Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Mengamuk Dalam Masjid

Mengenal Prinsip Salafi, Paham yang Dianut Pria Mengamuk di Masjid Surabaya Gegara Suara Rebana

Mereka meyakini bahwa masa Nabi Muhammad dan para sahabatnya adalah masa kemurnian dan keotentikan ajaran Islam.

Editor: Saldy Irawan
Nurhadi/tribunsulbar.com
Ilustrasi alat musik Rebana 

TRIBUN-TIMUR.COM - Video viral yang menampilkan seorang pria paruh baya meluapkan kemarahannya terhadap sekelompok remaja yang tengah berlatih rebana di Masjid Al Ikhlas, Palm Spring, Jambangan, Surabaya.

Rekaman kontroversial ini menyebar luas setelah diunggah oleh akun media sosial @nashirr27 dan dengan cepat mendapat banyak penyebaran ulang.

Menurut keterangan pengunggah, kejadian ini terjadi di Masjid Al Ikhlas Palm Spring, Jambangan, Surabaya, Jawa Timur.

Ketua Fatwa MUI Jatim, KH Ma'ruf Khozin, dengan tegas menyuarakan pendapatnya mengenai video viral ini. Ia menyebutkan bahwa pria tersebut berasal dari kelompok Salafi.

"Jadi mereka ini kan identik dengan kelompok Salafi. Itu sudah terlihat dari jenggotnya, celana cingkrangnya. Tapi yang lebih berat dari mereka itu soal doktrin. Mereka memiliki doktrin di luar kelompoknya salah dan yang benar hanya mereka," tegas Ma'ruf Khozin

Mengenal Konsep Salafi.

adalah gerakan atau pendekatan yang berakar dari kata "salaf", yang artinya pendahulu atau masa awal Islam.

Mereka meyakini bahwa zaman Nabi Muhammad dan para sahabatnya adalah masa suci dan otentik dari ajaran Islam.

Menurut Alwi Shihab dalam bukunya "Islam & Kebhinekaan" (2019), Salafi didefinisikan sebagai sebuah manhaj atau pendekatan yang bersumber dari akar kata "salaf", yang berarti pendahulu atau masa awal Islam.

Mereka meyakini bahwa masa Nabi Muhammad dan para sahabatnya adalah masa kemurnian dan keotentikan ajaran Islam.

KBBI menjelaskan bahwa Salafi adalah sesuatu atau orang terdahulu, sedangkan kitab "Nazarat fi Jauharatit Tauhid" oleh Dr. Abdul Hamid Ali Izz Al-Arab, Dr. Shalah Mahmud Al-‘Adily, dan Dr. Ramadhan Abdul Basith Salim, menyatakan bahwa salaf adalah para sahabat, tabi'in, dan atba’it tabiin yang hidup sampai batas 300 H.

Penting untuk dicatat bahwa nama Salafi diambil dari anjuran untuk kembali ke pemahaman leluhur (salaf), yaitu tiga generasi awal Muslim yang memahami ajaran Islam secara murni tanpa tambahan atau pengurangan.

Generasi ini meliputi Nabi Muhammad, para sahabat yang diajarkan olehnya (para Sahabat), penerus mereka (Tabiin), dan penerus dari penerus (Tabi'ut Tabi'in).

Prinsip-Prinsip Salafi Menurut jurnal keagamaan berjudul "Manhaj Salafiyah" oleh Muhammaddin, prinsip-prinsip dari kaum Salafi meliputi:

Rujukan Utama: Salafi memandang Al-Qur’an, Hadis, dan Ijma salaful salih atau Ulama Salaf sebagai sumber utama dalam memahami akidah dalam manhaj salaf.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved