Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Cuaca Ekstrem

Satgas: Pengungsi Banjir Blok 10 Perumnas Antang Makassar Gatal-gatal

Ketua Satgas Penanggulangan Bencana RW 11 Blok 10 Perumnas Antang, Yusuf mengatakan, semua pengungsi dalam kondisi sehat. Hanya saja ada yang gatal.

Penulis: Muslimin Emba | Editor: Sukmawati Ibrahim
tribun timur
Suasana posko pengungsian banjir di Masjid Jabal Nur, Blok 10, Perumnas Antang, Kecamatan Manggala, Makassar, Jumat (19/1/2024) sore. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Memasuki hari ketiga, ratusan pengungsi masih bertahan di posko pengungsian Masjid Jabal Nur Blok 10, Perumnas Antang, Kecamatan Manggala, Makassar, Jumat (19/1/2024) sore.

Pantauan di lokasi, para pengungsi masih bertahan dengan sanak keluarganya.

Mereka menempati separuh badan masjid dan bagian pelataran beralaskan tikar dan karpet.

Meski demikian, ada beberapa pengungsi sudah membersihkan rumahnya dari sisa-sisa banjir.

Ketua Satgas Penanggulangan Bencana RW 11 Blok 10 Perumnas Antang, Yusuf mengatakan, semua pengungsi dalam kondisi sehat.

"Alhamdulillah semua pengungsi masih sehat-sehat. Masih ada yang bertahan, mungkin karena air di rumahnya masih ada ketinggiannya," ujar Yusuf ditemui tribun-timur.com. 

"Kalau air sudah surut, mereka kembali ke rumahnya masing-masing," sambungnya.

Keluhan ditemui pengungsi sejauh ini, lanjut Yusuf yaitu gatal-gatal.

Namun, keluhan itu telah ditangani petugas kesehatan yang disiagakan.

"Kebanyakan gatal-gatal dari kaki saja, karena air. Kita di sini sudah ada posko kesehatan daru Puskesmas. Alhamdulillah semua keluhan dari pengungsi sudah teratasi," ujarnya.

Total pengungsi masih bertahan di Masjid Jabal Nur, sebanyak 140 jiwa dengan total 42 Kepala Keluarga.

"Untuk saat ini karena air sudah surut, mungkin tidak akan bertambah. Mulai berkurang, karena sebagian (pengungsi) sudah bisa pulang," terang Yusuf.

"Baru beberapa KK mungkin 2 KK yang pulang untuk bersih-bersih rumah. Maksudnya dia balik untuk membersihkan dulu," bebernya.

Salah satu warga pengungsi Nurjannah (59), mengaku sudah tiga hari di posko pengungsian.

Dirinya tidak menampik, kerap mengalami gatal-gatal setelah rumahnya direndam banjir.

"Kalau makanan sudah tercukupi, kalau gatal-gatal memang iya, kita alami gatal-gatal," tuturnya.(*)

 

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved