Anggota KPPS Ngeluh Tak Dapat Atribut seperti PTPS, Sekretaris KPU: Tidak Anggaran

TRIBUN-TIMUR.COM, LUWU - Anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Kelurahan Larompong, Kecamatan Larompong, Kabupaten Luwu, mengeluh karena tak dapat atribut seperti Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS).

Diketahui, saat pelantikan Senin (22/1/2024) anggota PTPS,mendapat atribut seperti rompi kerja, topi, dan ID card (kartu tanda pengenal)

Sementara anggota KPPS tak mendapat atribut apapun saat berjaga di TPS.

Salah satu anggota KPPS Kelurahan Larompong, Harmawan (27), mengaku belum mendapatkan atribut apapun.

"Belum ada sampai sekarang. Baik itu ID Card atau yang lain-lain," kata Harmawa saat dikonfirmasi TribunLuwu.com, Rabu (31/1/2024).

"Juga belum ada informasi terkait pembagian atribut untuk dikenakan saat di TPS," lanjutnya.

Terkait hal tersebut, Sekretaris KPU Luwu, Zius mengatakan pihaknya tak memiliki anggaran pengadaan atribut untuk KPPS.

"Kalau pengadaan misalnya seperti baju, topi dan yang lain itu tidak ada anggaranya. Tapi tetap nanti ada ID yang dibagikan," kata Zius.

"Pembagian ID Card nanti bersamaan dengan penyaluran logistik Sekretariat Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK)," jelasnya.

Zius menambahkan pihaknya tidak melarang apabila ada anggota KPPS yang berinisiatif untuk membuat baju kerja.

"Tapi ini tidak ada paksaan. Silakan kalau ada yang berinisiatif. Asal tidak menandakan atau berpihak ke salah satu peserta pemilu," ujarnya. (*)