Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Polemik Pasar Butung Makassar

Alasan Kejari Makassar Serahkan Pengelolaan Pasar Butung ke Pemkot Makassar, Dugaan Korupsi Terendus

Hal itu dijelaskan Andi Alamsyah saat berdialog dengan massa pendukung KSU Bina Duta yang sebelumnya menempati kantor pengelola tersebut.

|
Penulis: Muslimin Emba | Editor: Ansar
Tribun-Timur.com/Muslimin Emba
Kasi Intel Kejari Makassar Andi Alamsyah (tengah) berdialog dengan kubu pengelola Pasar Butung, Kecamatan Wajo, Makassar, Senin (2/10/2023) pagi. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Kepala Seksi Intelijen Kejari Makassar, Andi Alamsyah mengemukakan alasan mengapa kantor pengelola Pasar Butung yang disegel sebelumnya dibuka kembali dan diserahkan ke Perumda Karya Makassar.

Hal itu dijelaskan Andi Alamsyah saat berdialog dengan massa pendukung KSU Bina Duta yang sebelumnya menempati kantor pengelola tersebut.

Menurut Andi Alamsyah, pembukaan kantor pengelola Pasar Butung yang diserahkan ke Perumda Karya Makassar, itu berkaitan dengan kasus korupsi yang menjerat ketua KSU Bina Duta, Andri Yusuf.

Andri Yusuf adalah tersangka kasus korupsi pengelolaan lods Pasar Butung oleh Kejari Makassar, yang kini berstatus terdakwa.

"Kalau kami membiarkan pengelolaan Pasar Butung masih dilaksanakan pihak lama (KSU Bina Duta), itu sama (halnya) kami melanggengkan perkara korupsinya (Andri Yusuf)," ujar Andi Alamsyah.

"Makanya untuk saat ini kami meminta, ini kan sudah diambil alih oleh Pemerintah Kota melalui PD Pasar," sambungnya.

Lebih lanjut ia menjelaskan, upaya pengambilan alihan pengelolaan itu tidak lain untuk mengamankan aset Pemerintah Kota Makassar.

"Kalau ada hal-hal ibu keberatan silahkan tempuh mekanisme hukum, saya rasa teman-teman di Pemkot juga sudah siap," jelasnya.

Diwarnai Ketegangan 

Rencana pengosongan atau pengambilan alihan pengelolaan Pasar Butung Makassar, diwarnai ketegangan, Senin (2/10/2023) siang.

Rencana pengambilan alihan oleh  Perumda Karya Makassar mendapatkan penolakan dari sejumlah oknum yang mengaku pengelola Pasar Butung yang sah.

Pantauan di lokasi, sempat terjadi ketegangan antara salah satu pengelola dan sejumlah massa di gerbang utama Pasar Butung

Pasalnya, seorang pria yang diduga dari kubu pengelola yang lama melontarkan kata-kata kasar kepada petugas yang berjaga di lokasi.

"Pencuri kau, pencuri," kata pria berbaju hitam itu.

Sontak, sejumlah massa yang berada di lokasi langsung emosi mendengar pria tersebut melontarkan kata-kata yang kurang etis.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved