Pemilu 2024
Hanura dan PAN Bentu Fraksi Harapan DPRD Makassar
Hal tersebut menyusul hasil buruk didapatkan Hanura dan PAN atau Partai Demokrat Makassar di Pemilu 2024.
Penulis: Renaldi Cahyadi | Editor: Abdul Azis Alimuddin
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Hanura Makassar dan Partai Amanat Nasional (PAN) akan membentuk fraksi gabungan di parlemen.
Hal tersebut menyusul hasil buruk didapatkan Hanura dan PAN atau Partai Demokrat Makassar di Pemilu 2024.
Hanura kali ini hanya mendapat dua kursi DPRD Makassar.
Mereka lolos adalah Muchlis A Misbah (Dapil Makassar 1) dan Irmawati Sila (Dapil Makassar 5).
Untuk membentuk satu fraksi di DPRD Makassar, minimal membutuhkan empat kursi atau lebih.
Saat ini Hanura menarget menyusun fraksi bersama Partai Amanat Nasional (PAN) atau Demokrat Makassar.
Ketua DPC Hanura Makassar M Yunus mengatakan tentu karena kekurangan kursi Hanura akan membentuk satu fraksi gabungan.
“Kemungkinan besar kita bergabung kepada salah satu partai yang tidak cukup fraksinya,” katanya, Senin (18/3/2024).
Dalam satu fraksi, kata Yunus, setidaknya membutuhkan empat kursi anggota DPRD Makassar.
Namun saat ini, hanya ada empat partai yang memiliki kursi di bawah empat dan salah satunya adalah Hanura.
“Untuk satu fraksi kan minimal empat kursi, jadi termasuk PAN hanya tiga, Demokrat tiga dan Perindo satu,” ujarnya.
Saat ini, kata Yunus, Partai Hanura belum memutuskan akan berlabuh dengan partai mana dalam membentuk sebuah fraksi.
Namun, pilihannya hanya ada pada dua partai yakni Demokrat dan PAN.
“Saya kira inilah nanti Hanura tidak tau dimana berlabuh, apakah di PAN atau Demokrat,” ujarnya.
“Karena kita kalau mau sama Perindo itu tidak bisa karena mereka hanya satu kursi, jadi salah satunya antara PAN dan Demokrat,” jelasnya.
Lanjut Yunus, untuk nama Fraksi, dirinya memberikan contoh, jika saja nantinya bergabung dengan PAN maka akan diberi nama Fraksi Harapan.
“Misalnya, kalau di PAN saya sudah bicara dengan Pak Hamzah Hamid, itu bagus kalau namanya Fraksi Harapan jadi Hanura dan PAN,” jelasnya.
Berikut caleg DPRD Makassar yang lolos parlemen:
Dapil I Makassar
PKB 21088
- Fahrizal Arrahman Husain 12103
Nasdem 16750
- Irwan Djafar 7183
Golkar 15257
- Ruslan Mahmud 5485
PKS 12296
- Anwar Faruq 3203
Gerindra 11.725
- Eric Horas 7536
PPP 10.246
- Fasruddin Rusli 5509
Demokrat 9614
- Rezki 4856
PDIP 9052
- Andi Suhada Sappaile 4596
Hanura 8882
- Muchlis Misbah 8125
Dapil II Makassar
Golkar 32.053
- Muh Yulianto Badwi 10.499
Nasdem 22826
- Ruslan Lallo 5870
PAN12985
- Irfan Malluserang 6187
PDIP 11903
- William 4018
Demokrat 10808
- Ray Suryadi Arsyad 6758
Golkar
- Ismail 8715
Gerindra 9893
- Pahlevi 3624
PKB 9475
- Basdir 3152
Nasdem
- H syaiful 4311
PPP 7193
- Rahmat Taqwa 3783
Dapil III Makassar
Nasdem 20.634
- M Yahya 5094
Demokrat 19686
- Tri Sulkarnain Ahmad
Gokar 17956
- Andi SUharmika 7691
PAN 15.879
- Sangkala Saddiko 4592
PKS 15477
- Andi Hadi Ibahim Baso 7892
PDIP 14.649
- Udin Shapurtra Malik 6878
PPP 13206
- Meinsani Kecca 5027
PKB 10.674
- Zulhajar 3746
Perindo 9718
- Yulius Patandianan 4475
Gerindra 9106
- Idris 1554
Nasdem
- A. Odhika Cakra Satriawan 6878
Dapil IV Makassar
Nasdem 20.394
- Supratman 8786
PKS 18924
- Aswar Rasmin 4905
Gerindra 17835
- Kasrudi 5427
PAN 17783
- Muhammad Nasir R 5844
Golkar 17228
- Eshin Usami Nur Rahman7558
PKB 13530
- Imam Musakkar 6455
PDIP 10.048
- Mesakh R Rantepadang 5237
PPP 10.008
- Umiyati 3652
Nasdem
- Jufri Pabe 8317
PKS
- Hartono 3876
Dapil V Makassar
PKS 27.277
- Adi Akbar (6664)
Gerindra 27.199
- Muh Farid Rayendra 6489
Golkar 14.715
-Arifin Majid 4546
Nasdem 14.152
- Ari Ashari Ilham 5049
PKB 12.167
- Andi Makmur Burhanuddin 2208
PDIP 11.188
- Andi Tenri Uji Idris (4765)
Hanura 9555
- Irmawati SIla (5349)
PPP 9142
- Irwan Hasan (4602)
PKS
- Rezeki Nur (5741)
Gerindra
- Budi hastuti (5177). (*)
Ingat Yusran Tajuddin Ketua KPU Bone Terseret Kasus Markup Suara Caleg Sulsel? Segera Disidang DKPP |
![]() |
---|
Daftar 9 Caleg Terpilih Mundur Jadi Anggota DPRD Sulsel Demi Maju Pilkada, Siapa Calon Penggantinya? |
![]() |
---|
Ketua Bawaslu Mardiana Rusli: Tidak Ada Larangan Penyelenggara Pemilu Bicara ke Media |
![]() |
---|
Sosok Legislator PKS Nur Huda Waskitha Naik Motor Butut saat Pelantikan tapi Ternyata Jutawan |
![]() |
---|
8 Caleg Terpilih DPRD Sinjai Terancam Tak Dilantik, Dominasi Jagoan Nasdem-Golkar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.