Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Siswi SMA Dituduh Curi HP

Curhat Pedrus Anaknya Dikeluarkan Sekolah Gegara Dituduh Curi HP, 'Orang Tua Mana Bisa Terima Ini'

Pedrus tak bisa menyembunyikan kekecewaannya gegara anaknya dikeluarkan dari SMA 2 Nganjuk.

Editor: Sudirman
Ist
siswai SMA di Nganjuk, Jawa Timur diduga dikeluarkan dari sekolah setelah dituding mencuri ponsel milik temannya, Kepala Sekolah buka suara  

TRIBUN-TIMUR.COM - Pedrus tak bisa menyembunyikan kekecewaannya gegara anaknya dikeluarkan dari SMA 2 Nganjuk.

Anaknya MS dikeluarkan dari SMA 2 Nganjuk lantaran dituduh mencuri handphone.

Alasan pihak sekolah mengeluarkan MS lantaran dianggap tak berkata jujur.

"Saya merasa sangat kecewa," ujar Pedrus menceritakan tentang penghentian anaknya dari sekolah.

Anaknya telah menjalani serangkaian pertanyaan dari pihak sekolah.

Ketika MS mencoba menghubungi ayahnya, pihak sekolah tidak mengizinkannya.

"Anak saya mencoba untuk menghubungi saya melalui telepon, tetapi pihak sekolah tidak memperbolehkannya, bahkan kepala sekolah mencari perlindungan," ujar Pedrus, yang mengutip dari sumber di Garda Warta.

Pedrus menahan tangisnya, mengungkapkan, "Orang tua mana yang akan bisa menerima ini?"

Selanjutnya, MS dibawa ke ruang Bimbingan Konseling (BK) dan ruang Kepala Sekolah beberapa kali.

Pedrus juga mengungkapkan bahwa pihak Kepala Sekolah mengancam akan mengeluarkan anaknya jika tidak memberikan keterangan yang jujur.

Pedrus menjelaskan bahwa alasan sebenarnya pihak sekolah menghentikan anaknya bukanlah karena pencurian ponsel, melainkan karena ketidakjujuran dalam memberikan keterangan saat diinterogasi.

Pada saat kejadian, anaknya dan temannya diberi izin untuk meninggalkan barisan untuk pergi ke toilet.

Di sana, mereka bertemu dengan seorang siswi lainnya.

"Dia [siswi lainnya] memberi tahu anak saya bahwa temannya ingin mengambil ponselnya di kelas. Kemudian, anak saya dan temannya yang bertemu di toilet tersebut pergi untuk mengambil ponsel masing-masing," jelas Pedrus.

Namun, ketika mengambil ponsel mereka, anaknya tidak berhati-hati sehingga tangan anaknya menyentuh wadah makanan yang mereka bawa dari rumah.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved