BREAKING NEWS: Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo ke Makassar Hari Ini, Hadiri Sarasehan IKA UNM

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Dua Calon Presiden (Capres) Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo hadiri sarasehan nasional yang digagas IKA UNM di Hotel Four Points by Sheraton Makassar, Sabtu (18/11/2023).

Dalam sarasehan nasional ini, dua capres akan diminta memaparkan dua hal yaitu reposisi praktik demokrasi pancasila dengan kenyataan saat ini serta, bagaimana praktisi ekonomi Indonesia.

Ketua IKA UNM Nurdin Halid mengatakan, dalam pancasila praktik ekonomi Indonesia adalah demokrasi pancasila, musyawarah mufakat.

"Berbeda saat ini, sekarang kita sudah liberal," ujarnya.

Sikap itulah yang ingin dilihat oleh para anggota IKA UNM untuk menguji sejauh mana para capres dapat memimpin Indonesia.

"Bagaimana sikapnya, bagaimana pandangannya, bagaimana visinya," ujarnya.

Para IKA UNM akan merumuskan seperti apa pandangan dan pendapat dari dua capres tersebut terkait gagasan yang diberikan.

"Nah rumusan dari sarasehan ini adalah kita akan uji dan petik hasilnya," ungkapnya.

"Makanya ada tim perumusnya yang semua ini ilmuwan untuk merumuskan daripada hasil sarasehan ini," tambah dia.

Nantinya, hasil dari rumusan tersebut akan diserahkan kepada presiden terpilih sebagai bentuk masukan IKA UNM untuk menyongsong Indonesia Emas 2045.

"Nah, hasilnya nanti adalah kita serahkan kepada presiden terpilih, jadi ada outputnya, jadi tidak hanya sekadar datangkan capres," jelasnya.

Sebelumnya, Ketua Penyelenggara Mubes dan Reuni Akbar IKA UNM Prof Hasnawi Haris mengatakan sejumlah pakar yang akan jadi panelis sudah hadir di Makassar. Mereka nantinya akan menguliti penyampaian masing-masing capres.

"Seluruh pembahas yang kita undang, Pak Rocky Gerung, Dr Awalil (pengamat ekonomi), Prof Zainal Arifin Muchtar (pakar hukum) sudah oke. Akbar Faisal dan Host Bu Anggi sudah tiba malahan malam ini," katanya.

Baca juga: Saat Bawaslu Bahas Pelanggaran Kampanye, Timses Capres Anies dan Prabowo Pilih Absen, Ganjar Hadir

Prof Hasnawi memastikan kedatangan capres ini bukan dalam rangka kampanye. Tidak ada pemaparan visi misi dan agenda politik lainnya.

"Jadi bukan pemaparan visi misi, bukan juga debat tapi kita yang menentukan temanya. Tidak ada (kampanye). Ide ini sebenarnya sudah lama, hanya karena beririsan waktunya dengan pencapresan. Saya selaku ketua penyelenggara memastikan, ini murni kegiatan yang dilakukan oleh pengurus pusat IKA UNM dan sama sekali tidak ada muatan politik," ujar wakil rektor I UNM ini.