Pemilu 2024
6 Kontestan Pilwali Makassar 2020 Maju Caleg: Fatma, Appi, None, Dg Ical, Fadli, Zunnun
Fatmawati Rusdi menambah daftar kontestan pemilihan Wali Kota Makassar 2020 maju caleg di Pemilu 2024.
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -- Fatmawati Rusdi menambah daftar kontestan pemilihan Wali Kota Makassar 2020 maju caleg di Pemilu 2024.
Kini tercatat ada enam kontestan pemilihan Wali Kota Makassar 2020 maju caleg di Pemilu 2024.
Mereka antara lain Fatmawati Rusdi, Munafri Arifuddin, Irman Yasin Limpo, Syamsu Rizal alias Dg Ical, Fadli Ananda, dan Andi Zunnun Armin Nurdin Halid.
Hanya Danny Pomanto, dan Abdul Rahman Bando kontestan Pilwali Makassar 2020 yang tidak maju caleg di Pemilu 2024.
Fatmawati Rusdi mundur dari kursi Wakil Wali Kota Makassar.
Ia mendapat tugas dari Nasdem untuk membantu partai di Pileg 2024.
Fatmawati bertarung caleg DPR RI dari Dapil Sulsel I.
Ia menggantikan mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.
SYL batal maju caleg karena tersandung kasus hukum.
Berikut daftarnya:
Keputusan politik yang diambil Wakil Wali Kota Makassar Fatmawati Rusdi untuk maju di senayan sudah bulat.
Berat rasanya menurut pengakuan Fatmawati Rusdi, namun langkah tersebut baginya merupakan proses dalam berdemokrasi.
Mundur sebagai wakil wali kota Makassar merupakan syarat harus dipenuhi agar ia diterima sebagai bakal calon legislatif (bacaleg) Nasdem yang maju di DPR RI Dapil Sulsel I.
"Harus diketahui, 44 kepala daerah juga mengundurkan diri sebagai prasyarat untuk maju pileg, tapi ini lebih ke momentum tahapan demokrasi yang memang sudah terjadwal dan syaratnya harus mengundurkan diri, bukan cuti," ucap Fatmawati RMS di Kantor Balai Kota Makassar Jl Ahmad Yani, Kamis (5/10/2023).
Keputusan ini pun diakui sangat mendadak, ia mendapat perintah dari Ketua Umum Nasdem Surya Paloh pada 2 Oktober lalu.
Sementara tahapan pencermatan rancangan daftar caleg tetap (DCT) berakhir pada 3 Oktober 2023.
Untuk itu, ia segera minta restu sekalugus pamit kepada Wali Kota Makassar Danny Pomanto agar bisa mengejar syarat pencalonan bacaleg.
"Tanggal 2 oktober (dapat perintah partai) saya langsung cari bapak (Danny Pomanto), bapak ternyata di Jakarta juga, jadi saya pending pulang dari Jakarta padahal tiket saya sudah ada, saya langsung ketemu usai acara yang dihadiri bapak," ungkapnya.
Kata Fatmawati Rusdi, jika berbicara soal pengabdian kapan pun itu pasti ia siap.
Apalagi, ini juga menjadi keharusannya sebagai petugas partai untuk taat atas apa yang telah diperintahkan.
"Sebenarnya sih berat, tapi di lain sisi saya ini petugas partai, pengurus DPP," sebutnya.
"Kalau saya pribadi apapun itu kalau toh di dunia pengabdian kepada masyarakat saya selalu berangkat dengan nawaitu saya memang untuk pengabdian, jadi dimanapun itu," sambungnya.
Terakhir, Fatmawati Rusdi menegaskan, kepergiannya hanya sementara, ia pasti akan kembali menyapa warga Makassar.
Apalagi daerah pemilihan (dapil) Sulsel 1 meliputi Makassar, Gowa, Takalar, Bantaeng, Jeneponto, dan Selayar.
"Saya kan dapilnya di sini, saya pergi untuk sementara, pasti saya kembali ke masyarakat Kota Makassar insyaallah, mohon doa restunya," tutupnya.
2. Munafri Arifuddin Tambah Kekuatan Golkar
Partai Golkar Makassar mulai panaskan mesin politik untuk menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Sekretaris DPD Golkar Makassar Abdul Wahab Tahir mengatakan, kader beringin masih mengandalkan Munafri Arifuddin untuk bertarung di Pilwalkot Makassar.
Namun sebelum itu, Munafri Arifuddin (Appi) yang sekaligus Ketua Golkar Makassar akan fokus memenangkan Pemilu 2024.
