Pilpres 2024
Bocor! Gibran Cawapres Prabowo ? Jokowi Pulang ke Indonesia, Ahok Tak Bergeming Dukung Ganjar-Mahfud
Gibran Rakabuming Raka, Wali Kota Solo yang juga merupakan putra dari Presiden Jokowi semakin menjadi sorotan karena disebut sebagai Cawapres Prabowo.
TRIBUN-TIMUR.COM - Dinamika Pilpres 2024 semakin memanas, dikabarkan Gibran bakal diumumkan sebagai Cawapres pendamping Prabowo Subianto yang membuat Presiden Jokowi langsung pulang ke Indonesia.
Sementara itu gegap gempita isu Prabowo gandeng anak sulung Jokowi yakni Gibran tak membuat Ahok bergeming mendukung Ganjar-Mahfud.
Gibran Rakabuming Raka, Wali Kota Solo yang juga merupakan putra dari Presiden Joko Widodo (Jokowi), semakin menjadi sorotan karena disebut-sebut sebagai calon wakil presiden (cawapres) Prabowo Subianto.
Isu mengenai kemungkinan pasangan Prabowo-Gibran ini segera diumumkan semakin kuat dengan kabar kepindahan Gibran dari Jakarta.
Pada saat yang sama, Presiden Jokowi juga sedang dalam perjalanan pulang dari Riyadh, Arab Saudi.
Baca juga: Terungkap! Inilah Sosok Pembisik BJ Habibie Bikin Prabowo Subianto Dipecat Sebagai Pangkostrad
Baca juga: Soulmate Jokowi Tapi Ahok Ceramahi Gibran Bakal Cawapres Prabowo : Wali Kota Saja Baru 3 Tahun!
Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan, telah mengonfirmasi bahwa Prabowo telah menetapkan calon wakil presidennya.
Namun, sayangnya, Zulkifli belum membeberkan identitas cawapres tersebut.
Pernyataan ini disampaikan oleh Zulkifli, dalam percakapan mereka di rumah dinasnya pada malam Jumat, 20 Oktober 2023.
"Nama calon wakil presiden sudah ada di dalam kantong Pak Prabowo. Sudah ada satu nama, tentu saja tidak mungkin dua nama ada di dalam kantong yang sama," ucap Zulhas, singkat.
Zulhas juga mengakui bahwa ada satu nama yang telah disetujui oleh mayoritas partai koalisi.
Meskipun telah ada pemilihan nama tersebut, Zulhas menegaskan bahwa hingga saat ini belum ada kesepakatan resmi yang dituangkan dalam bentuk dukungan tertulis.
"Belum ada tanda tangan kesepakatan resmi. Nama cawapres sudah ada di dalam kantong Pak Prabowo, tunggu saja," tandasnya.
Di tengah isu yang semakin menguat tentang kemungkinan Gibran menjadi calon wakil presiden Prabowo, Gibran dilaporkan telah melakukan perjalanan ke Jakarta.
Pada Jumat (20/10/2023) pukul 16.50 WIB, Gibran terbang ke Jakarta melalui Bandara Ahmad Yani Semarang.
"Pada hari Jumat tanggal 20 Oktober 2023 pukul 16.50 SRG - 17.55 CGK menggunakan pesawat Batik Air dengan nomor penerbangan ID 8355," tulis seorang sumber melalui pesan singkat, dikutip dari TribunSolo.com.
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka (TribunSolo.com/Ahmad Syarifudin)
Pada Jumat pagi, Gibran masih bekerja seperti biasa di Balai Kota Solo.
Pada pukul 11.00 WIB, Gibran pulang ke kediamannya.
Setelah itu, Gibran tak terlihat lagi.
Sejumlah acara yang semestinya dihadiri di antaranya Festival Jajan Solo di Pamedan Mangkunagaran dan Kongkow Bedah Buku Prabowo Subianto Sang Pemersatu Bangsa, berjalan tanpa kehadiran Gibran.
Presiden Jokowi dalam perjalanan ke tanah air
Setelah melakukan kunjungan kerja di Tiongkok dan Arab Saudi, Presiden Jokowi pulang ke tanah air.
Saat berita ini ditulis, Jokowi diperkirakan masih dalam perjalanan.
Kepulangan Jokowi itu disampaikan melalui akun Twitternya @jokowi.
"Alhamdulillah, seluruh kegiatan lawatan kenegaraan di Arab Saudi sudah selesai. Siang waktu setempat, saya dan Ibu Negara meninggalkan Bandara Internasional King Khalid untuk pulang ke Tanah Air." tulisnya.
Ahok Tegaskan Dukung Ganjar-Mahfud
Mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menegaskan tetap mendukung pasangan Capres-Cawapres Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Hal itu disampaikan Ahok di tengah isu putra sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming bakal menjadi calon wakil presiden Prabowo Subianto.
Menurut dia, tak masalah bila Gibran nantinya menjadi cawapres Prabowo di Pilpres 2024.
"Ya sah-sah saja Gibran maju cawapres, tergantung rakyat mau pilih apa enggak. Yang jelas saya pilih Ganjar Mahfud lah, keduanya sudah teruji dan berpengalaman," kata Ahok di Jakarta, Jumat (20/10/2023).
Ahok juga meminta kepada siapa pun untuk tidak mencoba-coba menjadi capres-cawapres. Sebab, hal yang akan diurusnya adalah negara.
"Bukan soal belajar-belajar, coba-coba, ini negara dipertaruhkan 2045, kita mau jadi 100 tahun mau jadi apa, mana boleh kita kasih orang coba-coba," kata dia.
Lebih lanjut, Ahok mengatakan, tak meremahkan peran anak muda. Karena, siapa saja boleh maju asalkan sudah mengerti tata negara dan konstitusi.
"Saya tidak meremahkan anak muda ya, anak muda bisa lebih kreatif gitu ya, tapi bicara tata negara, harus mengerti konstitusi," jelas dia.
Ahok mengungkapkan alasan Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri memilih Ganjar-Mahfud sebagai calon presiden dan calon wakil presiden.
"Bu Mega selalu ngomong begini, kenapa beliau bisa memilih Ganjar, memilih Pak Mahfud, memilih saya di DKI, karena ini mau urus negara kalau Anda belum lengkap, belum pernah dilegilsatif nasional ya, di DPR, Anda belum pernah di eksekutif, di provinsi, nggak ngerti nanti kalau jadi presiden," terang dia. (*)
Mahfud MD: Saya Lebih Baik dari Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming |
![]() |
---|
Cak Imin Nilai Wacana Pembentukan Presidential Club Positif |
![]() |
---|
Alasan Surya Paloh Tinggalkan Anies Baswedan Usai Kalah di Pilpres, Kini Dukung Prabowo-Gibran |
![]() |
---|
PBB Takut Yusril Ihza Mahendra tak Jadi Menteri? NasDem-PKB Dukung Prabowo |
![]() |
---|
Prabowo-Gibran tidak Mundur Hingga Dilantik Jadi Presiden-Wapres |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.