McDonald Bagi Makanan untuk Tentara
PROFIL McDonalds, Perusahaan Asal Amerika Kini Disoroti Usai Bagi Makanan ke Tentara Israel
Perusahaan ini berkembang pesat dan kini menjadi rantai restoran terbesar di dunia, yang menghasilkan pendapatan luar biasa.
Seiring berjalannya waktu, terjadi konflik antara Kroc dan dua bersaudara McDonald terkait kepemilikan restoran, terutama setelah Kroc berusaha meningkatkan kinerja McDonald's dengan tindakan agresif.
Akhirnya, McDonald bersaudara "disingkirkan" dari perusahaan ini melalui akuisisi kepemilikan restoran McDonald's oleh Kroc pada tahun 1961, dengan harga yang signifikan, mencapai US$ 2,7 juta.
Restoran pertama di San Bernardino akhirnya ditutup pada tahun 1971 dan digantikan oleh Museum McDonald's serta restoran bernama Juan Pollo.
McDonald's kini menjadi sebuah fenomena global, menjadi simbol dari proses globalisasi dan gaya hidup Barat/Amerika.
Saat ini, perusahaan asal Amerika ini menuai sorotan usai memberikan makanan gratis ke tentara Israel. (*)
Usai Diboikot karena Beri Makanan ke Tentara Israel, McDonalds juga Nyatakan Peduli Warga Palestina |
![]() |
---|
Mesir Boikot McDonald's Akibat Bantuan Makanan ke Pasukan Israel |
![]() |
---|
Gawat! McDonald's Diboikot Usai Sumbangkan Makanan Gratis untuk Tentara Israel |
![]() |
---|
VIRAL McDonald's Bagi-bagi Makanan Gratis untuk Tentara dan Warga Israel |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.