Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Dikukuhkan Jusuf Kalla, Pengurus DMI Sulsel Dinakhodai Andi Muhammad Bau Sawa

Mengawali sambutannya, Jusuf Kalla mengajak jamaah dan pengurus DMI Sulsel yang hadir untuk lebih dahulu mendoakan almarhum Amin Syam.

Penulis: Muslimin Emba | Editor: Saldy Irawan
TRIBUN-TIMUR.COM/MUSLIMIN EMBA
Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI), Jusuf Kalla mengukuhkan pengurus DMI Wilayah Sulawesi Selatan, di Masjid Raya Makassar, Senin (6/11/2023) malam   

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI), Jusuf Kalla mengukuhkan pengurus DMI Wilayah Sulawesi Selatan, di Masjid Raya Makassar, Senin (6/11/2023) malam.

DMI Wilayah Sulsel saat ini diketuai oleh Mayjen TNI (Purn) Andi Muhammad Bau Sawa pasca ketua sebelumnya Mayjen TNI (Purn) Amin Syam tutup usia.

Pengukuhan itu dihadiri Ketua bidang organisasi DMI pusat Irjen Pol (Purn) Mas Guntur Laupe, PJ Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin dan Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Mokhamad Ngajib.

Pengukuhan oleh Jusuf Kalla itu ditandatangani dengan pembacaan surat keputusan dan penyerahan pataka DMI Sulsel ke Andi Muhammad Bau Sawa.

Mengawali sambutannya, Jusuf Kalla mengajak jamaah dan pengurus DMI Sulsel yang hadir untuk lebih dahulu mendoakan almarhum Amin Syam.

"Mari kita sejenak mendoakan almarhum Amin Syam dengan mengirimkan alfatihah untuk beliau," seru JK.

Dalam sambutannya, Jusuf Kalla mengemukakan alasan memilih Andi Muhammad sebagai ketua DMI Sulsel melanjutkan periode kepengurusan 2021-2026.

"Kenapa saya menyetujui pak Andi Muhammad sebagai ketua, karena beliau ahli masjid, dekat dengan masjid dan sering beribadah di masjid," ujar Jusuf Kalla.

JK pun berharap, dengan adanya kepengurusan baru di bawah kepemimpinan Andi Muhammad, DMI Sulsel terus berperan aktif dalam memakmurkan masjid.

"Kita berharap agar meningkatkan ibadah dan mekoordinasikan ke masjid-masjid agar melayani masyarakat dengan baik," imbuhnya.

Sementara itu, Andi Muhammad mengaku di bawah kepengurusannya, DMI Sulsel akan segera menyusun agenda-agenda organisasi ke depan.

"Pertama kita akan memperkaya masjid-masjid dari akustik (suara). Tadi beliau (JK) sangat sensitif dengan sound sistem masjid Karen hampir 75 persen itu masjid sound sistemnya kurang bagus," ujar Andi Muhammad.

"Kedepan kita akan lanjutkan itu. Sebenarnya ini program sudah jalan tapi belum semuanya," sambungnya.

Selain itu, Andi Muhammad mengaku akan fokus menata masjid agar tetap dapat memakmurkan masyarakat baik dari sisi sosial maupun ekonomi.

"Sehingga kedepan kita akan melakukan kegiatan-kegiatan yang bisa mengajak pemuda untuk mau ke masjid kemudian di sana kita bersosialisasi, beredukasi dan paling tidak bagaimana mengembangkan ekonomi masyarakat," tuturnya.

Turut hadir dalam pengukuhan itu, dai kondang Ustaz Das'ad Latif dan juga ketua pengurus Yayasan Masjid Al Markaz, Prof Basri Hasanuddin.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved