60 Persen Halte Koridor 2 Tak Disinggahi Bus Mamminasata, Kepala UPT: Kompromi Pete-Pete
Kepala UPT Mamminasata Andi Nurdiyana mengaku, armadanya sudah berkompromi dengan pengendara angkutan konvensional.
Penulis: Faqih Imtiyaaz | Editor: Sukmawati Ibrahim
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Bus Trans Mamminasata memiliki 4 trayek.
Setiap hari, armada bus melayani masyarakat untuk mobilisasi.
Di sisi lain, keluhan terus disuarakan supir Pete-Pete.
Pasalnya, masyarakat mulai beralih ke moda transportasi yang lebih modern ini.
Kepala UPT Mamminasata Andi Nurdiyana mengaku, armadanya sudah berkompromi dengan pengendara angkutan konvensional.
Hal ini terlihat dari banyaknya halte yang tidak disinggahi Bus Trans Mamminasata.
Baca juga: Sopir Angkot Makassar Tersaingi Kehadiran Bus Trans Maminasata, Bikin Susah Dapat Penumpang
"Selama proses beroperasinya trans Mamminasata kita sudah menerima masukan dan berkompromi dengan organda dimana pete-pete bernaung," kata Andi Nurdiyana, Kamis (26/10/2023)
"Banyak titik halte yang seharusnya disinggahi namun dilarang oleh organda seperti koridor 2 hampir 60 persen halte tidak disinggahi," sambungnya.
Untuk diketahui koridor K1M dari Mall
Panakkukang sampai Pelabuhan Galesong
Kemudian K2M mulai Bandara Sultan Hasanuddin hingga Mall Panakkukang
Lalu K3M mulai Kampus 2 PNUP hingga Kampus 2 PIP
Serta K4M dari Kampus Teknik Unhas ke Mall Panakkukang.
"Angkutan massal memiliki titik tertentu untuk mengambil penumpang, berbeda dengan pete-pete yang bisa mengambil penumpang dimana saja mereka memberhentikan," lanjutnya.
Pantauan Tribun-Timur.com Kamis (26/10/2023), koridor dua seharusnya melayani 45 halte.
Dari jumlah tersebut, 20 halte diantaranya melayani penumpang rute pulang - pergi.
Sementara 13 halte hanya melayani rute pergi dari Mall Panakkukang sampai Bandara Sultan Hasanuddin.
Sisanya hanya melayani rute pulang dari Bandara Sultan Hasanuddin ke Mall Panakkukang. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.