Kapolda Sulsel Irjen Andi Rian Djajadi Perbaiki Makam Arung Palakka dan Karaeng Pattingalloang

Laporan jurnalis Tribun-Timur.com, Muslimin Emba

SUNGGUMINASA, TRIBUN-TIMUR.COM - "Bangsa besar adalah bangsa yang menghargai jasa para pahlawannya."

Begitulah ungkapan Presiden pertama Republik Indonesia, Ir Soekarno.

Kalimat dari sang Proklamator ini, rupanya mengilhami Kapolda Sulawesi Selatan, Irjen Pol Andi Rian R Djajadi.

Orang nomor satu di Polda Sulsel ini, memerintahkan jajarannya untuk merevitalisasi situs bersejarah di Kabupaten Gowa.

Salah satunya komplek makam La Tan-ri Tatta To' Urong To-ri Sompi Patta Malampéi Gammana Daéng Sérang To' Appatunru Paduka Sri Sultan Sa'ad ud-din.

Makam Raja Bone ke-15 ini, berlokasi di Jl Bonto Biraeng, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa.

Sepintas pandangan mata, makam pahlawan masyarakat Bone ini memang terkesan kusam dan kurang terawat.

Jumat (1/3/2024) pagi, saat arah jarum jam menunjuk ke angka 9, sejumlah personel Polres Gowa menyambangi komplek makam Arung Palakka.

Dikomandoi Kapolres Gowa, AKBP Reonald TS Simanjuntak, proses revitalisasi makam pun dilakukan.

Mulai dari pekarangan makam, warna tembok yang kusam, hingga pencahayaan dalam komplek makam dibenahi.

Setelah dikerjakan hingga sore jelang matahari terbenam, tampak makam Arung Palakka ini pun terlihat bersih, asri dan enak dipandang.

Kubah makam yang sebelumnya tampak begitu kusam, kini telah dicat putih dan dipadupadankan dengan warnah merah.

Nuansa merah putih dan kesan religi begitu kental di makam sosok raja yang lahir di Marioriwawo, Soppeng, 15 September 1634 dan wafat 6 April 1696 ini.

Tidak hanya di makam Arung Palakka.