Saat ini, Appi, sapaan Munafri Arifuddin, diperintahkan partai untuk bertarung di Pemilu Legislatif 2024.
Komisaris Utama PSM akan maju di DPRD Daerah Pemilihan 1 Sulsel (Makassar A)
Dapil ini meliputi Kecamatan Mariso, Mamajang, Makassar, Ujung Pandang, Wajo.
Kecamatan Bontoala, Tallo, Ujung Tanah, Tamalate, Rappocini, dam Kecamatan Kepulauan Sangkarrang.
"Sampai detik ini kami seluruh kader Golkar Makassar berhak mengajukan nama Pak Appi (maju di Pilwalkot Makassar)," kata Abdul Wahab Tahir saat ditemui di Kantor DPRD Makassar, Rabu (16/8/2023).
Menurutnya, jika Golkar berhasil menambah lima kursi di Pileg 2024, maka dipastikan beringin bisa mengusung satu kader.
Ia juga berharap jika nantinya Golkar memiliki 'golden ticket', maka pihaknya berharap parpol Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) bisa satu komando.
Koalisi KIR adalah gabungan empat partai parlemen pengusung Capres Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
Yakni, Partai Gerindra, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Golkar.
"Kita berharap koalisi parpol Jakarta itu (KIR) bisa turun ke koalisi Pilwalkot Makassar," katanya.
3. Irman Yasin Limpo Maju Caleg Gerindra
Irman Yasin Limpo masuk daftar caleg sementara (DCS) Gerindra untuk DPRD Sulsel.
Irman akan bertarung di Dapil Sulsel III yang meliputi Kabupaten Gowa dan Takalar.
Mantan Kepala Dinas Pendidikan Sulsel itu telah diperkenalkan di hadapan kader Gerindra pada Senin (24/7/2023) pekan lalu.
Saat itu, None, sapaan, hadir konsolidasi bacaleg Gerindra Sulsel se-Kabupaten Gowa dan Takalar di Hotel Claro Makassar.
None hadir memakai baju putih dipadu celana krem, warna seragam Partai Gerindra.
Ia akan bersaing dengan Andi Tenri Indah Wakil Ketua DPRD Gowa yang naik kelas ke caleg DPRD Sulsel.
Andi Tenri Indah adalah istri Wakil Ketua DPRD Sulsel Darmawangsyah Muin.
Adapun Andi Aisyah Muhammad, Putri Mayjen TNI (purnawirawan) Andi Muhammad Bau Sawa Mappanyukki.
Aisyah juga masih keturunan dari Raja Bone ke-32 yaitu Andi Mappanyukki Sultan Ibrahim.
Untuk membawa Gerindra sebagai pemenang, None menginisiasi Gerakan 78 Indonesia Raya.
Gagasan ini nantinya akan memberikan penghargaan ke sejumlah tokoh di Sulawesi Selatan sebagai wujud memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Kemerdekaan Indonesia.
Peluncuran Gerakan 78 Indonesia Raya ini bertepatan dengan kedatangan Ketua Gerindra yang juga Menteri Pertahanan Prabowo Subianto di Kota Makassar, Minggu (06/08/2023) kemarin
Penanggungjawab Gerakan 78 Indonesia Raya Sahar mengungkapkan, Irman Yasin Limpo selaku Founder Gerakan 78 Indonesia Raya, akan memberikan apresiasi berupa penghargaan kepada 78 tokoh masyrakat dan ulama di Kabupaten Gowa dan Takalar.
"Apresiasi akan diberikan kepada para tokoh yang dinilai telah berkontribusi terhadap kemajuan daerah, berdasarkan bidangnya masing-masing'" katanya dalam keterangannya.
Apresiasi ini akan diserahkan secara langsung oleh Irman Yasin Limpo. Mereka yang diberikan penghargaan tanpa melihat ke partai politik mana mereka berafiliasi.
“Sepanjang dinilai memiliki kontribusi terhadap kemajuan daerah, maka akan diapresiasi," ujarnya.
pandangan para tokoh ini terhadap kondisi bangsa saat ini.
Sehingga, pada akhirnya akan menghasilkan rekomendasi bersama.
“Rekomendasi dari 78 tokoh ini diharapkan bisa menjadi pertimbangan pemerintah dalam melakukan perbaikan-perbaikan di berbagai sektor pembangunan masyarakat,” kata Sahar.
4. Deng Ical Maju Caleg DPR RI PKB
Deng Ical akan maju bertarung calon anggota DPR RI di Pemilu 2024.
