Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pemilu 2024

Surya, Kampanye Mawar Merah PSI, dan Efek Bro Mas Kaesang di Sulsel

Respon mantan Koordinator Wilayah (Korwil) PSI Wilayah Sulawesi ini diungkap "Bro Cuya, menjawab alasan diseminasi 3.500 baligho dan alat peraga kampa

Editor: Ari Maryadi
Tribun Timur
Ketua DPW Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Sulsel Muhammad "Bro Cuya" Surya, kepada Tribun, dalam VLog Setangkai Mawar Merah, Kampanye Kreatif ala PSI Sulsel, Kamis (30/11/2023) sore. 

MAKASSAR, TRIBUN-TIMUR.COM -- "Bayangkan hampir 130 hari terakhir ini, parpol hanya menyajikan foto caleg dan logo partai. Mawar Merah itu adalah konfirmasi kalau kami berbeda dan akan hadirkan perbedaan," ujar Ketua DPW Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Sulsel Muhammad Surya alias "Bro Cuya", kepada Tribun, dalam VLog Setangkai Mawar Merah, Kampanye Kreatif ala PSI Sulsel, Kamis (30/11/2023) sore.

Respon mantan Koordinator Wilayah (Korwil) PSI Wilayah Sulawesi ini diungkap "Bro Cuya, menjawab alasan diseminasi 3.500 baligho dan alat peraga kampanye "Mawar Merah" di Sulsel, 60 hari terakhir.

Tribun Timur menghadirkan program rutin mengulas kampanye kreatif caleg untuk meraih simpati publik lewat podcast di studio Tribun Timur.

Di sejumlah ruas strategis kota Makassar, ibu kota kabupaten dan wilayah urban, versi asli logo PSI itu, jadi ornamen utama alat peraga.

Tampilannnya mawar merah, lalu nama dan nomor urut caleg dan konstituennya; tanpa foto caleg.

Di gerbang bandara dan pertigaan Pelabuhan Makassar misalnya, Mawar Merah itu jadi baligho raksasa pemantik senyum.

Bro Cuya mengklaim, pilihan desain berbeda itu adalah inisiatifnya. "DPP tak beri instruksi dan kami memilih jalan politik beda itu. Jalan Politik Ninja, kata Mas Bro Kaesang," ujar perintis ormas Nasdem di Sulsel dan Indonesia itu.

Bro Cuya meminjam satu dan beberapa tagline baligho dan APK Kaesang, Ketua Umum DPP PSI yang baru dikukuhkan Oktober 2023 lalu.

Menurutnya, pilihan tagline itu, sebagai antitesa dan animo generaso millennial untuk berkiprah di politik.

"Kami tahu, 80 persen caleg muda kami, masih belum sepupulis Bro Mas Kaesang, kami tahu risiko sosiopolitiknya, namun sejauh ini hasilnya sesuai ekspektasi kami," ujarnya.

Revolusi desain alat peraga kampanye politik itu, untuk mensosialisasikan PSI sebagai parpol millenial dan Generasi Z.

Mawar Merah adalah kampanye tematik untuk menaikkan popularitad partai.

"Tiga bulan ini kami anggap cukup. Kuta pidah ke tema alat peraga pengenalan caleg, nomor urut dan konstituen (daerah elektoral)," ujarnya.

Diakui, masuknya Bro Mas Kaesang, putra bungsu Presiden Joko Widodo di PSI, ibarat tangkai mawar yang segera mekar.

Pengusaha kelahiran Makassar ini, mulai membuahkan hasil.

"Hampir tiap hari ada belasan anak muda datang ke kantor kami, dan registrasi online keanggotaan PSI di Sulsel, naik signifikan," ujarnya.

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved