Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pemilu 2024

Andi Astiah, Kartini, Nurul Hidayat, Galmerrya Kondorura Tumbang, Andi Suhada, Budi Hastuti Oppo

Sebanyak tujuh anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar tumbang pada Pemilu 2024.

TRIBUN-TIMUR.COM
Kolase foto petahana DPRD Makassar yang gagal melenggang. 

TRIBUN-TIMUR. COM, MAKASSAR - Sebanyak tujuh anggota DPRD Makassar tumbang pada Pemilu 2024.

Pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan suara partai dan caleg kabupaten kota oleh KPU Makassar, perolehan suara para srikandi tersebut tak cukup untuk mendapatkan kursi.

Tujuh srikandi DPRD Makassar tersebut, yakni Apiaty K Amin Syam (Golkar), Nunung Dasniar (Gerindra), Andi Astiah (PKS).

Selanjutnya, Kartini (Perindo), Muliati (PPP), Nurul Hidayat (Golkar), dan Gallmerya Kondodura (PDIP).

Kursi Golkar yang ditempati Apiaty K Amin Syam direbut oleh Ruslan Mahmud.

Baca juga: Anggota DPRD Sulsel 5 Periode Dan Pongtasik Akhirnya Tumbang, Golkar Berjaya di Toraja

Apiaty hanya mengantongi 3572 suara, sementara Ruslan Mahmud unggul dengan 5.485 suara.

Baca juga: Tiga Srikandi Dapil 3 Sulsel Peraih Suara Terbanyak di Pemilu, Petahana Demokrat dan Golkar Rawan

Selanjutnya Nunung Dasniar juga berebut kursi dengan caleg Gerindra nomor urut 3, Idris.

Nunung mendapatkan 1.393 suara sementara Idris 1.554 suara.

Lalu Andi Astiah, gagal mempertahankan kursi PKS di Dapil Makassar II.

Andi Astiah kandas dengan perolehan 2.482 suara.

Suara partainya pun tak cukup untuk mengunci satu kursi di Dapil ini.

Begitu juga dengan Perindo, kehilangan satu kursi di tangan Kartini.

Perolehan suara Perindo sangat rendah, hanya 2.561 suara.

Mereka Lolos ke DPRD Makassar

Srikandi lainnya, Muliati (PPP) digagalkan oleh caleg nomor urut 1 Irwan Hasan.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved