Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pemilu 2024

Nama-nama Caleg DPR RI Dapil Sulsel Berpotensi Lolos, Gerindra dan Golkar Bertarung, PDIP Anjlok

Sulsel memiliki tiga daerah pemilihan atau Dapil dengan total 24 kursi. Sejumlah caleg kini berebut 24 kursi DPR RI.

Editor: Ansar
pemilu2024.kpu.go.id
Daftar 24 nama calon legislatif Sulsel yang berpeluang besar lolos ke DPR RI Senayan. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Daftar 24 nama calon legislatif Sulsel yang berpeluang besar lolos ke DPR RI Senayan.

Sulsel memiliki tiga daerah pemilihan atau Dapil dengan total 24 kursi.

Sejumlah caleg kini berebut 24 kursi DPR RI.

Di Sulsel, Gerindra dan Golkar bertarung berebut suara. Sementara PDIP anjlok.

Rinciannya 8 kursi DPR RI di Dapil Sulsel I, meliputi 6 kabupaten/kota.

Mulai dari Kota Makassar, Kabupaten Gowa, Takalar, Jeneponto, Bantaeng, dan Selayar.

Sembilan kursi DPR RI di Dapil Sulsel II, meliputi 9 kabupaten/kota. Mulai dari Maros, Pangkep, Barru, Parepare, Bulukumba, Sinjai, Bone, Soppeng, dan Wajo.

Tujuh kursi DPR RI di Dapil Sulsel III meliputi 9 kabupaten/kota.

Mulai dari Pinrang, Sidrap, Enrekang, Tana Toraja, Toraja Utara, Luwu, Palopo, Luwu Utara, dan Luwu Timur.

Data Real Count KPU terupdate Selasa (20/2/2024) pukul  09:00:00 Progress: 6032 dari 9258 TPS (65.15 persen).

Selanjutnya data real count KPU itu diolah menggunakan Sainte Lague.

Hasilnya, Gerindra tampil mendominasi di Sulsel.

Partai bentukan Prabowo Subianto itu berpeluang meraih 5 kursi dari tiga dapil.

Sementara itu Golkar dan Nasdem berpeluang meraih sama-sama 4 kursi.

Berikut daftar nama tersebut berdasarkan real count KPU itu diolah menggunakan Sainte Lague.

Dapil Sulsel I

Wilayah: Makassar, Gowa, Takalar, Jeneponto, Bantaeng, dan Selayar

Jumlah kursi = 8

1. PKB: 1 kursi (44.017 suara)

* Syamsu Rizal (19.883 suara)

2. Partai Gerindra: 1 kursi (89.587 suara)

* Azikin Solthan (28.823 suara)

3. PDIP: 1 kursi (61.558 suara)

* Ridwan Andi Wittiri (35.248 suara)

4. Partai Golkar: 1 kursi (111.112 suara)

* Hamka B Kady (54.121 suara)

5. Partai Nasdem: 1 kursi (117.904 suara)

* Fatmawati Rusdi (43.909 suara)

8. PKS: 1 kursi (102.911 suara)

* Meity Rahmatia (45.177 suara)

12. PAN: 1 kursi (64.694 suara)

* Ashabul Kahfi Djamal (41.626 suara)

17. PPP: 1 kursi (67.259 suara)

* Amir Uskara (46.384 suara)

Jika PPP tak lolos ambang batas parlemen, maka Partai Nasdem berpotensi mendapatkan 2 kursi.

Dapil Sulsel II

Wilayah: Maros, Pangkep, Barru, Parepare, Bulukumba, Sinjai, Bone, Soppeng, dan Wajo

2. Partai Gerindra: 2 kursi (239.603 suara)

* Andi Amar Maruf Sulaiman (96.974)

* Andi Iwan Darmawan Aras (90.888)

4. Partai Golkar: 2 kursi (178.001)

* AM Nurdin Halid (36.449)

* M Taufan Pawe (36.162)

* Supriansa (35.855)

Disclaimer: Perolehan suara ketiganya selisih seribu, namun Partai Golkar tetap berpotensi mendapatkan 2 kursi.

5. Partai Nasdem: 1 kursi (108.469)

* Teguh Iswara Suardi (31.061)

8. PKS: 1 kursi (72.659)

* Ismail Bachtiar (34.846)

12. PAN: 1 kursi (79.220)

* Andi Yuliani Paris (63.946)

14. Partai Demokrat: 1 kursi (87.618)

* Andi Muzakkir Aqil (30.832)

17. PPP: 1 kursi (92.855)

* Muh Aras (58.108)

Jika PPP tak lolos ambang batas parlemen, maka PKB berpotensi mendapatkan 1 kursi.

Dapil Sulsel III

Wilayah: Pinrang, Sidrap, Enrekang, Tana Toraja, Toraja Utara, Luwu, Palopo, Luwu Utara, dan Luwu Timur 

Jumlah kursi: 7

2. Partai Gerindra: 2 kursi (181.671)

* Unru Baso (55.004)

* La Tinro La Tunrung (41.105)

4. Partai Golkar: 1 kursi (136.573)

* Muhammad Fauzi (44.731)

5. Partai Nasdem: 2 kursi (246.002)

* Rusdi Masse Mappasessu (113.915)

* Eva Stevany Rataba (45.171)

12. PAN: 1 kursi (56.535)

* Muslimin Bando (43.781)

14. Partai Demokrat: 1 kursi (86.274)

* Frederik Kalalembang (27.416)

Disclaimer:

Prediksi ini ini hanya bersifat sementara, caleg yang lolos atau terpilih akan ditetapkan KPU berdasarkan hasil rekapitulasi perolehan suara dari seluruh TPS.

Gaji dan Tunjangan Anggota DPR RI

Salah satu hal yang menarik dan banyak disoroti masyarakat di Pemilu 2024 adalah jumlah gaji dan tunjangan yang diterima oleh anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).

Lantas, sebenarnya, berapa jumlah gaji dan tunjangan yang diterima oleh seorang anggota DPR? 

Dilansir dari Kompas.com, aturan soal gaji pokok anggota DPR tertuang dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 75 Tahun 2020 tentang Gaji Pokok Pimpinan Lembaga Teringgi/Tinggi Negara dan Anggota Lembaga Tinggi Negara.

Dalam beleid tersebut disebutkan bahwa gaji pokok anggota DPR sebesar Rp 4.200.000 setiap bulan.

Sementara itu, gaji pokok bagi wakil ketua DPR dan ketua DPR tentu berbeda, wakil ketua DPR mendapatkan Rp 4.620.000 sebulan, sedangkan ketua DPR menerima sebesar Rp 5.040.000 sebulan.

Selain gaji pokok, para wakil rakyat itu menerima tunjangan sebagaimana diatur dalam dalam Surat Edaran Setjen DPR RI No.KU.00/9414/DPR RI/XII/2010 tentang Gaji Pokok dan Tunjangan Anggota DPR RI.

Adapun ketetapan gaji anggota DPR RI diatur dalam Surat Menteri Keuangan Nomor S-520/MK.02/2015 tentang kenaikan indeks sejumlah tunjangan bagi anggota DPR.

Dalam ketentuan tersebut disebutkan bahwa tunjangan terbagi atas dua jenis, yakni tunjangan melekat dan tunjangan lain.

+ Tunjangan melekat terdiri dari:

- Tunjangan istri/suami Rp 420.000

- Tunjangan anak Rp 168.000

- Uang sidang/paket Rp 2.000.000

- Tunjangan jabatan Rp 9.700.000

- Tunjangan beras Rp 30.090 per jiwa

- Tunjangan PPh Pasal 21 Rp 2.699.813

+ Tunjangan lain terdiri dari:

- Tunjangan kehormatan Rp 5.580.000

- Tunjangan komunikasi Rp 15.554.000

- Tunjangan peningkatan fungsi pengawasan dan anggaran Rp 3.750.000

- Bantuan listrik dan telepon Rp 7.700.000

- Asisten anggota Rp 2.250.000

Dengan demikian, jika semua komponen di atas dijumlahkan, seorang anggota DPR dapat membawa pulang uang setidaknya sebesar Rp 54.051.903 setiap bulannya.

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved