Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Kebakaran di Jeneponto

Gelombang Kebakaran di Jeneponto: 26 Peristiwa Selama September 2023, Tak Ada Korban Jiwa

Namun, dari 9 rumah yang terkena dampak, kerugian materil diperkirakan mencapai Rp 1 miliar.

|
Tribun-Timur.com
Ilustrasi kebakaran diabadikan wartawan Tribun Timur 

TRIBUN-TIMUR.COM - Terkini, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, dirundung oleh 26 peristiwa kebakaran sepanjang September 2023.

Data ini dikumpulkan melalui pemantauan intensif oleh Tim Taruna Siaga Bencana (Tagana), Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar), dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).

Dari total kejadian tersebut, 9 unit rumah dan 17 lahan menjadi korban.

"Ada total 9 rumah yang terbakar sepanjang September, tersebar di tiga Kecamatan," ungkap Ketua Tagana Jeneponto, Amiruddin, pada Senin (2/9/2023) sore.

Ia menjelaskan, korsleting listrik menjadi pemicu di ketiga lokasi ini.

"Semuanya disebabkan oleh korsleting listrik, mulai dari masalah colokan lampu hingga bercakaran api," jelasnya.

Beruntungnya, tak ada laporan mengenai korban jiwa dalam kejadian-kejadian ini.

Namun, dari 9 rumah yang terkena dampak, kerugian materil diperkirakan mencapai Rp 1 miliar.

"Dua rumah di Bontoramba, empat di Tarowang, tiga di Bangkala Barat. Berdasarkan penilaian kami, kerugian materil mencapai Rp 1 miliar untuk sembilan rumah," paparnya.

Tak hanya melakukan penilaian, Amiruddin dan timnya juga mencatat kebutuhan para korban kebakaran.

Data ini kemudian disampaikan kepada Dinas Sosial (Dinsos) setempat.

"Kami juga mendata dan berkoordinasi dengan pemerintah setempat terkait kebutuhan dasar para korban, dan kami serahkan kepada Dinsos selaku instansi yang berwenang," tutupnya.

Tak hanya kebakaran rumah, peristiwa kebakaran lahan juga menghiasi September 2023.

Dinas Pemadam Kebakaran Jeneponto mencatat 17 insiden di berbagai wilayah di Jeneponto.

"Sebanyak 17 kebakaran lahan tercatat di bulan September, angkanya lebih tinggi dibandingkan dengan kebakaran rumah," tutur Kabid Damkar Jeneponto, Lahasan, di Pos Damkar, Jl Lanto Daeng Pasewang, Kecamatan Binamu, Jeneponto.

Yang paling parah, baru-baru ini (28/9/2023), Hutan Pinus Loka di Kecamatan Rumbia diperkirakan terbakar hingga mencapai 20 hektar.

Kepala BPBD Jeneponto Plt, Andi Pattoppai, mengungkapkan hal ini saat dihubungi Tribun Timur.

"Perkiraan luas areal terbakar itu mencapai kurang lebih 20 hektar," ungkap Pattoppai.

Namun, kebakaran lahan selama empat hari itu telah berhasil dipadamkan.

Ini tak lepas dari keterlibatan berbagai pihak yang bahu-membahu memerangi api.

"Tim BPBD 15 orang, Polri 7 orang, TNI 22 orang, Polhut KPH Kelara 18 orang, Manggala Aghni 7 orang, PSC 8 orang, Masyarakat 12 orang, Mahasiswa 2 orang dan pemerintah setempat 4 orang," tambahnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved