Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Harga Beras Naik

Ini Penyebab Naiknya Harga Beras di Bulukumba

Harga beras di Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan tembus Rp 13 ribu per liter.

Penulis: Samsul Bahri | Editor: Saldy Irawan
TRIBUN-TIMUR.COM
Aktivitas jual beli kebutuhan pokok di Pasar Cekkeng Bulukumba 

TRIBUNBULUKUMBA.COM, UJUNG BULU-Kepala Dinas Pertanian Bulukumba, Sulawesi Selatan, Tayyeb Manangkasi menyebut naiknya harga beras di Bulukumba karena pasokan beras secara umum kurang.

" Jika kurang produksi biasanya berdampak pada tingginya harga bahan pangan, tetapi produksi beras kita di Bulukumba masih surplus di tahun 2023," katanya Senin (13/2/2024).

Harga beras di Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan tembus Rp 13 ribu per liter.

Harga ini diperoleh TribunBulukumba.com di Pasar Cekkeng, Bulukumba.

Semula hanya Rp 12 ribu per liter. Beras tersebut jenis bromo.

Sedang jenis ciliung Rp 12 ribu per liter. Sebelumnya Rp 11 per liter.

Minyak goreng merek bimoli ukuran 2 liter Rp 42 ribu. Bimoli 5 liter sebanyak 140 ribu.

Sedang sayur mayur Rp 20 ribu per kilogram.

Sayur kol Rp 5000 per kilogram.

Wortel Rl 15 ribu per kilogram. Bawang putih Rp 35 ribu.

Bawang merah Rp 30 ribu per kilogram.

Tomat sayur Rp 20 ribu per liter. Tomat Rp 20 ribu per liter.

Cabai keriting Rp 30 ribu per kilogram, cabai rawit Rp 25 ribu per kilogram menjadi Rp 20 ribu per kilogram.

Daging sapi Rp 120 per kilogram. Daging ayam potong Rp 30 ribu per kilogram.

Telur ayam ras Rp 2000 ribu per butir.

Telur ayam kampung Rp 3000 per butir.

Telur itik Rp 3000 per butir.

Tempe besar Rp 10 ribu per potong dan tempe sedang Rp 5 ribu per pootong. Sedang untuk ukuran kecil Rp 3000 per potong. Tahu Rp 1000 per potong. (*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved