Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PON Aceh Sumut 2024

Ada Apa dengan KONI Sulsel? Honor Atlet dan Pelatih Dipotong

Sekretaris Umum KONI Sulsel, Mujiburrahman mengatakan pihaknya melakukan efisisensi anggaran.

|
Penulis: M Yaumil | Editor: Saldy Irawan
zoom-inlihat foto Ada Apa dengan KONI Sulsel? Honor Atlet dan Pelatih Dipotong
TRIBUN TIMUR/KASWADI ANWAR
Suasana Kantor KONI Sulsel di Jl Sultan Hasanuddin, Kecamatan Ujung Pandang, Kota Makassar

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Anggaran Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sulawesi Selatan (Sulsel) hanya Rp 17,5 miliar.

Anggaran ini sangat minim bagi 482 atlet yang akan bertanding.

Pekan Olahraga Nasional (PON) yang akan diselenggarakan di Aceh dan Sumatera Utara (Sumut) 2024.

Sekretaris Umum KONI Sulsel, Mujiburrahman mengatakan pihaknya melakukan efisisensi anggaran.

Pasalnya anggaran yang minim harus disesuaikan.

Bahkan honor atlet dan pelatih akan dikurangi.

“Tapi sekarang memang kita berada pada posisi harus melakukan efisiensi penghitungan real cost yang sangat minim,” katanya kepada tribun timur, Kamis (8/2/2024).

“Bahkan minim honor atlet, pelatih, akomodasi, itu perlu pengurangan dan ini jauh sekali bedanya,” tambahnya.

Mujiburrahman bahkan membandingkan anggaran saat zaman Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo dengan saat ini.

Di zaman Syahrul memang anggaran cukup lebih.

Sehingga pembinaan dan reward diberikan cukup leluasa.

KONI Sulsel dalam dua tahun terakhir sangat minim.

“Karena jujur kami ingin sampaikan saat ini KONI Sulsel itu dalam dua tahun terakhir sangat minim anggaran yang diberikan,” ujar Mujiburrahman.

“Beda dengan di fase pemerintah pak Syahrul kemarin anggaran KONI itu cukup besar sehingga pembinaan atlet kemudian reward atlet, apa semua yang dibutuhkan atlet bisa terpenuhi,” jelasnya.

Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sulsel makin aktif berkoordinasi dengan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sulsel.

Kepala Dispora Sulsel Suherman mengaku mulai menghitung dana hibah yang akan diberikan ke KONI.

Dana hibah ini nantinya menjadi salah satu modal akomodasi para atlet selama di Aceh - Sumut.

"Kami akan memberikan hibah ke KONI. Baik seperti pemberangkatan ke Medan-Aceh," jelas Suherman saat dikonfirmasi, Kamis (8/2/2024).

"Kami selalu kolaborasi, adakan rapat menghitung kebutuhan real para atlet yang akan diberangkatkan nanti.Saya sementara (hitung) tunggu saja," lanjutnya.

482 atlet ini akan mengikuti 41 cabang olahraga (Cabor) dari total 66 yang diperlombakan.

Anggaran KONI Sulsel Rp17,5 miliar sementara kebutuhan real cost yang diusulkan Rp 90 miliar dengan asumsi sampai 600 orang, real cost hanya Rp 38 miliar

 

Laporan Kontributor TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR, M.Yaumil

 

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved