Jeneponto Daerah Angka Stunting Tertinggi di Sulsel, Wapres Ma'ruf Amin Panggil Iksan Iskandar
Penyakit tersebut dapat menghambat tumbuh kembang anak sehingga tinggi dan berat badannya tak seperti pada anak seusianya.
Penulis: Muh. Agung Putra Pratama | Editor: Saldy Irawan
JENEPONTO, TRIBUN-TIMUR.COM - Penyakit kurang gizi pada anak (stunting), menjadi momok menakutkan yang harus diperangi di Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Penyakit tersebut dapat menghambat tumbuh kembang anak sehingga tinggi dan berat badannya tak seperti pada anak seusianya.
Pada (27/7/2023), Jeneponto dinobatkan sebagai daerah penyumbang angka stunting tertinggi di Sulsel yang mencapai 37.9 persen.
Angka tersebut dikemukakan Kepala BKKBN Sulsel, Andi Ritamariani dalam program Ngobrol Virtual (Ngovi) yang disiarkan langsung Channel YouTube Tribun Timur.
Tingginya angka stunting tersebut, membuat Bupati Jeneponto Iksan Iskandar mendapat undangan dari Istana Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin di Bilangan, Jl Merdeka, Jakarta Pusat.
Undangan itu diagendakan berlangsung pada hari ini, Kamis (5/10/2023) namun terkait pembahasan angka stunting yang dinilai turun.
"Pak Bupati Iksan Iskandar kembali mendapat undangan untuk menghadiri langsung Rapat Kordinasi Nasional (Rakornas) percepatan Penurunan Stunting di istana Wakil Presiden Republik Indonesia," ujar Kabag Protpim Pemda Jeneponto, Mustaufiq kepada Tribun-timur.com melalui pesan WhatsApp.
Mustaufiq yang mendampingi Iksan Iskandar menyebut, sebanyak 55 kepala daerah yang diundang dalam Rakornas itu.
Tujuh diantaranya pemerintah daerah dari beberapa wilayah di Sulsel.
"Untuk Sulawesi Selatan hanya Jeneponto, Bone, Sinjai, Luwu Utara, Bantaeng, Enrekang, dan Luwu Timur," ucapnya.
Mustaufiq memaparkan, Kabupaten Jeneponto mendapat Stimulasi Fiskal oleh Kemenkeu atas kemampuan daerah dalam pengendalian kasus stunting.
Dimana pada tahun 2021, lanjut dia, Jeneponto berhasil menekan angka keluarga beresiko stunting hingga mencapai 73.8 persen.
"Tahun 2021 data keluarga beresiko stunting sebesar 51.293 jiwa kemudian setelah ter intervensi oleh program kegiatan di beberapa sektor perangkat daerah sehingga resiko tersebut menurun menjadi 13.430 jiwa atau turun sebesar 73.8 persen, dan ini sangat signifikan," tambahnya.
Perlu dietahui, kegiatan Rakornas tersebut rencana akan dihadiri langsung oleh Wapres Ma'ruf Amin.
Sebelumnya, Selasa, (4/10/2023) Iksan Iskandar juga sempat menghadiri Rakornas Tim Percepatan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) di Sahid Jaya Hotel, Jakarta Pusat.
Laporan Kontributor Tribun-Timur.com, Muh Agung Putra Pratama
Anggota DPRD Jeneponto Anwar Jaya Prediksi Indonesia Libas Arab Saudi 2-1 |
![]() |
---|
Viral Dugaan Penimbunan BBM di SPBU Jeneponto, Polisi Panggil Pengelola |
![]() |
---|
DP2 Makassar Ikut Tangani Stunting, Bagikan Makanan Olahan Ikan ke Anak Sekolah |
![]() |
---|
Humas Pemkab Jeneponto Peringkat 2 Nasional Amplifikasi Komunikasi Pemerintah, Ungguli 512 Daerah |
![]() |
---|
Diduga Pamer Alat Kelamin, Pria Tak Dikenal Resahkan Pengunjung Taman di Jeneponto |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.