Detik-detik Warga Gagalkan Aksi Jambret di Bekasi, 2 Pelaku Langsung Dapat 'Hadiah'

TRIBUN-TIMUR.COM - Detik-detik warga menggagalkan aksi jambret di Terowongan Setu, Cijengkol, Kabupaten Bekasi, pada hari Selasa (23/1/2024).

Aksi ini pun viral di media sosial.

Salah satunya diunggah akun Instagram @viralrepost.id

Pelakunya dua orang laki-laki.

Sedangkan korbannya perempuan yang tampak syok dengan insiden ini.

Beruntung warga setempat menggagalkan insiden ini.

Dua laki-laki yang menjadi pelaku mendapat hadiah spesial dari warga setempat. 

Ia mendapat bogem mentah dari warga yang geram. 

Baca juga: Viral Suami Dicari Istri dan Anak Gegara Lama Tak Pulang, Ternyata Lagi Berduaan Bareng Janda Muda

Saat ini, pelaku sudah diamankan polisi untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut.

Dokter Gigi di Makassar Jadi Korban Jambret, Emas Senilai Rp250 Juta Raib

Kisah lainnya soal jambret,  Seorang dokter gigi di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, menjadi korban jambret bersenjata samurai.

Korban diketahui bernama Drg Yulianti Wirawan, warga Jl Rappocini Raya, Makassar.

Ia dijambret saat baru saja keluar dari taksi sehabis pulang dari Palopo.

Dokter Yulianti yang sibuk menurunkan barang tiba-tiba dihampiri dua pelaku berboncengan motor.

Tas berisi laptop, uang tunai dan emas berlian milik korban, raib dibawa kabur pelaku.

Akibat aksi jambret itu, korban mengalami kerugian hingga Rp 250 juta.

Kasus jambret pada 19 Januari itu, telah berhasil diungkap Tim Jatanras Polrestabes Makassar.

Dua pelaku berhasil diringkus dan kini diamankan di Polsek Rappocini, Makassar.

Pengungkapan itu dirilis Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Mokhamad Ngajib, Senin (22/1/2024) siang.

Identitas Pelaku Jambret

Dua pejambret bersenjata samurai yang ditangkap usai merampas tas dokter gigi di Jl Rappocini Raya, Makassar, ditangkap.

Pelaku berinisial Jamaluddin Dg Nojeng (45) dan Rustam (32) warga Kabupaten Gowa.

Keduanya diamankan di dua lokasi berbeda oleh Tim Jatanras Polrestabes Makassar.

Jamaluddin ditangkap di Kecamatan Somba Opu, Gowa. 

Sementara R, di waktu yang hampir bersamaan ditangkap di Kecamatan Tamalanrea, Makassar.

"Kita tangkap dua pelaku di Gowa J dan R," kata Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Mokhamad Ngajib saat rilis di Mapolsek Rappocini, Senin (22/1/2024) sore.

"Kemudian dari hasil pengembangan, salah satu di antaranya residivis. Korban dokter gigi," sambungnya.

Lebih lanjut Ngajib menjelaskan, dari hasil penyidikan, pelaku telah melakukan pencurian dengan cara memaksa mengambil korban. 

"Pelaku mengambil tasnya secara paksa dari korban," ucap perwira tiga melati itu.

Dijelaskan Ngajib, tas yang dicaplok begal itu berisi handphone, laptop, berlian, dan uang. (*)