ACC Sebut Korupsi Proyek BUMN Hingga Dana Desa Dominasi Kasus Tipikor di Sulsel Sepanjang 2023
Sektor atau instansi yang paling banyak terjadi tindak pidana korupsi tahun 2023 disebut terjadi pada BUMN sebanyak 42 kasu
Penulis: Muslimin Emba | Editor: Alfian
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Anti Corruption Committe (ACC) Sulawesi membeberkan instansi yang paling banyak ditemui kasus tindak pidana korupsi sepanjang Tahun 2023.
Sektor atau instansi yang paling banyak terjadi tindak pidana korupsi tahun 2023 disebut terjadi pada Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sebanyak 42 kasus.
Kemudian disusul Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) 37 kasus, Pemberdayaan 24 kasus, Dana Desa 12 kasus dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) 11 kasus.
Begitu juga pada sektor pendidikan, ACC menyebut ada enam kasus yang ditemui sepanjang 2023 ini.
Sumber Daya Alam (SDA) enam kasus dan Bansos atau Hibah empat kasus.
Sedangkan untuk Honorarium, Kesehatan, Suap dan Pungli masing-masing dua kasus.
"Trend sektor korupsi dua tahun ini, 2022-2023 mengalami perubahan," kata Wakil Ketua Eksternal ACC Sulawesi, Hamka saat memaparkan catatan akhir tahun ACC Sulawesi di kantornya, Senin (8/1/2024) sore.
"Tahun 2023 ini terbanyak BUMN 42 perkara, kalau tahun 2022 itu Dana Desa dan infrastruktur 26 perkara," sebutnya lagi.
Korupsi pada sektor BUMN di tahun 2023 lanjut Hamka, menyeret 17 orang pegawai dan menjadi terdakwa dengan jumlah kerugian negara sebesar Rp36,9 miliar.
Begitu juga dengan trend aktor korupsi selama dua tahun terkahir.
Hamka mengatakan dari sebelumnya didominasi oleh Aparatur Sipil Negara (ASN) berubah ke pihak swasta.
Dengan catatan pada tahun 2022, ada 41 ASN terdakwa korupsi dan 36 dari pihak swasta. Sedangkan di 2023, pihak swasta 58 terdakwa dan ASN 42.
"Sama dengan trend sektor korupsi ikut mengalami perubahan," ungkap Hamka.
Untuk terdakwa kasus tindak pidana korupsi (Tipikor) yang disidangkan di Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri (PN) Makassar sepanjang tahun 2023 mencapai ratusan orang.
ACC mencatat, mulai Januari hingga Desember 2023, ada sebanyak 150 terdakwa korupsi yang disidangkan dengan jumlah kerugian negara mencapai Rp127 miliar.
Rumah Komersial Rp300 Jutaan di Belakang Grand Mal Maros |
![]() |
---|
Yasir Machmud Diperiksa Kejati Terkait Dana Hibah KONI Sulsel Rp17,5 Miliar |
![]() |
---|
Dilepas Wabup Nurkanaah, 47 Atlet Siap Harumkan Nama Sidrap di Pra-Porprov Sulsel |
![]() |
---|
Alasan KPK Belum Umumkan Tersangka Korupsi Kuota Haji |
![]() |
---|
111 Izin Usaha Pertambangan Diterbitkan Garap 124 Ribu Hektare Lahan di Sulsel, Terluas Lutim - Bone |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.