Ini Penyebab Anggota KPPS Meninggal di RS Haji Makassar

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -  Anggota Kelompok Petugas Pemungutan Suara (KPPS) Kelurahan Lariang Bangi, Kecamatan Makassar, Kota Makassar, Senin (19/2/2024) malam.

Almarhum bernama Muh Fahriansyah (26), anggota KPPS  TPS 12 Kelurahan Lariang Bangi.

Almarhum meninggal dunia setelah tiga hari menjalani dirawat di RS Haji Provinsi Sulsel.

Ia dilarikan ke rumah sakit pada Sabtu pekan lalu, setelah mengalami panas-dingin diduga akibat kelelahan.

"Jadi satu hari setelah perhitungan dia katanya capek, panas dingin, mungkin karena begadang saat perhitungan jadi dia dibawa ke RS Haji," kata Camat Makassar, Husni ditemui di RS Haji, Jl Dg Tata Raya, Makassar.

Meski demikian, Husni mengaku belum mengetahui pasti penyakit yang diderita Muhammad Fahri.

"Sejak tiga hari dua malam di rawat di RS ini. Saya belum tau pastinya apa sakitnya apakah ada maag atau apa, saya juga baru tahu setelah disampaikan ibu Lurah," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, Innailaihi wa innailaihi rojiun. Kabar duka kembali datang dari Kelompok Petugas Pemungutan Suara (KPPS) di Kota Makassar, Sulawesi Selatan.

Salah satu anggota KPPS di Kelurahan Lariang Bangi, Kecamatan Makassar, Kota Makassar, bernama Muhammad Fahri Ardiansyah (26), meninggal dunia.

Muhammad Fahri baru saja meninggal dunia setelah menjalani perawatan di RS Haji Provinsi Sulsel, Senin (19/2/2024) malam.

Pantauan tribun di lokasi, jenazah almarhum baru saja dikeluarkan dari ruang ICU sekira pukul 19.30 Wita.

Sejumlah keluarga dan kerabat almarhum menjemput jenazah.

Isak tangis mewarnai saat jenazah ditandu dari dalam ICU ke mobil ambulans.

"Kodong kakakku," ucap salah satu pemuda sambil Menang s mengiri jenazah.

Informasi dari keluarga almarhum, jenazah Muhammad Fahri akan dibawa ke rumah duka di Jl Gunung Latimojong, Lorong 7.(*)