VIRAL Anak Pengusaha Batu Bara Berdarah Bugis Lamar Putri DA, Uang Panai Rp2 Milliar

TRIBUN-TIMUR.COM - Viral pernikahan anak pengusaha batu bara berdarah Bugis melamar Putri Isnari atau Putri DA. 

Dia adalah Abdul Aziz, anak pengusaha batu bara di Kalimantan Timur, Haji Alwi Ruslan.

Baru ini, Putri DA dan Abdul Azis mengikuti ritual bugis Mappenre Dui atau pemberian uang panai.

Tak tanggung-tanggung, ia mendapatkan uang panai sebesar Rp2 miliar dari pihak Abdul Aziz.

Momen pemberian uang panai itu pun viral di media sosial.

Momen Mappenre itu pun diunggah Putri DA di chanel YouTubenya.

Diketahui, acara adat itu berlangsung pada 19 Jumat (19/1/2024).

Dalam video tersebut terlihat rangkaian acara adat yang begitu khidmat dan mewah.

Putri Isnari tampak cantik menggunakan pakaian adat bugis dengan hijab berwarna senada.

Sementara itu, Abdul Aziz pun terlihat gagah mengenakan baju yang senada dengan wanita pujaannya.

"Proses pemberian uang panai, Alhamdulillah lancar," tulis Putri Isnari dikutip Tribunjabar.id, Rabu (24/1/2024).

Sementara itu melalui tayangan live YouTube LHH Video Studio terlihat proses pemberian uang panai.

Baca juga: Viral Emak-emak Asal Bulukumba Pamer Emas Bak Toko Perhiasan Seberat 3 Kg

Dalam tayangan itu terlihat keluarga Abdul Aziz membawa uang cash dalam satu koper berwarna merah yang berjumlah Rp 2 miliar.

Uang yang di di dalam koper itu pun langsung dikeluarkan dan diletakkan di ats nampan hingga disaksikan langsung oleh apra saksi.

Terlihat keluarga Putri DA memakai baju bodo khas Makassar yang berwarna hijau terlihat bahagia melihat gepokan uang Rp 100 ribu di atas nampan.

“Sesuai dengan perjanjian kami datang untuk mengantarkan saudari Putri. Sesuai dengan janji kita, kita akan menghantarkan uang sebesar Rp 2 miliar. Semoga berkah apa yang kita harapkan, bahagia dunia akhirat," kata salah satu perwakilan keluarga calon mempelai pria.

Sedih Jelang Menikah

Rupanya Putri DA sedih karena di momen hari bahagia tersebut dia tak didampingi oleh kedua orang tuanya.

"Pasti sedih banget, momen bahagia Putri nggak ada orang tua.

Apalagi yang Putri bayangkan tuh ketika ijab kabul nanti nggak ada mama nggak ada bapak," cerita Putri DA, dilansir dari acara Pagi Pagi Ambyar, Senin (22/1/2024).

Diketahui bahwa kedua orang tua Putri DA ini telah meninggal dunia.

Sang ayah telah meninggal dunia pada 4 Februari 2018, disusul kepergian sang ibu tiga tahun setelahnya yakni pada 23 September 2021.

Kepergian sang ayah sangat mengagetkan lantaran tak mengeluh sakit apa pun, sementara sang ibu sempat dirawat di rumah sakit.

Putri DA berhasil membanggakan orang tuanya, terutama sang ayah yang pada saat itu hanya seorang tukang becak.

Setelah terkenal, ayah Putri tak lagi menjadi tukang becak dan mulai dibukakan usaha.

Putri mengatakan bahwa sang kakak yang akan menjadi wali nikah dirinya.

Dikatakan Putri, ia merupakan anak kedelapan dari sembilan bersaudara.

“Insya Allah nanti wali ada kakak. Putri sembilan bersaudara,” ujarnya.

Gadis berusia 20 tahun ini juga menyimpan kesedihan lainnya, yakni memikirkan adik bungsunya yang masih berusia 17 tahun.

"Paling sedih pas lamaran lihat adik karena tinggal dia yang belum nikah," ungkapnya.

Putri mengaku kerap membaca komentar dari warganet jelang pernikahannya.

Tak dipungkiri, masih ada saja komentar negatif tentang rencana pernikahannya dengan anak pengusaha kaya raya tersebut.

"Baca (komentar warganet). Memang konsekuensi jadi public figure siap dikomentari orang.

Tapi, kembali lagi setiap orang punya kehidupan masing-masing.

Public figure juga punya kehidupan pribadi, pilihannya udah ditetapkan di situ nggak bisa selalu ikutin kemauan netizen," kata Putri DA.

Ia pun memohon doa menjelang hari pernikahannya dan berharap bisa menjadi istri yang baik untuk suaminya kelak.

"Sehat-sehat terus bimbing Pitri biar bisa jadi istri idaman, bisa dampingin Abang terus, bisa menjadi pengganti Mama.

Mama nggak bisa digantikan, tapi setidaknya bisa mengambil peran bisa jadi mama, istri, teman, sahabat, pokoknya sehat-sehat," pesan dan harapan Putri DA.(*)