Harga Cabai
Makin Pedas! Harga Cabai di Pasar Karisa Jeneponto Tembus Rp 85 Ribu per Kilogram
Cabai rawit sebelumnya cuma Rp30 ribu per kilo di Jeneponto, kalau sekarang sudah Rp85 ribu.
Penulis: Muh. Agung Putra Pratama | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM, JENEPONTO - Harga sejumlah bahan pokok di Pasar Karisa, Jl Pahlawan, Kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, mengalami kenaikan.
Salah satu bahan pokok yang kini dijual dengan harga meroket adalah cabai rawit.
Saat ini, para pedagang di Pasar Induk Jeneponto tersebut menjualnya dengan harga Rp 85 ribu per kilo.
"Cabai rawit sebelumnya cuma Rp30 ribu per kilo, kalau sekarang sudah Rp85 ribu," ujar pedagang, Nurmi kepada Tribun-Timur.com, Kamis (29/11/2023).
Ia menjelaskan, kenaikan harga itu dipicu akibat musim kemarau.
"Kenaikannya sudah kurang lebih sebulan, karena tidak ada hujan, sedikit orang yang menanam," ucapnya.
Tak hanya cabai rawit, cabai merah besar kini dijual dengan harga Rp 60 ribu per kilo.
Padahal, cabai yang tergolong kurang pedas tersebut sebelumnya hanya dijual Rp 10 ribu per kilo.
"Kalau cabai merah sudah kurang lebih seminggu kanaikannya," ungkapnya.
Kemudian dua jenis bawang merah turut mengalami kenaikan harga di Pasar Karisa Jeneponto.
Yaitu bawang merah lokal dan bawang merah besar.
Keduanya memiliki cita rasa yang berbeda dengan ukuran yang berbeda.
Meski kalah dari segi ukuran, namun bawah merah lokal tetap lebih mahal dibandingkan bawang merah besar.
"Bawang merah lokal sekarang harganya Rp30 ribu, kalau bawang merah besar Rp25 ribu per kilo," tuturnya.
"Sebelumnya bawang merah lokal kami jual Rp20 ribu per kilo sampai Rp25 ribu, kalau bawang merah besar hanya Rp 15 ribu per kilo. Kenaikannya baru beberapa hari ini," sambungnya.
Baca juga: Operasi Pasar di Maros, Pj Gubernur Sulsel Kaget Dengar Harga Cabai Melonjak, Beras Stabil
Dari sekian banyak komoditas yang mengalami kenaikan harga, hanya tomat yang kini dijual murah.
Namun, harga tomat kadang berubah dengan hitungan hari.
"Tomat sekarang Rp8.000 per kilo, sebelumnya Rp10 ribu per kilo," bebernya.
Banyaknya bahan pokok yang dijual dengan harga melambung membuat calon pembeli merasa heran.
Meski begitu, para pelanggan tetap memebeli dengan alasan kebutuhan.
"Banyak yang mengeluh kenapa mahal," pungkasnya.(*)
Laporan Kontributor Tribun-Timur.com, Muh Agung Putra Pratama
Harga Cabai Rawit di Sinjai Tembus Rp60 Ribu Jelang Idul Adha |
![]() |
---|
Wabup Gowa Sidak Pasar Minasa Maupa, Harga Cabai Tembus Rp70 Ribu Per Kg |
![]() |
---|
Ternyata Ini Biang Kerok Harga Cabai Rawit Tembus Rp60 Ribu/Kg di Luwu Sulsel |
![]() |
---|
Harga Cabai Rawit Kian Pedis di Pasar Pabaeng-Baeng Makassar, Ayam-Telur Turun |
![]() |
---|
Harga Cabai Stabil di Pasar Panakkukang Makassar, Wajo Justru 2 Kali Lipat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.