Namanya masuk dalam daftar caleg sementara Partai Kebangkitan Bangsa atau PKB.
Kamis (9/2/2023) lalu, Deng Ical resmi diperkenalkan sebagai kader baru Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Saat itu Ketua DPW PKB Sulsel Azhar Arsyad mengumumkan langsung Deng Ical resmi menjadi kader PKB.
"Kenapa kami perkenalkan secara bersamaan supaya menunjukan bahwa Politik itu oleh PKB harus bekerjasama dan bersinergi," ucap Azhar Arsyad saat konferensi pers, Kamis (9/2/2023).
Deng Ical adalah calon Wali Kota Makassar 2020 lalu.
Saat itu Deng Ical maju berpasangan dr Fadli Ananda.
Deng juga pernah menjabat Wakil Wali Kota Makassar periode 2014-2019.
Kala itu, Deng Ical mendampingi Wali Kota Makassar Danny Pomanto.
Kini Deng Ical akan bersaing dengan petahana anggota DPR RI PKB Haruna di Pemilu 2024.
Pemilu 2019 lalu, Haruna berhasil mengamankan satu kursi parlemen dengan perolehan 46.692 suara.
5. Fadli Ananda Maju Caleg PDI Perjuangan
Ketiga ada nama Fadli Ananda juga bertarung caleg di Pemilu 2024.
Fadli Ananda calon Wakil Wali Kota Makassar 2020 lalu.
Kini Fadli Ananda bertarung sebagai calon anggota legislatif (caleg) DPRD Sulsel di Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP.
Ia akan bertarung di Dapil Makassar A.
Tak ada petahana PDIP di Dapil Makassar.
Hal itu dikarenakan Rudy Pieter Goni memutuskan naik kelas ke DPR RI mendampingi Ridwan Andi Wittiri.
Pada Pilwali Makassar 2020 lalu, pasangan Deng Ical-Fadli Ananda meraih 100.869 suara masyarakat dengan persentase 19,0 persen.
6. Andi Zunnun Armin Nurdin Halid Maju Caleg Golkar
Terakhir, ada nama Andi Zunnun Armin Nurdin Halid.
Zunnun membidik kursi DPRD Sulsel di pemilu 2024 ini.
Ia akan bertarung di Dapil Bone melalui Partai Golkar.
Zunnun adalah calon Wakil Wali Kota Makassar di Pilwali Makassar 2020 lalu.
Zunnun adalah calon Wakil Wali Kota Makassar di Pilwali Makassar 2020 lalu.
Saat itu Zunnun maju mendampingi Irman Yasin Limpo (None), mantan kepala dinas pendidikan sekaligus adik kandung mantan Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo.
Hasil Pilwali Makassar 2020, pasangan Irman Yasin Limpo dan Andi Zunnun Nurdin Halid hanya meraih 25.817 suara atau persentase 4,9 persen.
Zunnun bukanlah wajah baru di DPRD Sulsel.
Ia pernah menjabat anggota DPRD Sulsel periode 2014-2019 lalu.
Sayangnya Zunnun gagal lolos di Pemilu 2019 setelah kalah bersaing melawan Andi Izman Padjalangi, putra mahkota Bupati Bone Andi Fahsar M Padjalangi.
Kini Zunnun akan kembali melawan Andi Izman Padjalangi di Pemilu 2024.
Bedanya, ayah Izman, Andi Fahsar, akan turun takhta sebelum pemungutan suara Pemilu 2024.
Fatmawati Rusdi
Munafri Arifuddin
Irman Yasin Limpo
Syamsu Rizal
Fadli Ananda
Andi Zunnun Armin Nurdin Halid
Ingat Yusran Tajuddin Ketua KPU Bone Terseret Kasus Markup Suara Caleg Sulsel? Segera Disidang DKPP |
![]() |
---|
Daftar 9 Caleg Terpilih Mundur Jadi Anggota DPRD Sulsel Demi Maju Pilkada, Siapa Calon Penggantinya? |
![]() |
---|
Ketua Bawaslu Mardiana Rusli: Tidak Ada Larangan Penyelenggara Pemilu Bicara ke Media |
![]() |
---|
Sosok Legislator PKS Nur Huda Waskitha Naik Motor Butut saat Pelantikan tapi Ternyata Jutawan |
![]() |
---|
8 Caleg Terpilih DPRD Sinjai Terancam Tak Dilantik, Dominasi Jagoan Nasdem-Golkar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.