Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Stafsus Tandingan Pj Gubernur Sulsel

Ini Bedanya Stafsus Bentukan Andi Sudirman dan Bahtiar di Pemprov Sulsel, Apa Saja Tugasnya?

Setiawan Aswad, Kepala Bappelitbangda Sulsel, mengungkapkan perbedaan tugas stafsus era Andi Sudirman dengan yang diterapkan oleh Pj Gubernur Bahtiar

Editor: Saldy Irawan
Faqih/Tribun Timur
Pj Bupati Takalar Setiawan Aswad 

TRIBUN-TIMUR.COM - Hasan Sulaiman, yang sebelumnya dikenal sebagai Komando Staf Khusus, kini menjabat sebagai bagian dari tim Pj Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin.

Hasan Sulaiman tampak aktif dalam beberapa agenda Pj Gubernur Sulsel, termasuk kunjungan di Kabupaten Jeneponto dan Kabupaten Takalar pada Sabtu (14/10/2023).

Setiawan Aswad, Kepala Bappelitbangda Sulsel, mengungkapkan perbedaan tugas stafsus era Andi Sudirman dengan yang diterapkan oleh Pj Gubernur Bahtiar saat ini.

Stafsus era Bahtiar bertugas membantu mengamankan keberhasilan dari 8 program prioritas.

"Terjadi perbedaan signifikan dalam peran staf khusus dari masa sebelumnya dengan sekarang. Stafsus sebelumnya lebih terfokus pada pelaksanaan program di OPD-OPD," jelas Setiawan Aswad.

"Sementara sekarang, fokusnya lebih kepada mendampingi dan mengawal prioritas Pj Gubernur," tambahnya.

Di sisi lain, stafsus era Andi Sudirman tidak lagi beroperasi.

Seluruh anggota stafsus Andi Sudirman telah menyelesaikan tugas mereka bersamaan dengan berakhirnya masa jabatan Gubernur Sulsel.

"Stafsus sebelumnya terkait erat dengan Gubernur sebelumnya, yaitu Andi Sudirman Sulaiman. Jadi, karakteristiknya sangat khusus. Dan kami menghentikannya setelah masa itu berakhir," terang Setiawan.

"Ini karena sekarang ada Staf Khusus dengan fokus mendampingi Pj Gubernur," tambahnya.

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Makassar, Akhmad Namsum, mengonfirmasi bahwa proses pemindahan Hasan Sulaiman ke Pemprov Sulsel saat ini sudah berjalan.

"Iya, Pak Hasan telah mengajukan pindah, dan administrasi kepegawaian sudah diproses," ujar Akhmad Namsum pada Sabtu (14/10/2024).

Namun, mengenai alasan Hasan meninggalkan Pemkot Makassar, belum ada informasi yang pasti menurut Akhmad.

Secara normatif, ia menyebutkan bahwa Hasan memilih berpindah ke Pemprov Sulsel atas dasar pertimbangan karir.

"Belum ada alasan yang disampaikan, saya belum tahu apakah beliau (Hasan) sudah meminta izin kepada Pak Wali (Danny Pomanto) atau belum. Tapi saya rasa beliau (Hasan) sudah bertemu dengan beliau, karena suratnya sudah masuk ke BKD," tutupnya(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved