 2009-2014 dan 2014-2019
Ia maju caleg DPR RI Dapil Sulsel III lewat Partai Nasdem.
Suara ASLAM PATONANGI baru mencapai 25.255.
Ia menempati peringkat keempat di internal Nasdem saat ini.
Suaranya kalah bersaing dari Rusdi Masse 88.099, EVA STEVANY RATABA 39.290, PUTRI DAKKA 28.681.
6. H. M. JUDAS AMIR mantan Wali Kota Palopo periode 2013-2023
JUDAS AMIR adalah wali kota Palopo dua periode.
Ia maju caleg DPR RI dari Dapil Sulsel III melalui Partai Nasdem.
Suara JUDAS AMIR saat ini baru 8.714.
Ia tertinggal jauh dibanding bintang Nasdem.
Seperti Rusdi Masse 118.550, EVA STEVANY RATABA 47.868, ASLAM PATONANGI 25.255.
7. Mantan Bupati Luwu Andi Mudzakkar
Andi Mudzakkar adalah mantan Bupati Luwu dua periode 2009-2019.
Ia maju caleg DPR RI Dapil Sulsel III melalui Partai Gerindra.
Saat ini Andi Mudzakkar menempati posisi ke-5 di internal Gerindra.
Ia baru mengumpulkan 12.904 suara.
Ia kalah bersain dengan UNRU BASO 60.733, LA TINRO LA TUNRUNG 43.546, AHMAD ABDY BARAMULI 41.481, AISYAH TIAR ARSYAD 19.445.
8. Andi Hatta Marakarma Mantan Bupati Lutim
Andi Hatta Marakarma menambah daftar mantan kepala daerah di Sulsel gagal naik kelas ke Senayan.
Mantan Bupati Luwu Timur itu menempati posisi keenam calon Senator DPD RI.
Adapun jumlah kursi yang diperebutkan hanya 4 kursi.
Andi Hatta Marakarma mengumpulkan 333.857 suara di DPD RI.
Ia kalah sekitar 60 ribu suara dari kursi terakhir Andi Muh Ihsan yang mengumpulkan 390.146 suara.
Dengan demikian Andi Hatta Marakarma gagal naik kelas ke Senayan.
Andi Hatta Marakarma adalah mantan Pj Bupati Luwu Timur tahun 2003 hingga 2005 silam.
Selanjutnya Hatta Marakarma menjabat Bupati Luwu Timur definitif periode 2005-2010 dan 2010-2015.
9. Mantan Bupati Takalar Syamsari Kitta
Mantan Bupati Takalar Syamsari Kitta menambah daftar mantan kepala daerah di Sulawesi Selatan terancam gagal ke Senayan.
Hingga Kamis (29/2/2024), suara Syamsari Kitta belum memuaskan.
Ketua DPW Gelora Sulsel itu baru mengumpulkan 4.233 suara.
Data terakhir Real Count KPU, terupdate 29 Feb 2024 14:00:00 Progress: 5574 dari 9144 TPS.
Adapun suara masuk sudah 60.96 persen.
Syamsari Kitta bertarung caleg DPR RI di Dapil Sulsel I meliputi Kota Makassar, Kabupaten Gowa, Takalar, Jeneponto, Bantaeng, dan Selayar.
Gelora kalah bersaing melawan Nasdem, Golkar, PKS, Gerindra, PPP, PAN di Dapil Sulsel I.
Gelora gagal menembus 8 besar atau jumlah kursi yang diperebutkan.
Syamsari Kitta kalah bersaing dengan tokoh-tokoh dari Takalar lainnya yang bertarung Senayan.
Seperti HAMKA B. KADY yang mengumpulkan 65.136 suara, ACHMAD DG SERE 14.200 suara, MEITY RAHMATIA, S.E., S.Pd., M.M. 53.819, SUBHAN DJAYA M, S.I.P., S.E., S.H., M.Si., M.H. 6.072.
Syamsari menambah daftar mantan kepala daerah di Sulsel terancam gagal Senayan di Pemilu 2024.
10. Kalatiku Paembonan
Kalatiku Paembonan, M.Si. (lahir 16 November 1953) adalah birokrat dan politikus Indonesia yang menjabat Bupati Toraja Utara periode 2016—2021.
Bersama wakilnya, Yosia Rinto Kadang, mereka berhasil memenangkan Pemilihan umum Bupati Toraja Utara 2015.
Kalatiku pernah menjabat sebagai Sekretaris Ditjen Pemberdayaan Masyarakat Desa Departemen Dalam Negeri.
Di Pemilu 2024, Kalatiku Paembonan membidik kursi Senayan dari Dapil Sulsel III.
Ia bertarung sebagai caleg PDI Perjuangan.
Sayang PDI Perjuangan gagal bersaing melawan PAN.
PDI Perjuangan menempati kursi kedelapan dari tujuh kursi yang diperebutkan.
11. Mantan Bupati Pangkep Syamsuddin A Hamid
Syamsuddin A Hamid adalah mantan Bupati Pangkep dua periode, yakni periode 2010-2015, dan 2016-2021.
Ia maju caleg DPR RI melalui Partai Golkar.
Saat ini suara Syamsuddin A Hamid menempati peringkat kelima di internal Golkar.
Ia mengumpulkan 24.552.
Tertinggal jauh dari Taufan Pawe 40.300 suara, Supriansa 42.038 suara, AM Nurdin Halid 44.054 suara, Andi Rio Idris Padjangi 27.424 suara.
| Ingat Yusran Tajuddin Ketua KPU Bone Terseret Kasus Markup Suara Caleg Sulsel? Segera Disidang DKPP |
|
|---|
| Daftar 9 Caleg Terpilih Mundur Jadi Anggota DPRD Sulsel Demi Maju Pilkada, Siapa Calon Penggantinya? |
|
|---|
| Ketua Bawaslu Mardiana Rusli: Tidak Ada Larangan Penyelenggara Pemilu Bicara ke Media |
|
|---|
| Sosok Legislator PKS Nur Huda Waskitha Naik Motor Butut saat Pelantikan tapi Ternyata Jutawan |
|
|---|
| 8 Caleg Terpilih DPRD Sinjai Terancam Tak Dilantik, Dominasi Jagoan Nasdem-Golkar |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.